Trump: Tak Ada Tahanan Guantanamo Bebas di Era Saya

Reporter

Rabu, 4 Januari 2017 09:30 WIB

Seorang tentara berdiri di menara penjaga yang menghadap Camp Delta di pangkalan angkatan laut Teluk Guantanamo, 31 Desember 2009. REUTERS/US Navy/Spc. Cody Black

TEMPO.CO, NEW YORK—Presiden terpilih Amerika Serikat Donald Trump menyerukan berakhirnya pembebasan tahanan dari penjara militer Amerika Serikat Teluk Guantanamo, Kuba. Ia menegaskan mereka yang kini mendekam di Guantanamo tidak akan ada lagi peluang untuk dibebaskan.



Seperti dilansir CNN Rabu 4 Januari 2017, Trump mencuit dalam akun Twitternya bahwa mereka yang tertinggal di Gitmo—nama lain Guantanamo-- adalah, “orang-orang yang sangat berbahaya dan seharusnya tidak boleh kembali ke medan tempur.”

Trump menegaskan akan mengambil kebijakan tegas terkait Gitmo setelah ia mulai menjabat sebagai presiden pada 20 Januari mendatang.

Pernyataan Trump dilontarkan menyusul rencana pemerintahan Presiden Barack Obama yang akan membebaskan 19 tahanan sebelum masa tugasnya habis. Saat ini ada 59 tahanan di penjara Gitmo, termasuk 4 orang yang sudah dinyatakan dapat dipindahkan. Namun empat orang ini tidak termasuk 19 orang akan dilepas dalam waktu dekat. Nama-nama mereka hingga kini belum diumumkan.

Pernyataan Trump ini, menurut juru bicara Gedung Putih Josh Earnest tidak akan menghentikan rencana Obama. “Saat ini hanya ada satu komandan tertinggi dan Menteri Pertahanan akan meneruskan tanggung jawabnya,” ujar juru bicara Pentagon Peter Cook.

Pemerintahan Obama telah merepatriasi atau memindahkan 179 tahanan dari 242 yang tersisa sejak George W. Bush lengser. Pada masa jayanya, penjara yang dikenal karena kebrutalannya terhadap tahanan, pernah menahan hingga 700 orang terduga teroris.

Hambali alias Encep Nurjaman alias Riduan Isamuddin, terduga teroris asal Indonesia, muncul pertama kali dalam persidangan setelah hampir sepuluh tahun mendekam di penjara militer Amerika Serikat pada Kamis, 18 Agustus 2016. Ia ditangkap pada 2003 di Thailand dan dipindahkan ke Guantanamo tiga tahun kemudian.

Pemindahan terakhir terjadi pada 4 Desember lalu. Warga Yaman, Shawqi Awad Balzuhair, 35 tahun, dipindahkan ke penjara Cape Verde. Adapun pemindahan terbesar terjadi pada Agustus lalu saat Amerika mengirim 15 tahanan Gitmo ke Uni Emirat Arab.

Tahanan yang saat ini tersisa di Gitmo termasuk 10 orang yang telah didakwa oleh pengadilan militer, lima di antaranya dituduh menjadi dalang serangan 11 September 2001. Ada pula sekelompok tahanan yang tidak akan dilepaskan karena dianggap berisiko tinggi meski tak ada bukti kuat yang memberatkan mereka.

Aktivis hak asasi manusia mengkritik Obama yang tidak menepati janji kampanyenya untuk menutup penjara Guantanamo. Namun kegagalan ini bukan semata kesalahan Obama, tetapi juga karena tentangan besar dari Pentagon dan Kongres. Jenderal purnawirawan John F. Kelly, calon Menteri Keamanan Dalam Negeri yang ditunjuk Trump menjadi salah satu penentang rencana ini.
THE WASHINGTON POST | CNN | SITA PLANASARI AQUADINI



Baca: Hambali Muncul Setelah 10 Tahun Mendekam di Guantanamo


Advertising
Advertising




Berita terkait

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

6 hari lalu

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

13 hari lalu

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani

Baca Selengkapnya

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

17 hari lalu

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.

Baca Selengkapnya

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

24 hari lalu

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

Sekjen NATO mendesak Amerika Serikat tetap bersatu dengan Eropa, meski seandainya Donald Trump kembali berkuasa di Gedung Putih

Baca Selengkapnya

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

26 hari lalu

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

Joe Biden 81 tahun dan Donald Trump 78 tahun akan bertarung di kontestasi pemilihan Presiden AS di usia yang tak lagi muda.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

28 hari lalu

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

Top 3 dunia adalah Joe Biden akan bertanding ulang melawan Donald Trump di Pilpres AS hingga masyarakat Arab di Amerika Serikat kecewa.

Baca Selengkapnya

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

29 hari lalu

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menyindir Donald Trump, yang akan menjadi pesaingnya lagi dalam pemilihan presiden AS yang akan datang pada bulan November.

Baca Selengkapnya

Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

29 hari lalu

Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

Pada pemilihan Presiden AS, Joe Biden akan tanding ulang dengan Donald Trump. Bagaimana sistem pemilu di Amerika Serikat?

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Donald Trump Ingatkan Israel Soal Gaza hingga Netanyahu Ngambek

32 hari lalu

Top 3 Dunia: Donald Trump Ingatkan Israel Soal Gaza hingga Netanyahu Ngambek

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 26 Maret 2024 diawali oleh mantan presiden AS Donald Trump memperingatkan warga Israel soal Gaza

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Donald Trump Optimis Bisa Menangkan Pemilu Presiden

41 hari lalu

Top 3 Dunia; Donald Trump Optimis Bisa Menangkan Pemilu Presiden

Top 3 dunia, Donald Trump yang sangat percaya diri bisa memenangkan pemilu presiden Amerika Serikat sampai menyampaikan kalimat sesumbar.

Baca Selengkapnya