Badai Selatan Amerika, Tim Evakuasi Cari Korban Hilang

Reporter

Sabtu, 26 Desember 2015 07:18 WIB

Sejumlah warga mengumpulkan barang-barang dari reruntuhan rumah mereka yang disapu badai tornado dahsyat di Clarksdale, Missisipi, 24 Desember 2015. Badai tornado ini sudah melanda tujuh wilayah dan menewaskan sedikitnya 11 orang dan sejumlah orang dinyatakan hilang. AP Photo

TEMPO.CO, Mississippi - Tornado menghantam 6 negara bagian selatan Amerika Serikat (AS) menyebabkan setidaknya 14 orang tewas dan ratusan rumah rusak. Tim evakuasi telah bergerak. Pengumuman darurat dilakukan Mississippi dan Tennessee, 2 negara yang mengalami kerusakan terparah karena badai yang terjadi pada Rabu, 23 Desember 2015 itu.

Gubernur Mississippi, Phil Bryant menyatakan bahwa wilayahnya sudah berada dalam status darurat. “Saat ini sudah banyak pihak yang berkumpul di sini sebagai respon atas bencana ini,” katanya dalam suatu pernyataan seperti yang dikutip Reuters, Kamis, 24 Desember 2015 waktu setempat.

Bencana itu terjadi dI tengah masa liburan akhir tahun saat hampir 100 juta warga AS diperkirakan sedang melakukan perjalanan keluar kota dengan mobil. Badan Cuaca Nasional Amerika mengatakan badai utama Rabu lalu terjadi karena sirkulasi angin dari wilayah tengah Atlantik.

“Badai besar itu memicu tornado di sejumlah negara bagian AS seperti Arkansas, Indiana, Mississippi, Tennessee, dan Michigan,” kata anggota otoritas Mississippi terkait Badan Cuaca Nasional tersebut.

Dia mengatakan salah satu tornado besar menyapu habis Mississippi dan bergerak sejauh 160 km dari utara, merusak ratusan rumah dan bangunan besar sebelum berlanjut ke wilayah Tennessee Barat. Dijelaskan juga bahwa mereka belum mengetahui sampai kapan posko bantuan yang mereka dirikan bisa menampung seluruh korban evakuasi.

Dari data yang didapat otoritas Mississipi, sedikitnya 40 orang yang luka-luka akibat badai tersebut dan seorang anak berumur 7 tahun yang tewas. Sementara di Tennessee, sebanyak 7 orang ditemukan tewas, salah satunya adalah seorang gadis berumur 18 tahun yang tewas tertimpa pohon tumbang.

Tim evakuasi Mississipi, Tennessee, dan Alabama kini sedang mengerahkan tenaga mereka mencari sejumlah korban hilang di antara reruntuhan rumah dan bangunan yang terkena dampak badai itu.

YOHANES PASKALIS | REUTERS

Berita terkait

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

3 jam lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

6 jam lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

8 jam lalu

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

9 jam lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

10 jam lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

11 jam lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

12 jam lalu

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

12 jam lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

13 jam lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

17 jam lalu

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 3 Mei 2024 diawali oleh Turki menghentikan semua ekspor impor dari dan ke Israel.

Baca Selengkapnya