Pesawat Rusia Jatuh di Sinai, Tidak Ada Korban Selamat

Reporter

Sabtu, 31 Oktober 2015 22:41 WIB

Keluarga korban jatuhnya pesawat milik maskapai Kogalymavia berpelukan di bandara Pulkovo di St. Petersburg, Rusia, 31 Oktober 2015. Sebuah pesawat Rusia yang mengangkut lebih dari 200 orang jatuh di Sinai tengah, Mesir. REUTERS/Peter Kovalev

TEMPO.CO, Jakarta - Pesawat Airbus A320 milik maskapai Kogalymavia pembawa 224 orang dipastikan jatuh di wilayah Sinai, Mesir, Sabtu, 31 Oktober 2015. Belum diketahui penyebab tragedi pesawat Rusia yang lepas landas dari Bandara Internasional Sharm El-Sheikh, Mesir, untuk menuju Saint Petersburg, Rusia, itu.

Namun otoritas Mesir menyebut, pesawat yang dioperasikan perusahaan Rusia, Kogalymavia, dilaporkan hancur. "Benar-benar hancur dengan semua di papan mungkin telah meninggal," kata seorang petugas keamanan dari tim SAR seperti dilansir The Guardian.

Beberapa pejabat militer dan keamanan Mesir mengatakan tidak ada korban selamat dalam insiden tersebut. Sebelumnya, tim penyelamat sempat mendengar suara dari penumpang yang terjebak di bagian dalam pesawat. "Tapi tidak ada yang selamat," katanya.

Pesawat itu bertujuan ke St. Petersburg membawa 224 orang, termasuk 17 anak-anak dan tujuh awak. "Pesawat terbelah menjadi dua, sebagian kecil di ujung ekor yang dibakar dan bagian yang lebih besar yang menabrak batu," kata seorang petugas penyelamat.

Kementerian Kesehatan Mesir telah dikirim 45 ambulans ke tempat kejadian untuk mengevakuasi korban.

Lokasi kecelakaan ditemukan pada Sabtu pagi di Arish selatan, pegunungan tengah Sinai. "Kondisi cuaca buruk mempersulit kru penyelamat mencapai tempat kejadian," kata petugas keamanan.

Sinai Utara adalah rumah bagi kelompok militan Islam dan berafiliasi dengan Negara Islam. "Tapi tidak ada indikasi pesawat itu ditembak jatuh," kata petugas keamanan Mesir kepada Reuters seperti dilansir The Guardian.

THE GUARDIAN
| ARKHELAUS

Berita terkait

Rusia Tuntut Amerika Kembalikan Bendera yang Dicuri

13 November 2017

Rusia Tuntut Amerika Kembalikan Bendera yang Dicuri

Bendera Rusia hilang dari konsulatnya di San Francisco, Amerika Serikat. Moskow menyebut benderanya dicuri.

Baca Selengkapnya

Rusia Buka Kembali Jalur Feri ke Korea Utara

17 Oktober 2017

Rusia Buka Kembali Jalur Feri ke Korea Utara

Rusia telah membuka kembali jalur lautnya ke Korea Utara setelah sekitar 2 bulan lamanya ditutup.

Baca Selengkapnya

ROSATOM Rusia Bidik Asia Tenggara untuk Kerja Sama Nuklir

29 September 2017

ROSATOM Rusia Bidik Asia Tenggara untuk Kerja Sama Nuklir

ROSATOM, BUMN Nuklir asal Rusia,??menjajaki peluang kerja sama di bidang energi nuklir di negara-negara kawasan Asia Tenggara..

Baca Selengkapnya

Berkat Ponsel, Pasangan Kanibal yang Bunuh 30 Orang Ditangkap

27 September 2017

Berkat Ponsel, Pasangan Kanibal yang Bunuh 30 Orang Ditangkap

Pasangan kanibal ditangkap polisi setelah ponselnya ditemukan dan mengaku telah membunuh sedikitnya 30 orang.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Tuntut Amerika Terkait Perampasan Properti Diplomatik

6 September 2017

Rusia Akan Tuntut Amerika Terkait Perampasan Properti Diplomatik

Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan Kementerian Luar Negeri untuk menuntut pemerintah Amerika Serikat atas perampasan properti diplomatik

Baca Selengkapnya

Presiden Trump Minta Rusia Tutup 3 Konsulatnya di Amerika

1 September 2017

Presiden Trump Minta Rusia Tutup 3 Konsulatnya di Amerika

Amerika Serikat telah meminta Rusia untuk menutup 3 kantor konsulatnya di San Francisco, Washington, dan New York.

Baca Selengkapnya

Duta Besar Rusia untuk Sudan Tewas di Kolam Renang

24 Agustus 2017

Duta Besar Rusia untuk Sudan Tewas di Kolam Renang

Duta Besar Rusia untuk Sudan, Mirgayas Shirinsky, ditemukan tewas di kolam renang kediamannya di ibu kota Khartoum

Baca Selengkapnya

Liburan Musim Panas, Putin Berburu dan Berenang di Danau Dingin  

6 Agustus 2017

Liburan Musim Panas, Putin Berburu dan Berenang di Danau Dingin  

Putin menikmati liburan musim panasnya dengan berburu di padang gurun Siberia, berenang di air danau yang sangat dingin, dan memancing.

Baca Selengkapnya

Putin Restui Pasukan Rusia Bertahan di Suriah Selama 49 Tahun  

31 Juli 2017

Putin Restui Pasukan Rusia Bertahan di Suriah Selama 49 Tahun  

Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani undang-undang baru mengenai Angkatan Udara Rusia untuk tetap di Suriah selama 49 tahun.

Baca Selengkapnya

Kucing Ini Jadi Pahlawan Selamatkan Hidup 8 Bayi Landak

27 Juli 2017

Kucing Ini Jadi Pahlawan Selamatkan Hidup 8 Bayi Landak

Seekor kucing di Rusia bernama Muska menjadi pahlawan setelah menyusui dan merawat 8 bayi landak yang tidak memiliki induk.

Baca Selengkapnya