TEMPO.CO, Jakarta - Lima orang tewas dalam serangan penembakan oleh seorang pria di Bandara Fort Lauderdale, Florida, Amerika Serikat, Jumat, pukul 13.00 waktu setempat. Peristiwa penembakan terjadi di tempat pengambilan bagasi bandara di Terminal 2.
“Lima orang tewas tertembak dan delapan orang lainnya terluka,” ujar seorang petugas kepolisian Florida, seperti dilansir dari BBC, Sabtu, 7 Januari 2017.
Ratusan orang dilaporkan berada di sekitar lokasi saat penembakan terjadi. Sesaat setelah serangan itu, puluhan mobil polisi dan ambulans berdatangan ke lokasi. Menurut keterangan pihak kepolisian, pria pelaku penembakan itu baru saja tiba dari penerbangan Kanada dan sedang melakukan pemeriksaan bagasi kedatangan.
“Dia mengambil tasnya dan mengeluarkan senjata dari bagasi lalu pergi ke kamar mandi untuk mengisi peluru senjatanya, setelah itu keluar dan menembak bertubi-tubi,” seperti dikutip dari laman Facebook pihak kepolisian.
Saksi mata menuturkan pria itu diperkirakan berumur 20 tahunan, berperawakan tinggi dan kurus, mengenakan kaus bergambar Star Wars. “Dia tidak mengeluarkan sepatah kata apa pun selama menembak,” kata saksi mata bernama John Schlicher.
“Pelaku penembakan telah diidentifikasi bernama Esteban Santiago,” ujar Senator Florida, Bill Nelson kepada media. Tapi hal itu belum dikonfirmasi langsung oleh aparat penegak hukum. Pria pelaku penembakan itu seketika langsung ditangkap polisi beberapa saat setelah penembakan.
BBC | GHOIDA RAHMAH
Berita terkait
Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman
2 hari lalu
Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.
Baca SelengkapnyaTPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel
4 hari lalu
Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat atau TPNPB menyerang Polsek Homeyo, Intan Jaya, dan menewaskan satu orang
Baca SelengkapnyaPolisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri
6 hari lalu
Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.
Baca SelengkapnyaJenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga
7 hari lalu
Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.
Baca SelengkapnyaDinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang
7 hari lalu
Tetangga mengenal Brigadir RA sebagai pengawal sekaligus sopir di rumah Mampang tersebut. Ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala.
Baca SelengkapnyaWarga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara
7 hari lalu
Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.
Baca SelengkapnyaPolisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul
7 hari lalu
Brigadir RA atau Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard. Dikenal rajin beribadah dan pandai bergaul.
Baca SelengkapnyaTewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado
7 hari lalu
Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan menduga Brigadir RA tewas karena diduga bunuh diri. Ditemukan luka tembak di kepala.
Baca SelengkapnyaBrigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV
7 hari lalu
Keluarga almarhum Brigadir RA datang langsung dari Manado untuk mengecek TKP dan melihat CCTV. Ditemukan luka tembak di kepala korban.
Baca SelengkapnyaAda Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang
7 hari lalu
Polisi menemukan luka tembak di pelipis kanan kepala Brigadir RA yang tembus ke bagian kiri kepala, bahkan hingga ke atap mobil Alphard.
Baca Selengkapnya