Tahun Baru, Polisi Jerman Tangkap 650 Pria Afrika Utara

Reporter

Senin, 2 Januari 2017 11:07 WIB

Penggemar karnaval berfoto di depan katedral di Cologne saat perayaan Karnaval Jalanan di Jerman, 4 Februari 2016. Karnaval jalanan ini digelar dengan peningkatan keamanan setelah terjadinya sejumlah kasus pelecehan seksual di kota ini pada Tahun Baru lalu. Maja Hitij/dpa via AP

TEMPO.CO, Cologne –Kepolisian Kota Cologne, Jerman, menuai kritikan di dunia maya karena menahan ratusan pria asal Afrika Utara selama perayaan Tahun Baru. Seperti dilansir The Independent, Senin 2 Januari 2017, Kepala Kepolisian Cologne Juergen Mathies menegaskan bahwa langkah ini dilakukan untuk mencegah kejadian pelecehan seksual massal seperti tahun lalu.

“Mereka ditangkap karena berpotensi melakukan tindak kejahatan,” kata Mathies kepada wartawan. Namun kepolisian Cologne belum menyebutkan apakah mereka yang ditangkap pernah melakukan kejahatan di masa lalu.

Dalam peringatan Tahun Baru 2016, lebih dari 2.000 pria—termasuk puluhan dari negara asing—melakukan pelecehan seksual terhadap sekitar seribu perempuan di seluruh penjuru Jerman. Kasus pelecehan terbesar terjadi di Cologne dimana 600 perempuan melapor sebagai korban.

Serangan ini menjadi perdebatan di Jerman yang kini menghadapi banjir pengungsi. Kelompok sayap kanan Jerman mengecam kebijakan pintu terbuka Kanselir Angela Merkel terhadap para pengungsi, meski dalam laporan terbukti hanya segelintir pengungsi asal Suriah dan Irak yang terlibat dalam kasus pelecehan seksual tersebut.


Untuk menghindari terulangnya insiden tersebut, kepolisian Cologne tahun ini memutuskan menangkap lebih dari 650 pria berasal dari Afrika Utara yang kerap disebut “Nafris.” Mereka ditangkap saat sedang berkumpul pada Sabtu malam di dekat stasiun kereta Cologne dan di distrik Deutz, dekat Sungai Rhine.

Suasana Tahun Baru 2017 di Cologne berjalan dengan aman. Sebanyak 50 ribu warga berkumpul di depan Katedral Cologne sambil mendengarkan dentang lonceng memperingati tahun yang baru. “Saya bersyukur perayaan Tahun Baru berlangsung dengan aman dan damai,” ujar Wali Kota Cologne Henriette Reker.
NY DAILY NEWS | THE INDEPENDENT | AP | SITA PLANASARI AQUADINI





Advertising
Advertising







Berita terkait

Jerman Akhirnya Jual 3 Kapal Selam ke Israel Meski Ada Bau Suap

24 Oktober 2017

Jerman Akhirnya Jual 3 Kapal Selam ke Israel Meski Ada Bau Suap

Jerman sempat membekukan negosiasi rencana penjualan 3 kapal selam ke Israel pada Juli lalu gara-gara isu suap dan pencucian uang .

Baca Selengkapnya

Cetak Sejarah Parlemen, Ini Pengaruh Partai Neo-Nazi di Jerman

26 September 2017

Cetak Sejarah Parlemen, Ini Pengaruh Partai Neo-Nazi di Jerman

Partai yang dituding Neo-Nazi, AfD, mencetak sejarah dengan masuk parlemen atau Bundestag setelah meraih 13,5 persen suara dalam pemilu Jerman.

Baca Selengkapnya

Menang Pemilu, Angela Merkel Jadi Kanselir Jerman Terlama

25 September 2017

Menang Pemilu, Angela Merkel Jadi Kanselir Jerman Terlama

Angela Merkel menjadi kanselir terlama di sepanjang sejarah Jerman modern setelah partainya, CDU memenangkan pemilu kemarin.

Baca Selengkapnya

AfP, Partai Neo-Nazi Akhirnya Masuk Parlemen Jerman

25 September 2017

AfP, Partai Neo-Nazi Akhirnya Masuk Parlemen Jerman

Partai?yang dituding neo-Nazi,?AfD,?mencetak sejarah dengan masuk Parlemen untuk pertama kali setelah mendapat 87 kursi dalam pemilu Jerman kemarin.

Baca Selengkapnya

AfP, Partai Neo-Nazi Akhirnya Masuk Parlemen Jerman

25 September 2017

AfP, Partai Neo-Nazi Akhirnya Masuk Parlemen Jerman

Partai?yang dituding neo-Nazi,?AfD,?mencetak sejarah dengan masuk Parlemen untuk pertama kali setelah mendapat 87 kursi dalam pemilu Jerman kemarin.

Baca Selengkapnya

Jerman Gelar Pemilu Hari Ini, Merkel Diperkirakan Lanjut Kanselir

24 September 2017

Jerman Gelar Pemilu Hari Ini, Merkel Diperkirakan Lanjut Kanselir

Merkel mendapat pesaing Schulz pada pemilu Jerman tahun ini.

Baca Selengkapnya

Ditemukan Bom 1.400 Ton, 70 Ribu Warga Jerman Diungsikan

31 Agustus 2017

Ditemukan Bom 1.400 Ton, 70 Ribu Warga Jerman Diungsikan

Hampir 70.000 penduduk di Frankfurt, Jerman diungsikan dari rumah mereka menyusul penemuan bom era Perang Dunia II seberat 1.400 ton.

Baca Selengkapnya

Hormat ala Nazi, Turis Amerika Dipukul di Jerman  

15 Agustus 2017

Hormat ala Nazi, Turis Amerika Dipukul di Jerman  

Turis asal Amerika Serikat yang sedang mabuk itu dipukuli orang karena memberi hormat ala Nazi di Jerman.

Baca Selengkapnya

Polisi Jerman Tahan Pencari Suaka Penusuk Warga di Hamburg  

29 Juli 2017

Polisi Jerman Tahan Pencari Suaka Penusuk Warga di Hamburg  

Ahmad A., pencari suaka asal Uni Emirat Arab, diduga melakukan serangan karena hendak dideportasi dari Jerman.

Baca Selengkapnya

Perkenalkan, Masjid untuk Semua Muslim Berdiri di Jerman  

17 Juni 2017

Perkenalkan, Masjid untuk Semua Muslim Berdiri di Jerman  

Masjid untuk semua muslim tanpa peduli Sunni, Syiah, transgender, maupun muslim tanpa penutup kepala dan wajah, didirikan di Berlin, Jerman.

Baca Selengkapnya