Pemakaman Fidel Castro Tak Dihadiri Pemimpin Terkemuka Dunia

Reporter

Rabu, 30 November 2016 21:45 WIB

Seorang wanita menangis setelah memberikan penghormatan terakhir kepada pemimpin Revolusi Kuba, Fidel Castro di Havana, Kuba, 28 November 2016. Fidel Castro meninggal pada 25 November 2016. REUTERS/Stringer

TEMPO.CO, Havana - Seremoni pemakaman pemimpin revolusioner Kuba, Fidel Castro, tidak akan dihadiri oleh beberapa pemimpin terkemuka dunia, termasuk para sekutu dekatnya. Para pemimpin itu cenderung mengirimkan wakilnya untuk memberi penghormatan terakhir bagi mantan presiden yang meninggal pada usia 90 tahun itu.

Seperti yang dilansir BBC pada Rabu, 30 November 2016, secara mengejutkan sahabat lama Castro, Presiden Rusia Vladimir Putin, mengatakan dia tidak akan menghadiri pemakaman. Juru bicaranya mengatakan Putin memiliki jadwal yang padat dan sibuk untuk melakukan perjalanan ke Kuba. Namun Rusia akan mengirimkan perwakilan.

Sementara itu, musuh lama Kuba yang baru saja memperbaiki hubungan, Amerika Serikat, juga tidak akan diwakili oleh presidennya, Barack Obama ke Havana. Gedung Putih memilih untuk diwakili oleh Duta Besar AS untuk Kuba, Jeffrey DeLaurentis, dan wakil penasihat keamanan nasional, Ben Rhodes.

Perdana Menteri Inggris Theresa May, Presiden Prancis Francois Hollande dan Kanselir Jerman Angela Merkel juga berada dalam daftar pemimpin dunia yang tidak akan menghadiri seremoni tersebut. Namun, mereka akan mengirimkan perwakilan pemerintah masing-masing.

Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, yang ayahnya sahabat baik Castro, menjadi salah satu yang memastikan untuk tidak hadir. Pemimpin negara komunis lainnya, Presiden Cina Xi Jinping yang telah menyampaikan belasungkawa ke kedutaan Kuba di Beijing, mengatakan negaranya akan diwakili oleh Wakil Presiden Li Yuanchao pada prosesi pemakaman Castro di Havana.

Presiden Vietnam, Tran Dai Quang, juga tidak akan menghadiri dan akan mengirim ketua Majelis Nasional, Nguyen Thi Kim Nga. Pemimpin Korea Utara, Kim Jung-un juga tidak akan bepergian ke Kuba dan mengirimkan delegasi atas namanya.

Sahabat Castro lainnya, Perdana Menteri India, Narendra Modi akan mengirim menteri dalam negeri ke Kuba. Meski demikian ada beberapa pemimpin yang mengkonfirmasi hadir, didominasi dari Amerika Selatan. Termasuk Presiden Venezuela Nicolas Maduro, Ekuador Rafael Correa, Bolivia Evo Morales dan Nikaragua Daniel Ortega.

Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma akan terbang ke Kuba bersama Presiden Zimbabwe Robert Mugabe. Uni Eropa tampaknya diwakili Perdana Menteri Yunani, Alexis Tsipras. Pemakaman Castro diselenggarakan di Havana, 4 Desember. Dia meninggal pada Jumat, 25 November 2016 pukul 22.29 waktu setempat.

BBC | YON DEMA

Berita terkait

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, akan Dimakamkan di Sleman

2 hari lalu

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, akan Dimakamkan di Sleman

Penyair Joko Pinurbo meninggal pada usia 61 tahun karena sakit.

Baca Selengkapnya

Amerika Latin Mengutuk Serangan Ekuador terhadap Kedutaan Meksiko

22 hari lalu

Amerika Latin Mengutuk Serangan Ekuador terhadap Kedutaan Meksiko

Nikaragua bergabung dengan Meksiko memutuskan hubungan dengan Ekuador setelah pasukan menyerbu kedutaan Meksiko di Quito.

Baca Selengkapnya

Risiko Genosida di Gaza, Dewan HAM PBB Rancang Resolusi Embargo Senjata Israel

25 hari lalu

Risiko Genosida di Gaza, Dewan HAM PBB Rancang Resolusi Embargo Senjata Israel

Dewan HAM PBB akan mempertimbangkan rancangan resolusi pada Jumat 5 April 2024 yang menyerukan embargo senjata terhadap Israel.

Baca Selengkapnya

Presiden Kuba Tuntut Israel Akhiri Genosida di Gaza

28 hari lalu

Presiden Kuba Tuntut Israel Akhiri Genosida di Gaza

Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel kembali menyuarakan dukungan negaranya untuk rakyat Palestina terutama di Gaza

Baca Selengkapnya

Menengok Pemimpin Negara yang Ucapkan Selamat ke Vladimir Putin Usai Menang Pilpres Rusia

39 hari lalu

Menengok Pemimpin Negara yang Ucapkan Selamat ke Vladimir Putin Usai Menang Pilpres Rusia

Komentar pemimpin di Eropa dan AS ini sangat kontras dengan pesan-pesan ucapan selamat yang mengalir dari Asia dan Amerika Latin ke Vladimir Putin.

Baca Selengkapnya

Solihin GP Wafat, Pj Wali Kota Bandung Kenang Kiprah Mang Ihin Atasi Krisis Pangan Lewat Gogo Rancah

55 hari lalu

Solihin GP Wafat, Pj Wali Kota Bandung Kenang Kiprah Mang Ihin Atasi Krisis Pangan Lewat Gogo Rancah

Tokoh Jawa Barat Solihin GP yang akrab disapa Mang Ihin itu meninggal saat perawatan di Rumah Sakit Advent Bandung.

Baca Selengkapnya

Kisah Solihin GP Rayakan Ulang Tahun Ke-80 di Unpad, Ingatkan Pentingnya Pemberantasan KKN

55 hari lalu

Kisah Solihin GP Rayakan Ulang Tahun Ke-80 di Unpad, Ingatkan Pentingnya Pemberantasan KKN

Solihin GP mengajak masyarakat kembali ke konsep dasar dalam mengelola lingkungan hidup.

Baca Selengkapnya

Tokoh Jawa Barat Solihin GP Meninggal di Bandung

55 hari lalu

Tokoh Jawa Barat Solihin GP Meninggal di Bandung

Mantan Gubernur Jawa Barat yang juga pendiri Dewan Pemerhati Kehutanan dan Lingkungan Tatar Sunda (DPKLTS) Solihin GP wafat di usia 97 tahun.

Baca Selengkapnya

Presiden Kuba Ikut Aksi Bela Palestina

56 hari lalu

Presiden Kuba Ikut Aksi Bela Palestina

Presiden Kuba memimpin aksi jalan di Ibu Kota Havana pada Sabtu, 2 Maret 2024, sebagai bentuk solidaritas pada masyarakat Palestina

Baca Selengkapnya

133 Ton Daging Ayam Subsidi di Kuba Hilang Dicuri

11 Februari 2024

133 Ton Daging Ayam Subsidi di Kuba Hilang Dicuri

Kuba mendakwa 30 pelaku atas tuduhan mencuri 133 ton ayam dan menjualnya ke jalan dalam kondisi Kuba sedang kekurangan pangan

Baca Selengkapnya