Pembajak Pesawat Lybia Ditahan, Penumpang dan Kru Bebas  

Reporter

Editor

Budi Riza

Sabtu, 24 Desember 2016 03:05 WIB

Foto kondisi di dalam pesawat Afriqiyah Airways yang diambil oleh penumpang. Seorang pria diduga pembajak terlihat di tengah lorong. Dailymail.co.uk

TEMPO.CO, Kairo - Seluruh penumpang dan kru pesawat Lybia yang dibajak dan dialihkan rutenya ke Malta telah dibebaskan. Perdana Menteri Malta Joseph Muscat mengatakan dua pembajak menyerahkan diri dan telah ditahan. "Mereka sedang diinterogasi," katanya seperti dilansir CNN, Jumat, 23 Desember 2016.

Muscat mengatakan kedua pembajak merupakan pria berkebangsaan Lybia. Mereka diidentifikasi sebagai pendukung mantan pimpinan Lybia, Muammar Qaddafi. Pasalnya, pembajak mengibarkan bendera hijau yang merujuk kepada loyalitas terhadap Qaddafi.

Keduanya membajak pesawat Airbus 320 milik maskapai Afriqiyah Airways yang sedang terbang dari Sebha, Libya Barat Daya, ke Tripoli, Jumat, 23 Desember. Pesawat yang membawa 111 orang itu kemudian dialihkan ke Malta dan mendarat di sana.

Pilot pesawat sedang bersiap mendarat di Bandara Mitiga, Tripoli, saat memberi tahu menara pengawas bahwa pesawatnya dibajak. Setelah itu, pesawat sempat hilang kontak. Pilot sempat berusaha mengarah ke tujuan asal, tapi pembajak menolak.

Saat mendarat, kedua pembajak meminta negosiasi. Negosiator asal Malta kemudian meminta pembajak membebaskan seluruh penumpang dan kru terlebih dahulu dan disetujui. Pembajak kemudian meminta negosiator naik ke pesawat, tapi permintaan tersebut ditolak. Sebelumnya, 25 penumpang perempuan dan seorang bayi telah terlebih dahulu dibebaskan.

Akibat pembajakan itu, sejumlah penerbangan dari dan ke Malta ditunda. Beberapa penerbangan dialihkan sementara ke Italia.

BBC | AL JAZEERA | VINDRY FLORENTIN

Berita terkait

KontraS Menilai Gagasan Pemberlakuan Darurat Sipil di Papua Berbahaya bagi Kemanusiaan

11 Februari 2023

KontraS Menilai Gagasan Pemberlakuan Darurat Sipil di Papua Berbahaya bagi Kemanusiaan

Koordinator KontraS Fatia Maulidiyanti menilai pernyataan Wakil Ketua DPR soal darurat sipil di Papua berbahaya bagi kemanusiaan.

Baca Selengkapnya

Pesawat Susi Air Dibajak dan Dibakar, Penerbangan di Zona Merah Sebaiknya Dilakukan Militer?

11 Februari 2023

Pesawat Susi Air Dibajak dan Dibakar, Penerbangan di Zona Merah Sebaiknya Dilakukan Militer?

Pengamat transportasi mengatakan penerbangan di zona merah sebaiknya dilakukan militer agar mencegak pembajakan yang terjadi pada pesawat Susi Air.

Baca Selengkapnya

AS Jerat Empat Pejabat Belarus Atas Tuduhan Pembajakan Pesawat Ryanair

21 Januari 2022

AS Jerat Empat Pejabat Belarus Atas Tuduhan Pembajakan Pesawat Ryanair

Empat pejabat Belarus menghadapi dakwaan dari Amerika Serikat atas tuduhan pembajakan pesawat Ryanair Mei lalu.

Baca Selengkapnya

Negara-negara Barat Akhirnya Hukum Belarus atas Insiden Pembajakan Ryanair

22 Juni 2021

Negara-negara Barat Akhirnya Hukum Belarus atas Insiden Pembajakan Ryanair

Setelah beberapa pekan dibahas, akhirnya negara-negara Barat secara formal memberikan sanksi kepada Belarus atas insiden pembajakan Ryanair, Mei lalu.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Incar Maskapai Penerbangan Belarus Perihal Pembajakan Ryanair

2 Juni 2021

Uni Eropa Incar Maskapai Penerbangan Belarus Perihal Pembajakan Ryanair

Sanksi Uni Eropa untuk Belarus perihal pembajakan pesawat Ryanair pada Mei lalu kian jelas.

Baca Selengkapnya

Rusia Beri Belarus Pinjaman Rp7 Triliun untuk Hadapi Sanksi Pembajakan Ryanair

30 Mei 2021

Rusia Beri Belarus Pinjaman Rp7 Triliun untuk Hadapi Sanksi Pembajakan Ryanair

Pemerintah Rusia memperkuat hubungannya dengan Belarus yang terancam sanksi Uni Eropa dan Amerika akibat pembajakan Ryanair pada ahad pekan lalu.

Baca Selengkapnya

Rusia Tawarkan Belarus Bantuan Soal Insiden Pembajakan Pesawat Ryanair

29 Mei 2021

Rusia Tawarkan Belarus Bantuan Soal Insiden Pembajakan Pesawat Ryanair

Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan pihaknya siap membantu Presiden Belarus Alexander Lukashenko untuk menghadapi tekanan Barat soal Ryanair.

Baca Selengkapnya

Amerika Siapkan Sanksi untuk Belarus Terkait Pembajakan Pesawat

29 Mei 2021

Amerika Siapkan Sanksi untuk Belarus Terkait Pembajakan Pesawat

Amerika menyusul Uni Eropa perihal sanksi untuk Belarus atas insiden pembajakan pesawat Ryanair.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa: Sanksi Pembajakan Pesawat Akan Menyasar Sektor Ekonomi Belarus

27 Mei 2021

Uni Eropa: Sanksi Pembajakan Pesawat Akan Menyasar Sektor Ekonomi Belarus

Meski negara-negara Eropa sudah menghukum Belarus dengan melarang pesawatnya masuk zona penerbangan mereka, belum ada sanksi dar Uni Eropa.

Baca Selengkapnya

Akibat Insiden Ryanair, Pesawat Belarus Dipaksa Memutar di Zona Terbang Prancis

27 Mei 2021

Akibat Insiden Ryanair, Pesawat Belarus Dipaksa Memutar di Zona Terbang Prancis

Hukuman Uni Eropa terhadap Belarus atas insiden pembajakan Ryanair mulai berdampak pada operasi maskapai penerbangan lokal Belavia.

Baca Selengkapnya