Zona Bebas Rokok Total di Rusia Tahun 2033

Reporter

Kamis, 12 Januari 2017 07:34 WIB

Ilustrasi larangan merokok. JOHN MACDOUGALL/AFP/Getty Images

TEMPO.CO, Moskow - Kementerian Kesehatan Rusia melarang penjualan rokok kepada semua warganya yang lahir setelah 2015. Dengan kebijakan ini, Rusia memberlakukan zona bebas rokok secara total tahun 2033.

Seperti dilansir Time, Kamis, 12 Januari 2017, usulan larangan merokok bagi setiap warga Rusia yang lahir tahun 2015 didukung Presiden Vladimir Putin yang dikenal anti-merokok. Rusia menjadi negara pertama di dunia yang bebas tembakau.

Berita terkait:
Intelijen Rusia Ancam Peras Trump dengan Sadapan Aksi Cabul?

Rencana ini merupakan salah satu cara Rusia mengatasi ketergantungan warga terhadap tembakau. Sebelumnya, pada 2013, Negara Beruang Merah ini juga melarang warganya merokok di restoran, di tempat kerja, blok perumahan, bus, dan kereta komuter, serta area 15 meter dari stasiun kereta dan bandar udara.

Sejumlah pakar mengingatkan pemerintah larangan ini hanya akan membuka pasar gelap rokok. Namun Kementerian Kesehatan bergeming. Mereka menyebut 300 ribu-400 ribu warga Rusia meninggal dunia setiap tahun karena penyakit terkait rokok.

“Pada 2033, larangan penjualan produk tembakau terhadap warga yang lahir setelah 2014 tidak akan dianggap sebagai aturan ekstrem,” kata Marina Gambaryan, pakar anti-tembakau Kementerian Kesehatan kepada TASS.

Menurut data terbaru yang diperoleh kantor berita Rusia, TASS, jumlah perokok di Rusia turun sebesar 10 persen pada 2016.

TIME | RFERL | STRAITS TIME | YON DEMA | SITA PLANASARI AQUADINI




Berita terkait

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

8 jam lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

8 jam lalu

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.

Baca Selengkapnya

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

1 hari lalu

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Badan-badan intelijen AS sepakat bahwa presiden Rusia mungkin tidak memerintahkan pembunuhan Navalny "pada saat itu," menurut laporan.

Baca Selengkapnya

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

2 hari lalu

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

2 hari lalu

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

Pemerintah Rusia menyambut presiden baru Indonesia. Siap lanjutkan kerja sama.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

2 hari lalu

Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

Top 3 dunia adalah Rusia menawarkan Sukhoi ke RI, AS minta Cina buka pintu untuk pengusahanya hingga persiapan senjata Rusia lawan Ukraina.

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

3 hari lalu

Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

Kedubes Rusia mengatakan Moskow siap memasok pesawat tempur Sukhoi jika ada minat dari Jakarta.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

3 hari lalu

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

Top 3 Dunia dibuka dengan berita dari Spanyol tentang spyware Israel yang memata-matai PM Pedro Sanchez.

Baca Selengkapnya

Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

3 hari lalu

Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

Kedubes Rusia mengatakan persiapan negaranya sangat kuat untuk melawan Ukraina yang akan mendapat bantuan senilai miliaran dolar dari AS.

Baca Selengkapnya

Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

4 hari lalu

Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

Kedutaan Besar Rusia untuk Indonesia mengatakan industri Rusia kini menjadi lebih kuat meski banyak disanksi oleh Barat.

Baca Selengkapnya