Rusia Terbitkan Komik Khusus untuk Imigran  

Reporter

Kamis, 19 Januari 2017 11:31 WIB

Sejumlah imigran menganteri untuk mendapatkan makanan gratis dibawah salju yang turun di kawasan gudang bekas di Belgrade, Serbia, 9 Januari 2017. REUTERS/Marko Djurica

TEMPO.CO, Moskow - Pemerintah Rusia menerbitkan buku cerita bergambar atau komik dalam rangka membantu para imigran memahami budaya dan tahu apa yang harus dilakukan di negeri pimpinan Vladimir Putin tersebut.

Akhir-akhir ini, terjadi peningkatan xenofobia atau ketakutan terhadap orang-orang dari negara lain di Rusia, menyusul masuknya imigran yang datang dari negara-negara Asia Tengah selama beberapa tahun terakhir.

Baca juga:
Putin Marah, Perintahkan Warga Rusia di Luar Negeri Pulang
Putin Perintahkan Rudal Tercanggih Ditempatkan di Moskow
Reformasi Besar-besaran di Rusia, KGB Dihidupkan Kembali

Banyak imigran yang datang diterima bekerja di sektor jasa konstruksi. Sedangkan beberapa yang tidak mahir berbahasa Rusia kerap terlibat ketegangan sosial dengan warga lokal.

Untuk itu, seperti dilansir Daily Express pada 19 Januari 2017, pemerintah Rusia menemukan solusi dengan membuat komik menggunakan karakter dari dongeng tradisional Rusia untuk menginformasikan hukum lokal dengan tata bahasa Rusia.

Komik itu bertujuan mengajarkan orang asing apa yang seharusnya dilakukan mereka ketika tiba di Rusia, serta memberi tahu pekerja asing tentang bagaimana bersikap sopan ketika berbicara dengan warga lokal di jalan. Selain itu, komik tersebut mencakup hal-hal praktis, seperti dokumen apa yang dibutuhkan untuk mendapat izin kerja.

Salah satu komik yang menunjukkan versi animasi dari Yuri Dolgorukiy, yang mendirikan Moskow pada 1147, bertujuan memberi arahan perjalanan di sekitar kota dan memperkenalkan tempat wisata utama. Adapun karakter komik lainnya menyarankan pendatang baru untuk menahan diri makan di jalan-jalan yang dapat menyebabkan stigma negatif dari penduduk setempat.

Komik itu sendiri tersedia di beberapa tempat umum, seperti bandara, pasar, serta pusat-pusat imigrasi, dan dapat diambil secara gratis. Dalam edisi pertama komik ini, pemerintah mencetak dan menerbitkan sebanyak 50 ribu eksemplar dan biaya yang dikeluarkan pemerintah Moskow sebesar 95,9 ribu pound sterling (Rp 1,6 miliar).

Selain pendatang, ternyata warga Moskow sendiri ada juga yang tertarik pada komik tersebut untuk menambah pengetahuan mengenai etika dan budaya asli bangsanya.

DAILY EXPRESS | YON DEMA

Berita terkait

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

11 jam lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

1 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

2 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

2 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

3 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

4 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

5 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

5 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

6 hari lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

7 hari lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya