Pemberontak Kolombia, FARC, Serahkan Asetnya untuk Korban  

Reporter

Minggu, 2 Oktober 2016 07:32 WIB

Presiden Kolombia Juan Manuel Santos (kiri) bersalaman dengan pemimpin Angkatan Bersenjata Revolusioner Kolombia (FARC) Rodrigo Londono alias Timochenko dalam penandatanganan kesepakatan damai di Cartagena, Kolombia, 26 September 2016. Kesepakatan damai menjadi tanda berakhirnya 52 tahun konflik di Kolombia. REUTERS

TEMPO.CO, Bogota - Kelompok pemberontak Kolombia, Fuerzas Armadas Revolucionarias de Colombia (FARC), menyatakan seluruh aset FARC akan diserahkan untuk mendanai korban reparasi. "Kami akan melanjutkan proses perdamaian," kata pemberontak, seperti dilansir Reuters pada Minggu, 2 Oktober 2016.

FARC akan menyerahkan seluruh asetnya, baik sumber daya moneter maupun nonmoneter. Pemerintah Kolombia membenarkan rencana FARC menyerahkan seluruh asetnya. Aset FARC meliputi tanah, peternakan sapi, toko, dan perusahaan konstruksi.

Baca: Miliader Cina Wang Jianlin Berencana Kuasai Hollywood

Sebelumnya, aset itu digunakan FARC sebagai tempat pencucian uang dari perdagangan narkoba, penculikan, dan tindak pemerasan. FARC telah 52 tahun menjadi kelompok pemberontak pemerintah. Kemudian baru kali ini kelompok itu bersedia menyepakati perdamaian bersama pemerintah Kolombia.

Hari ini akan ada jajak pendapat mengenai proses penyerahan uang dan seluruh aset milik FARC. Sebab, rencananya kelompok itu akan berubah haluan menjadi partai politik di Kolombia.

Menurut pemerintah Kolombia, dana milik FARC akan digunakan untuk membiayai para korban kelompok tersebut, yakni korban pembunuhan, penculikan, pengeboman, dan kekerasan lain.

Baca: Duterte Samakan Diri dengan Hitler, Mau Bunuh 3 Juta Pecandu

Pemerintah Kolombia sebelumnya telah mengumumkan rencana penyitaan seluruh aset gerilya FARC untuk mendanai reparasi. Berdasarkan kesepakatan itu, FARC ditetapkan untuk mengembangkan proyek-proyek ekonomi, termasuk pariwisata, pertanian, dan pembuatan keju, untuk mempekerjakan mantan pejuangnya. Namun FARC tidak diperbolehkan mendanai tindak kejahatan.

Sebelumnya, Presiden Kolombia Juan Manuel Santo dan komandan pemberontak, Timochenko, di Kota Cartagena menandatangani kesepakatan perdamaian. Perdamaian bersejarah itu dihadiri 15 presiden negara-negara Amerika Latin, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Ban Ki-moon, dan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry.

REUTERS | AVIT HIDAYAT




Berita terkait

Perantara Narkoba Mantan Rekan Pablo Escobar Ditahan di Kolombia

51 hari lalu

Perantara Narkoba Mantan Rekan Pablo Escobar Ditahan di Kolombia

Terduga mantan pengedar narkoba dan mantan mitra mendiang gembong narkoba asal Kolombia Pablo Escobar

Baca Selengkapnya

Dunia Kutuk Israel yang Tembaki Antrean Warga Gaza, Korban Tewas Jadi 112 Orang

1 Maret 2024

Dunia Kutuk Israel yang Tembaki Antrean Warga Gaza, Korban Tewas Jadi 112 Orang

Reaksi atas pembantaian Israel ke warga Gaza mengalir dari seluruh dunia, dan banyak yang menggambarkan sebagai kejahatan terhadap kemanusiaan

Baca Selengkapnya

Kolombia Tangguhkan Pembelian Senjata dari Israel, Kutuk Pembantaian di Gaza

1 Maret 2024

Kolombia Tangguhkan Pembelian Senjata dari Israel, Kutuk Pembantaian di Gaza

Keputusan Kolombia diambil setelah tank Israel menembaki antrean warga Palestina yang sedang menunggu bantuan kemanusiaan di Gaza. 120 orang tewas

Baca Selengkapnya

Penyelundupan 2.805 Gram Kokain Cair via Bandara Soekarno-Hatta Digagalkan, Jaringan Kolombia

28 Februari 2024

Penyelundupan 2.805 Gram Kokain Cair via Bandara Soekarno-Hatta Digagalkan, Jaringan Kolombia

Dalam kasus penyelundupan narkoba jenis kokain cair ini, tim gabungan menangkap 3 tersangka, dua di antaranya WNI dan 1 warga negara Kolombia.

Baca Selengkapnya

Sebut Israel Lakukan Holocaust di Gaza, Presiden Brasil Didukung Kolombia, Venezuela dan Bolivia

21 Februari 2024

Sebut Israel Lakukan Holocaust di Gaza, Presiden Brasil Didukung Kolombia, Venezuela dan Bolivia

Pemimpin negara-negara Amerika Selatan seperti Venezuela, Bolivia dan Kolombia menyatakan dukungannya kepada Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva

Baca Selengkapnya

Alasan Kolombia Destinasi Digital Nomad Termurah

6 Februari 2024

Alasan Kolombia Destinasi Digital Nomad Termurah

Dengan visa digital nomad di Kolombia bisa tinggal hingga dua tahun

Baca Selengkapnya

Kontribusi Beberapa Miss Universe, Paulina Vega Penggerak Perdamaian di Kolombia

16 Januari 2024

Kontribusi Beberapa Miss Universe, Paulina Vega Penggerak Perdamaian di Kolombia

Beberapa Miss Universe berkontribusi terhadap isu sosial yang terjadi di sekitarnya. Paulina Vega, salah satu di antaranya.

Baca Selengkapnya

Seluruh Staf Penjara yang Disandera Narapidana di Ekuador Sudah Bebas

14 Januari 2024

Seluruh Staf Penjara yang Disandera Narapidana di Ekuador Sudah Bebas

Semua penjaga penjara dan pegawai administrasi yang disandera oleh narapidana di lembaga pemasyarakatan di seluruh Ekuador kini telah dibebaskan

Baca Selengkapnya

Presiden Kolombia Usulkan Konser Dukung Palestina

2 Januari 2024

Presiden Kolombia Usulkan Konser Dukung Palestina

Konser yang digagas itu bentuk dukungan untuk masyarakat Palestina yang sedang menghadapi genosida lewat agresi militer Israel di Jalur Gaza

Baca Selengkapnya

Dibuatkan Patung Perunggu di Kolombia, Shakira : Terlalu Besar untuk Hatiku yang Kecil

27 Desember 2023

Dibuatkan Patung Perunggu di Kolombia, Shakira : Terlalu Besar untuk Hatiku yang Kecil

Shakira menunjukkan foto saat kedua orang tuanya menghadiri peresmian patung itu

Baca Selengkapnya