Korban Tewas Akibat Penembakan di Klub Florida Jadi 50 Orang

Reporter

Minggu, 12 Juni 2016 22:34 WIB

Suasana setelah terjadinya penembakan di Pulse club, Orlando. theguardian.com

TEMPO.CO, Orlando - Kepala Polisi Orlando John Mina menyatakan 50 orang tewas dan 53 lainnya terluka akibat tragedi teror penembakan di Pulse, klub malam khusus gay, di Orlando, negara bagian Florida, Amerika Serikat, Minggu, 12 Juni 2016.

Polisi juga telah mengidentifikasi tersangka, Omar Mateen, asal Port St. Lucie, Florida. Pelaku tewas dalam baku tembak dengan polisi.

"Dia tampak terorganisasi dan siap," kata Mina, sambil menambahkan bahwa pelaku memiliki senapan serbu, pistol, dan senjata lainnya.

Wali Kota Orlando Buddy Dyer mengumumkan status darurat dan meminta Gubernur Florida memberlakukan hal yang sama di tingkat negara bagian.

Sebelum insiden terjadi, penembakan paling mematikan dalam sejarah Amerika Serikat terjadi di Universitas Virginia Tech pada 2007 dan Sandy Hook Elementary School pada 2012. Korban tewas itu berjumlah 32 orang untuk tragedi Universitas Virginia Tech dan 27 orang untuk tragedi Sandy Hook Elementary School.

Kepala Fungsi Penerangan dan Budaya Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Houston Bambang Setyobudhi memastikan tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban.

"Menurut info dari rekan WNI di sana, sampai sejauh ini, tidak ada korban WNI. Kami meminta teman-teman WNI diaspora di Florida membantu memantau jika ada korban WNI. Kami terus mencari informasi, mengingat jumlah korban terus berkembang," kata Bambang kepada Tempo.

CNN | WASHINGTON POST | NATALIA SANTI




Berita terkait

AS Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel, Khawatir Serangan ke Rafah

41 menit lalu

AS Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel, Khawatir Serangan ke Rafah

Amerika Serikat menghentikan pengiriman senjata yaitu 3.500 bom ke Israel pekan lalu, khawatir digunakan di Rafah.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Sebut Israel akan Kembali Buka Penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah

5 jam lalu

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Sebut Israel akan Kembali Buka Penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat meyakinkan Israel akan kembali membuka penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

12 jam lalu

Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 7 Mei 2024 diawali oleh kabar Ketua Umum PMI Jusuf Kalla meminta kelompok Palestina Hamas untuk bersatu dengan Fatah

Baca Selengkapnya

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

20 jam lalu

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

Pengunjuk rasa pro-Palestina mengadakan protes di sekitar acara mode bergengsi Met Gala di Museum Seni Metropolitan, New York.

Baca Selengkapnya

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

22 jam lalu

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

Stormy Daniels, bintang film dewasa yang menjadi pusat persidangan uang tutup mulut mantan presiden Donald Trump, akan bersaksi

Baca Selengkapnya

Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

22 jam lalu

Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

Lagi-lagi terjadi penembakan di Amerika Serikat, kali ini terjadi di Buffalo yang menewaskan seorang remaja putri dan melukai lima orang lainnya.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

22 jam lalu

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?

Baca Selengkapnya

12 Senator AS Ancam Sanksi Pejabat ICC dan Anggota Keluarga Jika Perintahkan Tangkap Netanyahu

23 jam lalu

12 Senator AS Ancam Sanksi Pejabat ICC dan Anggota Keluarga Jika Perintahkan Tangkap Netanyahu

12 senator AS mengancam akan menjatuhkan sanksi terhadap ICC jika menerbitkan perintah penangkapan terhadap perdana menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Baca Selengkapnya

Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

1 hari lalu

Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

Timnas Indonesia akan satu grup dengan tuan rumah Prancis, Amerika Serikat, dan Selandia Baru bila lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

1 hari lalu

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

Militer Israel mengambil kendali atas perbatasan Rafah antara Gaza dan Mesir

Baca Selengkapnya