Donald Trump Menang, Duterte Ingin Kerja Sama dengan AS

Reporter

Rabu, 9 November 2016 18:14 WIB

Rodrigo Duterte. REUTERS

TEMPO.CO, Kuala Lumpur - Presiden Filipina Rodrigo Duterte mengucapkan selamat kepada Presiden Amerika Serikat terpilih, Donald Trump. Duterte menantikan upaya meningkatkan hubungan antara Filipina dan Amerika Serikat berlandaskan sikap saling menghormati.

"Presiden Rodrigo Roa Duterte menyampaikan ucapan selamat yang hangat kepada Donald Trump atas kemenangannya dalam pemilihan Presiden Amerika Serikat," kata Menteri Komunikasi Martin Andanar menyampaikan ucapan selamat Duterte kepada Trump, seperti dilansir Inquirer, 9 November 2016.

Baca:
Donald Trump Menang, Setya Novanto: Kunjungan Saya Terbukti
Nyata dan Sadis, Remaja Ini Dipaksa Masuk Peti Mati, lalu...

Duterte menyatakan, pemilihan presiden merupakan perjanjian untuk mempertahankan tradisi sistem demokrasi dan jalan hidup rakyat Amerika. "Sistem dua partai memberikan warga Amerika yang memiliki suara memberikan suara secara bebas untuk memilih berdasarkan landasan partai, bukan personal," kata Duterte.

Duterte juga berharap Trump sukses dalam menjalankan tugasnya sebagai Presiden AS selama 4 tahun ke depan.

Sebelumnya, Duterte menegaskan Filipina mengakhiri hubungan dengan AS bahkan mempersilakan para pengusaha AS angkat kaki keluar dari Filipina. Ia sempat melontarkan kata kasar kepada Presiden Barack Obama setelah kebijakannya dalam memerangi kejahatan narkoba dianggap melanggar hak asasi manusia. Lebih dari 3.000 orang tewas dalam operasi pemberantasan narkoba pada masa sekitar dua bulan Duterte menjabat Presiden Filipina.

Ucapan selamat disampaikan Duterte dari Thailand. Ia berada di Thailand untuk memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum Raja Bhumibol Adulyadej. Duterte dijadwalkan tiba sore ini di Manila, 9 November 2016, setelah selama delapan hari berkunjung ke negara-negara Asia.

Sebelumnya, Duterte menegaskan Filipina mengakhiri hubungan dengan AS bahkan mempersilakan para pengusaha AS angkat kaki keluar dari Filipina.

INQUIRER | MARIA RITA

Berita terkait

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

1 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

8 hari lalu

Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

Banjir di Dubai menyebabkan empat orang lagi tewas, tiga di antaranya adalah warga Filipina.

Baca Selengkapnya

Warga Filipina Injak Patung Xi Jinping saat Unjuk Rasa Laut Cina Selatan

19 hari lalu

Warga Filipina Injak Patung Xi Jinping saat Unjuk Rasa Laut Cina Selatan

Pengunjuk rasa di Manila menginjak-injak patung Presiden Cina Xi Jinping saat protes menentang "agresi" Cina di Laut Cina Selatan.

Baca Selengkapnya

Menjelajah Chocolate Hills, Perbukitan yang Bikin Tercengang di Filipina

22 hari lalu

Menjelajah Chocolate Hills, Perbukitan yang Bikin Tercengang di Filipina

Chocolate Hills merupakan bukit-bukit landari yang bergerombol di pulau Bohol, Filipina

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Taipe Hadapi Gempa Taiwan 7,2 Magnitudo

22 hari lalu

Fakta-fakta Taipe Hadapi Gempa Taiwan 7,2 Magnitudo

Dua bangunan yang rusak paling parah akibat gempa Taiwan masih utuh, memungkinkan penghuninya untuk memanjat ke tempat yang aman melalui jendela.

Baca Selengkapnya

AS, Filipina dan Jepang akan Bahas Laut Cina Selatan pada KTT Trilateral

23 hari lalu

AS, Filipina dan Jepang akan Bahas Laut Cina Selatan pada KTT Trilateral

Pembahasan di KTT trilateral antara Amerika Serikat, Filipina dan Jepang pekan depan akan mencakup Laut Cina Selatan.

Baca Selengkapnya

Korban Jiwa Gempa Taiwan Menjadi Sembilan Orang, 50 Lainnya Dilaporkan Hilang

25 hari lalu

Korban Jiwa Gempa Taiwan Menjadi Sembilan Orang, 50 Lainnya Dilaporkan Hilang

Gempa Taiwan menewaskan sedikitnya sembilan orang dan 50 lainnya dilaporkan hilang dalam perjalanan ke taman nasional

Baca Selengkapnya

Joe Biden dan Xi Jinping Bicara Soal Taiwan dan Laut Cina Selatan

25 hari lalu

Joe Biden dan Xi Jinping Bicara Soal Taiwan dan Laut Cina Selatan

Presiden Joe Biden dan Xi Jinping mendiskusikan soal Taiwan dan Laut Cina Selatan dalam percakapan telepon terbaru.

Baca Selengkapnya

Taiwan Diguncang Gempa Terkuat dalam 25 Tahun, Satu Tewas Puluhan Luka-luka

25 hari lalu

Taiwan Diguncang Gempa Terkuat dalam 25 Tahun, Satu Tewas Puluhan Luka-luka

Gempa bumi berkekuatan lebih dari 7 magnitudo mengguncang Taiwan, Jepang hingga Filipina. Puluhan orang luka-luka, 1 tewas.

Baca Selengkapnya

Dubes Jose: Rusia Mitra Tepat untuk Kembangkan PLTN di Indonesia

30 hari lalu

Dubes Jose: Rusia Mitra Tepat untuk Kembangkan PLTN di Indonesia

BUMN energi nuklir Rusia, Rosatom, telah sejak lama menawarkan kerja sama pengembangan PLTN ke Indonesia

Baca Selengkapnya