Pertama Kali, Obama Kampanye Bareng Hillary Clinton  

Reporter

Editor

Natalia Santi

Rabu, 6 Juli 2016 13:15 WIB

Barack Obama (kiri) dan Hillary Clinton. AFP/Mandel NGAN

TEMPO.CO, Charlotte - Presiden Amerika Serikat Barack Obama menyatakan siap menyerahkan tongkat estafet kepada calon presiden unggulan asal Partai Demokrat, Hillary Clinton. Ungkapan dukungan itu disampaikan Obama saat berkampanye bersama dengan Clinton untuk pertama kalinya di Charlotte, North Carolina, Selasa, 5 Juli 2016, waktu setempat.

"Saya berada di sini hari ini karena saya percaya pada Hillary Clinton, Hillary! Hillary!" teriak Obama saat meraih mikrofon sambil mengepalkan tangan dan mengacungkan lengannya ke udara.

Kepada ribuan orang pendukungnya, Obama menyatakan tidak ada kandidat yang paling siap menjadi presiden selain Clinton, pesaingnya dalam pemilihan calon presiden asal Partai Demokrat pada 2008.

Clinton dan Obama terbang bersama ke North California dengan pesawat kepresidenan Amerika Serikat, Air Force One. Harapannya untuk mendongkrak dukungan terhadap Clinton yang dibayang-bayangi penilaian FBI soal sejumlah e-mail-nya. Badan intelijen federal pada hari yang sama menyebut Clinton ceroboh mengirimkan informasi rahasia lewat akun pribadi. Namun tidak mengajukan tuntutan pidana.

Direktur FBI James Comey menyatakan setelah penyelidikan lengkap yang dilakukan tanpa agenda politik, tim investigasi tidak menemukan bukti "kesengajaan" yang dilakukan Clinton maupun orang-orang dekatnya.

Keputusan FBI itu langsung ditanggapi sinis oleh Donald Trump, kandidat unggulan presiden asal Partai Republik. "Direktur FBI mengatakan Crooked Hillary mengganggu keamanan nasional kita. Tidak ada tuduhan. Wow! Sistem ini dicurangi" cuit Trump yang selalu mengolok Hillary sebagai crooked alias tonggos.

Namun Obama dalam kampanye bersama perdananya dengan Clinton membuktikan kemampuannya untuk mematahkan serangan. "Semua orang bisa mencuit, tapi tidak seorang pun yang benar-benar tahu apa yang harus dilakukan sampai benar-benar duduk di belakang meja," kata Obama.

Dia memperingatkan pada para warga pekerja Amerika Serikat bahwa, "Pihak lain tidak bisa menawarkan apa-apa. Intinya, saya tahu Hillary bisa melakukannya. Dia adalah dan akan menjadi negarawan yang membuat kita bangga di seluruh dunia," pungkas Obama.

REUTERS | CHANNEL NEWS ASIA | NATALIA SANTI

Berita terkait

Elon Musk Siapkan Format Baru untuk Konten Artikel X Menjelang Pemilu Amerika

12 Februari 2024

Elon Musk Siapkan Format Baru untuk Konten Artikel X Menjelang Pemilu Amerika

Konten Artikel X dari Elon Musk sangat mirip dengan 'Instant Article' di Facebook yang telah dipensiunkan pada 2022 lalu.

Baca Selengkapnya

Capres AS Ron DeSantis Didukung Elon Musk yang Kecewa pada Joe Biden

26 Mei 2023

Capres AS Ron DeSantis Didukung Elon Musk yang Kecewa pada Joe Biden

Elon Musk sempat akui mendukung Ron DeSantis dalam Pilpres AS 2024 karena kecewa dengan Joe Biden.

Baca Selengkapnya

Kanserlir Jerman Dukung Joe Biden di Pemilu Amerika

23 Mei 2023

Kanserlir Jerman Dukung Joe Biden di Pemilu Amerika

Kanserlir Jerman Olaf Scholz mengutarakan dukungan pada Presiden Amerika Serikat Joe Biden yang akan kembali mencalonkan diri dalam pemilu Amerika

Baca Selengkapnya

Tuduh Pemilu Curang, Fox News Bayar Kompensasi Rp12 Triliun untuk Perusahaan Mesin Penghitung Suara

19 April 2023

Tuduh Pemilu Curang, Fox News Bayar Kompensasi Rp12 Triliun untuk Perusahaan Mesin Penghitung Suara

Fox Corp dan Fox News menyelesaikan gugatan pencemaran nama baik oleh Dominion Voting Systems sebesar $787,5 juta atau setara hampir Rp12 triliun

Baca Selengkapnya

Yevgeny Prigozhin Mengakui Mahasiswa Zambia Berperang untuk Grup Wagner di Ukraina

30 November 2022

Yevgeny Prigozhin Mengakui Mahasiswa Zambia Berperang untuk Grup Wagner di Ukraina

Yevgeny Prigozhin dan perwakilan Wagner telah mengunjungi penjara Rusia menawarkan amnesti sebagai imbalan berperang untuk Rusia di Ukraina.

Baca Selengkapnya

Kecewa pada Biden, Elon Musk Dukung Ron DeSantis di Pemilu Amerika 2024

27 November 2022

Kecewa pada Biden, Elon Musk Dukung Ron DeSantis di Pemilu Amerika 2024

Elon Musk mengakui akan mendukung Ron DeSantis pada pemilu Amerika Serikat 2024 karena kecewa pada pemerintahan Joe Biden.

Baca Selengkapnya

Elon Musk Anjurkan Warga AS Pilih Partai Republik, Ini Alasannya

8 November 2022

Elon Musk Anjurkan Warga AS Pilih Partai Republik, Ini Alasannya

Pemilik baru Twitter, Elon Musk, mendesak warga AS memilih calon anggota Kongres dari Partai Republik untuk mengimbangi pemerintahan Joe Biden

Baca Selengkapnya

Bos Tentara Bayaran Rusia, Yevgeny Prigozhin, Mengaku Mencampuri Pemilu Amerika

7 November 2022

Bos Tentara Bayaran Rusia, Yevgeny Prigozhin, Mengaku Mencampuri Pemilu Amerika

Pengusaha Rusia Yevgeny Prigozhin menyatakan akan terus ikut campur dalam Pemilu Amerika.

Baca Selengkapnya

Ini Bagian di Twitter yang Terdampak Kebijakan Pemangkasan Elon Musk

5 November 2022

Ini Bagian di Twitter yang Terdampak Kebijakan Pemangkasan Elon Musk

Beberapa eksekutif menyusul CEO Parag Agrawal yang sudah langsung dipecat Elon Musk saat dirinya memastikan menjadi pemilik Twitter pekan lalu.

Baca Selengkapnya

Perolehan Suara Joe Biden Lewati Rekor Obama

5 November 2020

Perolehan Suara Joe Biden Lewati Rekor Obama

Meski penghitungan suara Pemilu AS masih berlangsung, Joe Biden telah mengantongi lebih dari 70 juta suara.

Baca Selengkapnya