Erdogan Sebut Remaja Pelaku Bom Bunuh Diri Didikan ISIS  

Reporter

Editor

Grace gandhi

Senin, 22 Agustus 2016 16:40 WIB

Presiden Turki Tayyip Erdogan saat berbincang dengan Presiden Rusia Vladimir Putin dalam pertemuan di St. Petersburg, Rusia, 9 Agustus 2016. REUTERS

TEMPO.CO, Ankara - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyatakan kelompok teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) terlibat dalam pengeboman di sebuah acara pernikahan di Gaziantep. Peristiwa itu mengakibatkan 51 orang tewas dan 69 lainnya terluka.

Seperti dilansir ABC Online pada Senin, 22 Agustus 2016, Erdogan mengklaim seorang remaja berusia 12 tahun telah dicuci otaknya oleh ISIS untuk meledakkan diri di tengah kerumunan sebuah pesta pernikahan, yang banyak dihadiri warga Kurdi.

"Serangan yang terjadi pada Sabtu, 20 Agustus 2016, di Gaziantep, dekat dengan perbatasan Suriah, adalah hasil bom bunuh diri anak berusia 12-14 tahun," kata Erdogan.

Dalam kesempatan itu, Erdogan menambahkan, semua kelompok penentangnya di Turki adalah teroris, termasuk gerakan Kurdi, ISIS, atau gerakan ulama, Fethullah Gulen, yang berbasis di Amerika Serikat.

Serangan yang terjadi pada 20 Agustus 2016 merupakan yang terbaru, yang mengguncang anggota kunci NATO dalam satu tahun terakhir.

Turki mengalami serangkaian serangan sejak beberapa bulan, serta upaya kudeta yang gagal pada 15 Juli, yang dituduhkan kepada Gulen. Namun Gulen membantah dia terlibat dalam semua serangan yang terjadi di negara asalnya itu.

ABC.AU | YON DEMA

Berita terkait

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

2 jam lalu

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

Turki memutuskan hubungan dagang dengan Israel seiring memburuknya situasi kemanusiaan di Palestina.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

6 jam lalu

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

Retno Marsudi menilai situasi Timur Tengah telah mendesak Indonesia untuk mempersiapkan diri jika situasi semakin memburuk, termasuk pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Situasi Kemanusiaan Palestina Memburuk, Turki Hentikan Perdagangan dengan Israel

8 jam lalu

Situasi Kemanusiaan Palestina Memburuk, Turki Hentikan Perdagangan dengan Israel

Imbas situasi kemanusiaan di Palestina yang memburuk, Turki menghentikan perdagangan dengan Israel.

Baca Selengkapnya

Turki Tuduh Standar Ganda AS terhadap Gaza dalam Laporan HAM

8 hari lalu

Turki Tuduh Standar Ganda AS terhadap Gaza dalam Laporan HAM

Turki mengatakan bahwa laporan HAM tahunan Washington gagal mencerminkan serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Recep Tayyip Erdogan Rapat dengan Ketua Hamas Bahas Perang Gaza

11 hari lalu

Recep Tayyip Erdogan Rapat dengan Ketua Hamas Bahas Perang Gaza

Recep Tayyip Erdogan dalam rapat dengan Hamas, berjanji memberikan dukungan pada warga Gaza yang saat ini menderita akibat perang Gaza

Baca Selengkapnya

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

15 hari lalu

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

Recep Tayyip Erdogan kembali menyamakan Israel dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler.

Baca Selengkapnya

Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

16 hari lalu

Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

Apa saja persyaratan untuk mendapatkan visa digital nomad di Italia atau Turki?

Baca Selengkapnya

15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

17 hari lalu

15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

Berikut ini daftar fakta unik Turki, mulai dari kebiasaan minum teh, asal-muasal Sinterklas, hingga bunga tulip yang jadi bunga nasional.

Baca Selengkapnya

Jelajahi Situs Bersejarah di Turki dengan Kereta Wisata Baru

18 hari lalu

Jelajahi Situs Bersejarah di Turki dengan Kereta Wisata Baru

Turki memiliki kereta wisata baru yang akan membawa wisatawan menjelajahi situs bersejarah di negara tersebut

Baca Selengkapnya

5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

22 hari lalu

5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

Perayaan lebaran di berbagai negara menunjukkan kekayaan budaya dan keberagaman. Berikut yang dilakukan di 5 negara ini.

Baca Selengkapnya