Serangan di Hotel Mali, 27 Orang Tewas

Reporter

Sabtu, 21 November 2015 10:37 WIB

Petugas menunjukkan bendera para pelaku penyandera sejumlah pengunjung dan pegawai Hotel di Hotel Radisson Blu di Bamako, Mali, 20 November 2015. Kelompok jihad Al Mourabitoun yang bersekutu dengan al Qaeda dan bekas koloni Perancis, mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut. REUTERS

TEMPO.CO, BAMAKO - - Serangan kelompok bersenjata di Hotel Radisson Bamako, Ibukota Mali menewaskan setidaknya 27 orang. Sedikitnya 100 orang lebih disandera selama sekitar sembilan jam selama Jumat 20 November 2015.

Serangan itu yang diklaim oleh kelompok Al-Murabitoun dari militan bermata satu Aljazair Mokhtar Belmokhtar. Seperti dilansir AFP, serangan itu meningkatkan eskalasi kekhawatiran dunia atas serangan kelompok teroris setelah teror di Paris yang menewaskan 130 orang, yang diklaim oleh ISIS.

Pemerintah Mali menyatakan kondisi darurat nasional selama sepuluh hari pada Jumat petang karena serangan itu dan menetapkan tiga hari duka bagi para korban, yang antara lain meliputi tiga warga Tiongkok, seorang warga Amerika dan seorang warga Belgia.

Media pemerintah Beijing menyatakan tiga warga Tiongkok tewas sementara empat lainnya berhasil melarikan diri dari serangan itu.

Seorang pejabat senior Departemen Dalam Negeri Amerika Serikat mengonfirmasi seorang warganya termasuk di antara korban tewas sementara puluhan lainnya selamat dari serangan.

Dan seorang pejabat majelis regional Belgia yang berada di Mali untuk menghadiri konvensi termasuk di antara korban tewas menurut parlemen negara itu.

Gedung Putih mengutuk serangan yang bermula sekitar 07.00 GMT dengan pria bersenjata berjalan memasuki hotel sambil melepaskan tembakan serta mengambil para tamu dan staf hotel sebagai sandera tersebut.

Televisi Mali menyiarkan kekacauan tempat kejadian dari dalam gedung ketika polisi dan personel keamanan lainnya menggiring para tamu yang kebingungan di sepanjang koridor ke tempat aman.

Pasukan khusus melakukan upaya penyelamatan dramatis dari lantai ke lantai, mengakhiri pengepungan setelah sekitar sembilan jam. "Penyanderaan berakhir. Kami dalam proses mengamankan hotel," kata seorang sumber militer Mali saat petugas pengamanan sipil memindahkan korban di dalam kantung mayat oranye.

Sumber-sumber keamanan Mali menyatakan setidaknya 27 sandera telah dibunuh dan mengatakan pasukan khusus Prancis membantu upaya penyelamatan. Dua anggota pasukan khusus Amerika Serikat yang kebetulan berada di area itu juga membantu operasi.

REUTERS | AFP

Berita terkait

Serangan Pisau Lukai Tiga Orang di Stasiun Kereta Paris

3 Februari 2024

Serangan Pisau Lukai Tiga Orang di Stasiun Kereta Paris

Tiga orang terluka pada Sabtu 3 Februari 2024 dalam serangan pisau di stasiun kereta api Gare de Lyon Paris, Prancis

Baca Selengkapnya

Kejutan Piala Afrika 2023: Afrika Selatan Singkirkan Maroko untuk Lolos ke Babak Perempat Final

31 Januari 2024

Kejutan Piala Afrika 2023: Afrika Selatan Singkirkan Maroko untuk Lolos ke Babak Perempat Final

Mali juga memastikan tempat di perempat final Piala Afrika 2023 dengan kemenangan 2-1 atas Burkina Faso.

Baca Selengkapnya

Didukung Publik Indonesia di Piala Dunia U-17 2023, Pelatih Mali Kirim Pesan dan Doa untuk Sepak Bola Tanah Air

29 November 2023

Didukung Publik Indonesia di Piala Dunia U-17 2023, Pelatih Mali Kirim Pesan dan Doa untuk Sepak Bola Tanah Air

Pelatih timnas U-17 Mali meminta masyarakat Indonesia kembali mendukung mereka di perebutan tempat ketiga Piala Dunia U-17 2023.

Baca Selengkapnya

Targetkan Raih Posisi Ketiga Piala Dunia U-17 2023, Pelatih Mali: Kami Ingin Pulang dengan Medali

29 November 2023

Targetkan Raih Posisi Ketiga Piala Dunia U-17 2023, Pelatih Mali: Kami Ingin Pulang dengan Medali

Pelatih timnas Mali U-17 Soumaila Coulibaly mengatakan kekalahan dari Prancis di semifinal Piala Dunia U-17 2023 adalah takdir Tuhan.

Baca Selengkapnya

Gagal ke Final, Pelatih Argentina Diego Placente Incar Posisi Ketiga Piala Dunia U-17 2023

29 November 2023

Gagal ke Final, Pelatih Argentina Diego Placente Incar Posisi Ketiga Piala Dunia U-17 2023

Pelatih timnas Argentina U-17 Diego Placente menilai menjadi peringkat ketiga Piala Dunia U-17 2023 bukanlah suatu pencapaian yang buruk.

Baca Selengkapnya

Piala Dunia U-17 2023: Gelandang Prancis Nolan Ferro Kagumi Gaya Bermain Paul Pogba dan Sergio Busquets

27 November 2023

Piala Dunia U-17 2023: Gelandang Prancis Nolan Ferro Kagumi Gaya Bermain Paul Pogba dan Sergio Busquets

Nolan Ferro selalu tampil di semua pertandingan Prancis di Piala Dunia U-17 2023, mulai fase grup hingga perempat final.

Baca Selengkapnya

5 Destinasi Wisata Mali, Cagar Alam hingga Suasana Perkotaan

27 November 2023

5 Destinasi Wisata Mali, Cagar Alam hingga Suasana Perkotaan

Mali memiliki beragam lanskap yang memikat

Baca Selengkapnya

Mengenal Yanis Issoufou yang Dilarang Memperkuat Timnas Prancis U-17 dalam Piala Dunia U-17 2023

27 November 2023

Mengenal Yanis Issoufou yang Dilarang Memperkuat Timnas Prancis U-17 dalam Piala Dunia U-17 2023

Penyerang timnas Prancis U-17 Yanis Issoufou kabarnya kena larangan bermain lagi di Piala Dunia U-17. Itu imbas dari dugaan statusnya pemain ilegal.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 4 Kuliner Khas Mali: Tiguadege Na, Hingga Nasi Jollof

27 November 2023

Rekomendasi 4 Kuliner Khas Mali: Tiguadege Na, Hingga Nasi Jollof

Masakan Mali bervariasi dari satu daerah ke daerah lain dan mirip dengan masakan di Afrika bagian barat, di antaranya Tiguadege Na, hingga Nasi Jollof

Baca Selengkapnya

5 Destinasi Wisata di Mali: Kota Timbuktu hingga Taman Nasional Boucle de Baoule

27 November 2023

5 Destinasi Wisata di Mali: Kota Timbuktu hingga Taman Nasional Boucle de Baoule

Wilayah Mali berada di Gurun Sahara dan Sahel. Mali juga menjadi destinasi wisata yang memikat dengan kekayaan sejarah, alam, dan pesona budaya

Baca Selengkapnya