Korea Utara Ancam Amerika Bakar Manhattan Jadi Abu

Reporter

Selasa, 15 Maret 2016 04:59 WIB

Roket balistik yang diluncurkan oleh Tentara Rakyat Korea di Pyongyang, 11 Maret 2016. Militer Korea Utara (Korut) kembali menembakkan dua rudal balistik jarak pendek ke laut lepas pantai timur, Laut Jepang, dan ditembakkan dari kota Wonsan. REUTERS/KCNA

TEMPO.CO, Pyongyang - Korea Utara kembali membuat ulah dengan mengeluarkan ancaman kepada Amerika Serikat setelah Negara Abang Sam dan Korea Selatan melakukan latihan militer di Semenanjung Korea. Pyongyang mengklaim akan membuat Manhattan menjadi abu dengan menembakkan bom hidrogen yang ditempatkan di rudal balistik, tepat di jantung kota.

Pernyataan itu dibuat melalui saluran resmi Republik Rakyat Korea Demokratis (DPRK) pada Senin, 14 Maret 2016.

Sebagaimana dikutip dari laman Telegraph, saluran mengklaim bom hidrogen Korea Utara lebih kuat daripada teknologi yang dikembangkan Uni Soviet. "Bom hidrogen kami jauh lebih besar daripada yang dikembangkan oleh Uni Soviet," kata DPRK.

"Jika bom-H itu dipasang pada rudal balistik antarbenua dan jatuh di Manhattan di Kota New York, semua orang di sana akan tewas dan kota akan terbakar menjadi abu."

Baca Juga: Mesir Pecat Menteri Kehakiman Usai Nyatakan Siap Hukum Nabi

Menanggapi klaim itu, sejumlah ahli percaya Kim Jong-Un melebih-lebihkan kemampuan senjata Korea Utara. Mereka meragukan kemampuan Kim untuk meluncurkan rudal jarak jauh ke pantai timur Amerika.

"Bom hidrogen yang baru dikembangkan melampaui imajinasi kita," ucap seorang ilmuwan bernama Cho Hyung-Il. "Bom-H yang dikembangkan Uni Soviet di masa lalu mampu menghancurkan jendela bangunan dari jarak 1.000 kilometer jauhnya dan menghasilkan panas cukup kuat untuk menyebabkan luka bakar tingkat tiga pada jarak 100 kilometer."

Menurut Cho Hyung, pernyataan Korea Utara mencerminkan kemarahan pemimpin negara itu atas pemberlakuan sanksi baru masyarakat internasional dalam menanggapi uji coba nuklir dan rudal utara.



TELEGRAPH | MECHOS DE LAROCHA

Berita terkait

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

2 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

3 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

3 hari lalu

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan meningkatkan level kewaspadaan terorisme di kantor diplomatiknya di lima negara.

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

6 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

11 hari lalu

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

Top 3 Dunia dibuka dengan berita dari Spanyol tentang spyware Israel yang memata-matai PM Pedro Sanchez.

Baca Selengkapnya

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

11 hari lalu

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

Korea Utara mengirim delegasi ke Iran utnuk pertama kalinya sejak 2019. Selain ekonomi, keduanya diperkirakan akan menjalin kerja sama militer.

Baca Selengkapnya

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

12 hari lalu

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

Adik Kim Jong Un memastikan negaranya akan terus membangun kekuatan militer besar-besaran dan terkuat untuk melindungi kedaulatan dan perdamaian

Baca Selengkapnya

Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

14 hari lalu

Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

Menlu AS Antony Blinken juga akan membahas sejumlah isu dalam lawatan ke Cina, termasuk Laut Cina Selatan dan konflik Timur Tengah

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

17 hari lalu

Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

Pemimpin otoriter Korea Utara, Kim Jong Un, merilis lagu baru yang menyatakan ia adalah ayah yang ramah.

Baca Selengkapnya

AS 'Prihatin Luar Biasa' atas Dugaan Hubungan Korea Utara-Iran

18 hari lalu

AS 'Prihatin Luar Biasa' atas Dugaan Hubungan Korea Utara-Iran

Setelah menjalin hubungan diplomatik pada 1973, Korea Utara dan Iran diketahui memiliki hubungan yang dekat.

Baca Selengkapnya