Ribuan Orang Dievakuasi dari Stasiun London Bridge, Ada Bom?

Reporter

Selasa, 1 Desember 2015 22:48 WIB

Pemandangan Kota London dari galeri pemandangan The Sherd. Tampak menara jembatan Sungai Thames yang menjadi salah satu ikon Kota London. REUTERS/Luke Macgregor

TEMPO.CO, London - Polisi anti teror Inggris dikerahkan menyusul temuan sebuah paket mencurigakan di sebuah pusat keramaian yang berdekatan dengan stasiun London Bridge.

Polisi Southwark dikerahkan ke lokasi temuan paket mencurigakan sekitar pukul 12:26 siang waktu setempat pada tanggal 1 Desember 2015. Polisi menerima laporan mengenai penemuan sebuah paket mencurigakan di Hays Galleria, Tooley Street, Southwark.

Tim satuan penjinak bom Inggris pun terlihat bersiaga di sekitar lokasi penemuan dekat London Bridge. Ratusan orang kemudian dievakuasi dari bangunan yang di dalamnya terdapat restoran, kafe, dan toko-toko serta kantor dan bersebelahan dengan Gedung Pengadilan Southwark.

"Polisi di Southwark dipanggil ke Tuley Street pada pukul 12:26 terkait laporan mengenai paket yang mencurigakan. "Petugas Spesialis berada di tempat kejadian, dan sejumlah evakuasi di daerah terdekat telah dilakukan sebagai tindakan pencegahan, " kata juru bicara Kepolisian Metropolitan London, seperti yang dilansir Daily Star pada 1 Desember 2015.

Dari gambar yang diambil oleh beberapa saksi mata, menunjukan kerumunan besar orang serta polisi dengan peralatan lengkap tengah bersiaga di sekitar gedung. Selain itu beberapa jalan yang terakses ke lokasi penemuan juga telah ditutup oleh polisi.

Saksi mata mengatakan evakuasi berlangsung di dekat Hays Galleria, tujuan belanja populer di seberang stasiun London Bridge.

Darrel Page mencuit di Twitter bahwa jalan telah "diblokir" dan "banyak polisi" yang datang.

Sejauh ini pihak berwenang belum memberikan konfirmasi terkait benda mencurigakan tersebut serta perkembangan terbarunya. Namun polisi telah mengumumkan terkait penyelidikan tersebut pada akun Twitter resmi miliknya.

"Kami memiliki alasan untuk mengevakuasi bangunan dekat Hays Galleria. SE1 Investigasi oleh SE1 akan membutuhkan waktu yang lama. Kami akan memperbarui informasi secepat mungkin..."

Adapun jaringan Rail dan Transportasi untuk London (TfL) menegaskan stasiun tetap beroperasi sambil menunggu hasil penyelidikan polisi. Selain itu polisi juga telah menganjurkan kepada semua pihak agar tidak buru-buru memberikan komentar guna menghindari kepanikan.

DAILY STAR|IB TIMES|YON DEMA

Berita terkait

Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

9 Oktober 2017

Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

Inggris telah melakukan persiapan militer untuk menghadapi kemungkinan Perang Dunia III?yang dipicu?Korea Utara?

Baca Selengkapnya

Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

22 September 2017

Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

Inggris tantang wisatawan bernyali untuk berburu hantu di
/>
penjara paling angker, Shepton Mallet.

Baca Selengkapnya

Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

20 Agustus 2017

Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

Beberapa orang di Inggris benar-benar berpikir bahwa menara jam Big Ben akan diganti namanya menjadi Massive Mohammed.

Baca Selengkapnya

Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

4 Agustus 2017

Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

Rtu Elizabeth II meminum alkohol sejak sebelum makan siang

Baca Selengkapnya

Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

29 Juli 2017

Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

Charlie Gard, bayi usia 11 bulan yang telah menyedot perhatian sejumlah pemimpin dunia dan masyarakat internasional akhirnya meninggal

Baca Selengkapnya

Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

27 Juli 2017

Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

Pengalaman sebagai pilot helikopter ambulans membuat Pangeran William sangat peduli pada kesehatan mental

Baca Selengkapnya

Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

22 Juli 2017

Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

Bocah perempuan berusia 5 tahun terisak di hadapan ayahnya, menceritakan dirinya didenda Rp 2,5 juta gara-gara berjualan minuman lemon di dekat rumahnya.

Baca Selengkapnya

Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

21 Juli 2017

Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

Sebuah keluarga Inggris mengklaim diusir dari sebuah pesawat karena sang ayah memiliki tato di wajah.

Baca Selengkapnya

Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

17 Juli 2017

Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

Davis direncanakan bertemu negosiator Brexit dari Uni, Eropa Michel Barnier, dalam perundingan yang berlangsung selama empat hari di Brussels.

Baca Selengkapnya

Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

7 Juli 2017

Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

Seorang nenek di Inggris mendedikasikan tubuhnya dengan 20 tatto bergambar pelatih Manchester United, Jose Mourinho.

Baca Selengkapnya