Sadis, Wanita Ini Penggal Bocah dan Menentengnya ke Stasiun

Reporter

Editor

Anton Septian

Selasa, 1 Maret 2016 00:56 WIB

Ilustrasi pembunuhan menggunakan senjata tajam. Tempo/Indra Fauzi

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang wanita ditangkap di Stasiun Metro Oktyabrskoye Pole di barat laut Moskow, Rusia, Senin, 29 Februari 2016, waktu setempat. Wanita tersebut ditangkap setelah membawa penggalan kepala seorang bocah dan mengancam akan meledakkan diri.

"Aku benci demokrasi, aku teroris, aku ingin kalian mati!" dia berteriak-teriak di sekitar stasiun, Senin, 29 Februari 2016. Media setempat melaporkan perempuan itu juga sempat meneriakkan “Allahu Akbar”.

Tindakan wanita tersebut terekam oleh warga yang berada di sekitar lokasi dan tersebar di situs-situs media sosial. Dalam video yang tersebut, terlihat wanita berpakaian serba hitam itu berteriak-teriak sambil mondar-mandir membawa penggalan seorang anak perempuan. Setelah beberapa saat, sejumlah polisi berhasil menangkapnya.

Polisi Rusia mengatakan telah menangkap seorang wanita dengan tuduhan membunuh seorang balita di sebuah apartemen dan membakar unit apartemen itu. Wanita berusia 38 tahun ini disebut berasal dari Uzbekistan dan bernama Gyulchehra Bobokulova.

Adapun bocah yang kepalanya terpenggal itu diidentifikasi sebagai Anastasia Meshcheryakova. Menurut polisi, Gyulchehra bekerja sebagai pengasuh di rumah korban.

Anastasia Meshcheryakova diketahui berumur empat tahun dan terlahir sebagai penyandang difabel. Dia sulit belajar dan tak bisa berjalan.

METRO | DAILY MAIL | INGE KLARA


Berita terkait

Rusia Tuntut Amerika Kembalikan Bendera yang Dicuri

13 November 2017

Rusia Tuntut Amerika Kembalikan Bendera yang Dicuri

Bendera Rusia hilang dari konsulatnya di San Francisco, Amerika Serikat. Moskow menyebut benderanya dicuri.

Baca Selengkapnya

Rusia Buka Kembali Jalur Feri ke Korea Utara

17 Oktober 2017

Rusia Buka Kembali Jalur Feri ke Korea Utara

Rusia telah membuka kembali jalur lautnya ke Korea Utara setelah sekitar 2 bulan lamanya ditutup.

Baca Selengkapnya

ROSATOM Rusia Bidik Asia Tenggara untuk Kerja Sama Nuklir

29 September 2017

ROSATOM Rusia Bidik Asia Tenggara untuk Kerja Sama Nuklir

ROSATOM, BUMN Nuklir asal Rusia,??menjajaki peluang kerja sama di bidang energi nuklir di negara-negara kawasan Asia Tenggara..

Baca Selengkapnya

Berkat Ponsel, Pasangan Kanibal yang Bunuh 30 Orang Ditangkap

27 September 2017

Berkat Ponsel, Pasangan Kanibal yang Bunuh 30 Orang Ditangkap

Pasangan kanibal ditangkap polisi setelah ponselnya ditemukan dan mengaku telah membunuh sedikitnya 30 orang.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Tuntut Amerika Terkait Perampasan Properti Diplomatik

6 September 2017

Rusia Akan Tuntut Amerika Terkait Perampasan Properti Diplomatik

Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan Kementerian Luar Negeri untuk menuntut pemerintah Amerika Serikat atas perampasan properti diplomatik

Baca Selengkapnya

Presiden Trump Minta Rusia Tutup 3 Konsulatnya di Amerika

1 September 2017

Presiden Trump Minta Rusia Tutup 3 Konsulatnya di Amerika

Amerika Serikat telah meminta Rusia untuk menutup 3 kantor konsulatnya di San Francisco, Washington, dan New York.

Baca Selengkapnya

Duta Besar Rusia untuk Sudan Tewas di Kolam Renang

24 Agustus 2017

Duta Besar Rusia untuk Sudan Tewas di Kolam Renang

Duta Besar Rusia untuk Sudan, Mirgayas Shirinsky, ditemukan tewas di kolam renang kediamannya di ibu kota Khartoum

Baca Selengkapnya

Liburan Musim Panas, Putin Berburu dan Berenang di Danau Dingin  

6 Agustus 2017

Liburan Musim Panas, Putin Berburu dan Berenang di Danau Dingin  

Putin menikmati liburan musim panasnya dengan berburu di padang gurun Siberia, berenang di air danau yang sangat dingin, dan memancing.

Baca Selengkapnya

Putin Restui Pasukan Rusia Bertahan di Suriah Selama 49 Tahun  

31 Juli 2017

Putin Restui Pasukan Rusia Bertahan di Suriah Selama 49 Tahun  

Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani undang-undang baru mengenai Angkatan Udara Rusia untuk tetap di Suriah selama 49 tahun.

Baca Selengkapnya

Kucing Ini Jadi Pahlawan Selamatkan Hidup 8 Bayi Landak

27 Juli 2017

Kucing Ini Jadi Pahlawan Selamatkan Hidup 8 Bayi Landak

Seekor kucing di Rusia bernama Muska menjadi pahlawan setelah menyusui dan merawat 8 bayi landak yang tidak memiliki induk.

Baca Selengkapnya