Sebuah pesawat milik maskapai Emirates seri Airbus A380, mendarat dengan kondisi melawan angin sehingga pesawat terlihat sangat miring. Namun keahlian dari sang pilot, berhasil mendaratkan pesawat ini dengan selamat. Jerman, 26 September 2015. Dailymail
TEMPO.CO, Jakarta - Penumpang pesawat Emirates kehilangan uang dan barang berharga di dalam kabin dalam perjalanan dari Dubai ke Hong Kong pada Senin, 2 Mei 2016. Uang dan barang berharga yang hilang itu diperkirakan senilai US$ 258 ribu atau Rp 3,4 miliar.
Seperti dilansir BBC, penumpang tersebut merupakan ekspatriat berusia 39 tahun. Ia baru menyadari kehilangan uang dan barang setelah keluar dari pesawat di Bandara Internasional Hong Kong.
Uang dan barang berharga itu disimpan di dalam tasnya yang ditempatkan di dalam tempat penyimpanan barang di bagian atas kabin pesawat. Pria itu kemudian meminta bantuan staf Emirates. Polisi Hong Kong pun dihubungi.
"Penyelidikan awal menunjukkan dua jam tangan dan mata uang asing senilai lebih dari US$ 200 ribu (Rp 2,6 miliar) dicuri dari tas pria itu," kata seorang sumber dari kepolisian Hong Kong.
Juru bicara untuk Emirates mengatakan perusahaannya bekerja sama dengan polisi Hong Kong untuk menyelidiki kasus pencurian itu. Laporan mengenai pencurian di transportasi udara di seluruh dunia meningkat akhir-akhir ini, dengan beberapa di antaranya melibatkan geng terorganisasi.