Pelaku Insiden Dallas Ternyata Lulusan Militer AS  

Reporter

Editor

Grace gandhi

Sabtu, 9 Juli 2016 16:26 WIB

Polisi Dallas merespon tembakan yang dilepaskan oleh pengunjuk rasa di pusat kota Dallas, 7 Juli 2016. Penembak jitu menembak polisi selama protes dan menewaskan beberapa polisi. AP/Maria R. Olivas

TEMPO.CO, Dallas - Salah satu pelaku penembakan 14 anggota kepolisian Dallas, Micah Xavier Johnson, 25 tahun, ternyata lulusan pelatihan militer Amerika Serikat. Bahkan Johnson sempat ditugasi ke Afganistan.

Berikut ini profil Johnson yang akhirnya tewas beberapa saat setelah penyerangan.

Johnson tinggal bersama ibunya di Mesquite, pinggiran Dallas, dan bekerja di sebuah gereja di DeSoto. Kedua orang tuanya bercerai pada 1996, ketika Johnson baru berumur 6 tahun.

Lulus dari SMA John Horn di Mesquite, Johnson bergabung bersama Junior Reserve Officers Training Corps (JROTC), sebuah unit pelatihan militer bagi pelajar di bawah angkatan militer Amerika Serikat.

November 2013, pada umur 23 tahun, Johnson ikut bergabung dalam pasukan 420th Engineer Brigade yang diutus ke Afganistan, demikian konfirmasi dari pihak militer.

Johnson berhasil menyelesaikan masa tugasnya pada April 2015 dan memperoleh beberapa penghargaan atas pengabdiannya tersebut.

Selain tergabung dalam sebuah klub menembak, Johnson pun disebut memiliki afiliasi dengan gerakan Black Panther Party, menurut laporan Los Angeles Times. Gerakan ini mulai muncul pada 1960 dan baru didirikan di Dallas pada tahun lalu untuk melawan kebrutalan polisi, mengajarkan pertahanan diri, bahkan mengadakan patroli di area-area di mana orang-orang kulit hitam pernah dibunuh oleh polisi.

Selama penyelidikan yang dilakukan kepolisian, Johnson menyatakan dia mendukung gerakan Black Lives Matter, tapi tidak memiliki afiliasi dengan gerakan tersebut. “Dia hanya ingin membunuh orang-orang kulit putih, terutama petugas polisi,” kata sumber.

Dan berdasarkan catatan penegak hukum, Johnson pun tidak memiliki catatan kriminal selama ini.

DALLAS NEWS | BBC | FAJAR PEBRIANTO | GRACE


Berita terkait

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

5 jam lalu

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

Profil kampus UCLA tempat bentrok demo mahasiswa pendukung alias Pro-Palestina dengan pendukung Israel

Baca Selengkapnya

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

9 jam lalu

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

10 jam lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

13 jam lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

13 jam lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

17 jam lalu

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

Seorang pastor di Amerika Serikat menghabiskan dana gereja karena kecanduan game online Candy Crush.

Baca Selengkapnya

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

18 jam lalu

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

Menlu AS Antony Blinken mengunjungi pintu masuk bantuan ke Gaza didampingi para pejabat Israel.

Baca Selengkapnya

10 Rute Road Trip Terbaik di Amerika Serikat dengan Pemandangan Alam Menakjubkan

20 jam lalu

10 Rute Road Trip Terbaik di Amerika Serikat dengan Pemandangan Alam Menakjubkan

Menikmati keindahan alam di Amerika Serikat dengan road trip merupakan pengalaman yang harus dicoba setidaknya sekali seumur hidup

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

22 jam lalu

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

Top 3 dunia, AstraZeneca, untuk pertama kalinya, mengakui dalam dokumen pengadilan bahwa vaksin Covid-19 buatannya dapat menyebabkan efek samping

Baca Selengkapnya

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

1 hari lalu

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.

Baca Selengkapnya