Kudeta Militer di Turki, Media Sosial Diblokir

Reporter

Editor

Budi Riza

Sabtu, 16 Juli 2016 06:36 WIB

Perdana Menteri Turki, Tayyip Erdogan. REUTERS/Umit Bektas

TEMPO.CO, Istanbul – Sekelompok anggota militer melakukan aksi kudeta dengan menutup dua jembatan di Istanbul, pada Jumat malam, 15 Juli 2016 waktu setempat. Aksi kudeta ini membuat akses ke media sosial Facebook, Twitter, Google, dan Youtube diblokir atau sulit untuk diakses oleh banyak orang.



Kelompok pemantau internet yang memonitor kinerja internet dan lalu lintas global, Turki Blok dan Dyn, melaporkan warga kesulitan mengakses layanan media sosial di sana.



Sebelum ini, pemerintah Turki di bawah Presiden Recep Tayyip Erdogan telah beberapa kali memblokir media sosial saat terjadi keadaan krisis dan ketidakpastian politik.


Advertising
Advertising


Pemerintah kerap membatasi akses internet lewat penyedia layanan internet utama Turki.



Sebelumnya, sekelompok militer berupaya mengambil alih kekuasaan pemerintah Turki. Mereka menutup akses masuk di dua jembatan di Istanbul, yaitu Bosphorus Istanbul dan jembatan Fatih Sultan Mehmet.



Dalam rekaman dari agensi berita Dogan menunjukkan sejumlah kendaraan seperti mobil dan bus dialihkan. Sebab, lalu lintas menuju jembatan tersebut berhenti.



CNN Turki memperlihatkan dua kendaraan militer dan sekelompok tentara berbaris di pintu masuk salah satu jembatan di kota terbesar Turki.



Sementara itu, seorang saksi mengatakan bahwa di Ankara juga terdengar suara tembakan, dan melihat pesawat tempur terbang rendah dan helikopter melintas.



Erdogan menuding aksi kudeta ini dilakukan pendukung tokoh agama Fethullah Gulen, yang berbasis di Amerika Serikat.



Gulen disebut-sebut berupaya menggalang dukungan para pengikutnya di militer dan pengadilan untuk melawan pemerintah.



Kelompok militer mengatakan telah membentuk Dewan Damai untuk mengambil alih pemerintahan Turki.



FRISKI RIANA | REUTERS



Berita terkait

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

18 jam lalu

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

Turki memutuskan hubungan dagang dengan Israel seiring memburuknya situasi kemanusiaan di Palestina.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

21 jam lalu

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

Retno Marsudi menilai situasi Timur Tengah telah mendesak Indonesia untuk mempersiapkan diri jika situasi semakin memburuk, termasuk pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Situasi Kemanusiaan Palestina Memburuk, Turki Hentikan Perdagangan dengan Israel

1 hari lalu

Situasi Kemanusiaan Palestina Memburuk, Turki Hentikan Perdagangan dengan Israel

Imbas situasi kemanusiaan di Palestina yang memburuk, Turki menghentikan perdagangan dengan Israel.

Baca Selengkapnya

Turki Tuduh Standar Ganda AS terhadap Gaza dalam Laporan HAM

9 hari lalu

Turki Tuduh Standar Ganda AS terhadap Gaza dalam Laporan HAM

Turki mengatakan bahwa laporan HAM tahunan Washington gagal mencerminkan serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Recep Tayyip Erdogan Rapat dengan Ketua Hamas Bahas Perang Gaza

12 hari lalu

Recep Tayyip Erdogan Rapat dengan Ketua Hamas Bahas Perang Gaza

Recep Tayyip Erdogan dalam rapat dengan Hamas, berjanji memberikan dukungan pada warga Gaza yang saat ini menderita akibat perang Gaza

Baca Selengkapnya

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

16 hari lalu

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

Recep Tayyip Erdogan kembali menyamakan Israel dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler.

Baca Selengkapnya

Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

17 hari lalu

Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

Apa saja persyaratan untuk mendapatkan visa digital nomad di Italia atau Turki?

Baca Selengkapnya

15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

17 hari lalu

15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

Berikut ini daftar fakta unik Turki, mulai dari kebiasaan minum teh, asal-muasal Sinterklas, hingga bunga tulip yang jadi bunga nasional.

Baca Selengkapnya

Jelajahi Situs Bersejarah di Turki dengan Kereta Wisata Baru

19 hari lalu

Jelajahi Situs Bersejarah di Turki dengan Kereta Wisata Baru

Turki memiliki kereta wisata baru yang akan membawa wisatawan menjelajahi situs bersejarah di negara tersebut

Baca Selengkapnya

5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

22 hari lalu

5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

Perayaan lebaran di berbagai negara menunjukkan kekayaan budaya dan keberagaman. Berikut yang dilakukan di 5 negara ini.

Baca Selengkapnya