Pengunjung menyaksikan jejak asap atraksi aerobatik pesawat yang bertuliskan "America is great! Trump is disgusting" di atas Parade Mawar ke-127 di Pasadena, California, 1 Januari 2016. AP/Michael Owen Baker
TEMPO.CO, Jakarta - Lima pesawat terbang beratraksi dalam Rose Parade, alias Karnaval Bunga Mawar Pasadena, California, Amerika Serikat (AS) untuk memperingati pergantian tahun. Lewat jejak asap yang dihasilkan ketika meliuk di udara, kelima pesawat tersebut meninggalkan sebuah pesan unik di langit Pasadena pada Jumat, 1 Januari 2016 waktu setempat. Pesan itu berbunyi “Amerika hebat, Trump menjijikkan. Siapa pun selain Trump adalah Amerika.”
Dilansir dari laman Reuters Jumat, 1 Januari 2016, pesan yang ditampilkan lewat aksi akrobatik itu diatur oleh seorang pengusaha Alabama, Stan Pate, sebagai protes keras terhadap Donald Trump yang maju sebagai calon Presiden AS dari Partai Republik. “Ini masih permulaan,” ujar Pate saat ditemui media seusai festival yang ditonton lebih dari ratusan ribu warga AS tersebut.
Pate saat itu tidak gamblang menanggapi pertanyaan wartawan tentang maksud pesan yang dirancangnya untuk Donald Trump itu. Namun dia mengatakan sudah membayar mahal agar bisa memunculkan pesan anti-Trump.
Pate, melalui pendukungnya, juga menampilkan pesan serupa dalam karnaval yang menampilkan kendaraan-kendaraan berhias aneka bunga yang disusun menyerupai berbagai bentuk. Rose Parade Pasadena itu juga didukung pasukan berkuda dan marching band.
“Kandidat Presiden AS lainnya tak perlu masuk ke genangan lumpur seperti dia,” ujar Pate memberi perumpamaan atas sikap Trump yang menurutnya tercela. Pate, seperti dikutip Reuters, adalah pengusaha properti estate layaknya Trump. Dia sudah berulang kali menjadi sponsor kampanye sejumlah politikus AS, baik dari Partai Demokrat maupun Republik. Lewat aksi yang diaturnya dalam Rose Parade di Pasadena kali ini, Pate menentang munculnya Trump sebagai calon orang nomor satu AS.
Trump sempat dikritik pedas oleh sejumlah pihak karena komentarnya dalam kampanye Partai Republik yang dianggap tidak pantas. Trump pernah menuduh imigran Meksiko sebagai pelaku pelecehan dan pengedar narkoba.
Yang lebih parah, Trump sempat menyarankan pelarangan bagi warga muslim masuk ke AS sebagai respons atas penembakan brutal yang terjadi di San Bernardino, AS, pada awal Desember 2015 lalu.
Aksi Pate dalam festival Pasadena ini belum ditanggapi Trump dan tim suksesnya yang berasal dari Partai Republik.
Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir
33 hari lalu
Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir
Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menyindir Donald Trump, yang akan menjadi pesaingnya lagi dalam pemilihan presiden AS yang akan datang pada bulan November.