Aktor Saudi Arabia, Abdul Aziz Al Kassar melakukan foto selfie dengan seorang penggemar wanitanya. telegraph.co.uk
TEMPO.CO, Riyadh - Seorang aktor kawakan asal Kuwait ditangkap atas tuduhan melakukan kontak tubuh dengan wanita yang bukan muhrim setelah dia diduga berfoto selfie dengan wanita tersebut di pusat perbelanjaan di kota Riyadh, Arab Saudi.
Kepolisian Riyadh mengatakan, mereka menangkap Abdul Aziz Al Kassar setelah tampak berbicara dan berfoto dengan sejumlah wanita di Al Nakheel, kawasan pertokoan elite di Riyadh. Dia langsung ditahan dengan dakwaan mengganggu ketertiban umum.
Polisi menuding Kassar melakukan kontak dengan wanita bukan muhrim dan menyalahgunakan media sosial. Menurut penyelidikan polisi, Kassar tiba di Riyadh pada Kamis, dan menanyakan kepada penggemarnya di mana ia harus menghabiskan harinya.
Pengikut Kassar di media sosial berbagi foto Snapchat, menganjurkan dia ke mal di Al Nakheel. Kassar menulis dalam akunnya bahwa dia akan berada di sana pada Jumat. Ketika ia tiba, banyak orang yang menunggunya, termasuk banyak penggemar wanita.
Beberapa penggemar wanita kemudian mengelilingi aktor ganteng itu, dan Kassar beberapa kali berpose dengan mereka untuk berfoto. Setelah beberapa menit, petugas dari Komisi untuk Promosi Kebajikan dan Pencegahan Kejahatan menangkapnya.
Kassar, yang kemudian dibebaskan dengan jaminan, mengatakan ia tidak mengharapkan akan dikerumuni begitu banyak orang saat mengunjungi mal itu. "Saya ingin mengklarifikasi bahwa kehadiran perempuan muda di mal itu bukan sesuatu di bawah kendali saya."
"Aku bertanya kepada fans di Snapchat soal mal terbaik dan mereka merekomendasikan Al Nakheel. Saya menerima saran mereka dan mengatakan di media sosial saya pergi ke sana pada Jumat," kata Kassar, seperti yang dikutip IB Times, 28 Oktober 2015.
Kassar diketahui telah membintangi beberapa drama di Kuwait dan juga sudah menghiasi beberapa program televisi di sana. Kassar cukup terkenal di Arab Saudi dan memiliki banyak penggemar terutama dari kalangan wanita di Arab Saudi.
Kassar dibebaskan dengan jaminan bahwa dia tidak bakal meninggalkan Arab Saudi sembari menunggu penyelidikan soal tuduhan yang dikenakan terhadap dirinya.
