Pemerintah Inventarisasi Diaspora Indonesia

Reporter

Jumat, 19 Agustus 2016 18:04 WIB

Archandra Tahar dan Gloria Hamel. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Luar Negeri A.M. Fachir mengatakan pemerintah sedang menginventarisasi warga negara Indonesia yang memiliki status warga negara di luar negeri atau diaspora. Menurut dia, ini adalah kelanjutan dari Konferensi Diaspora di Amerika Serikat.

Fachir mengatakan inventarisasi ini adalah arahan langsung dari Presiden Joko Widodo. "Kami, sekarang tentunya sesuai arahan beliau, sedang menginventarisasi semua warga kita yang memiliki keunggulan," kata Fachir di Kompleks Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat 19 Agustus 2016.

Ia mengatakan tujuan inventarisasi ini adalah mempromosikan dan memberdayakan para diaspora. Beberapa sektor dituju seperti bidang ekonomi dan pendidikan. "Itu tentu mereka bisa berkontribusi," kata dia. Fachir berujar pihaknya masih mencari perwakilan diaspora untuk bisa berkontribusi.

Isu diaspora mengemuka setelah kasus Arcandra Tahar dan Gloria Hamel muncul ke permukaan. Arcandra Tahar, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral yabg baru dilantik pada perombakan kabinet Juli lalu, diberhentikan Presiden Joko Widodo. Sebabnya, Arcandra memiliki paspor Amerika Serikat yang menggugurkan statusnya sebagai warga negara Indonesia.

Selain itu, Gloria menjadi sorotan ketika anggota paskibraka ini dilarang masuk oleh Pasukan Pengamanan Presiden karena memiliki paspor Perancis. Insiden ini menimbulkan polemik. Namun, akhirnya Presiden Joko Widodo mengizinkan Gloria menjadi pasukan dalam upacara penurunan bendera merah putih.
ARKHELAUS W

Berita terkait

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

2 hari lalu

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

Retno Marsudi menilai situasi Timur Tengah telah mendesak Indonesia untuk mempersiapkan diri jika situasi semakin memburuk, termasuk pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

5 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

Kementerian Luar Negeri RI membenarkan telah terjadi perkelahian sesama kelompok WNI di Korea Selatan persisnya pada 28 April 2024

Baca Selengkapnya

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

7 hari lalu

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

Biro-biro di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tidak percaya Israel gunakan senjata dari Washington tanpa melanggar hukum internasional

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

7 hari lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

8 hari lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

8 hari lalu

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

IOM merupakan organisasi internasional pertama yang menerima Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

8 hari lalu

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

Sebanyak 23 individu mendapat Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award karena telah berjasa dalam upaya pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Gunakan Hak Veto Gagalkan Keanggotaan Penuh Palestina di PBB, Begini Sikap Indonesia

15 hari lalu

Amerika Serikat Gunakan Hak Veto Gagalkan Keanggotaan Penuh Palestina di PBB, Begini Sikap Indonesia

Mengapa Amerika Serikat tolak keanggotaan penuh Palestina di PBB dengan hak veto yang dimilikinya? Bagaimana sikap Indonesia?

Baca Selengkapnya

Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

16 hari lalu

Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

Kementerian Luar Negeri RI menyoroti gagalnya PBB mensahkan keanggotaan penuh Palestina.

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

18 hari lalu

Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

Sergey Lavrov terhubung dalam percakapan telepon dengan Iran Hossein Amirabdollahian sebelum serangan membahas situasi di Timur Tengah

Baca Selengkapnya