Dokter membersihkan karang gigi seorang pasien di mobil klinik gigi di Parkir Timur Senayan, Jakarta, 13 Juni 2015. Mobil klinik gigi tersebut untuk membantu rumah sakit atau fakultas kedoteran gigi yang akan menggelar bakti sosial. Tempo/Aditia Noviansyah
TEMPO.CO,Salam - Ini jelas kejadian langka. Seorang pria Saudi dilaporkan meninggal saat giginya dicabut di sebuah pusat medis pemerintah Uni Emirat Arab. Kejadian ini mendorong para kerabat korban menuntut diadakannya penyelidikan.
Pria yang tidak disebutkan namanya itu, berusia 30-an, sebagaimana dilansir dari laman Emirates247.com, Senin, 7 September 2015, sehat ketika berkunjung ke dokter gigi di kota Salam, Uni Emirat Arab. Dia hendak mengobati dan merawat giginya yang berlubang.
"Dia dalam kondisi baik. Ketika dokter gigi memberinya suntikan dan mulai mencabut giginya, pria itu jatuh pingsan dan meninggal," kata harian Sabq, yang dikutip Emirates247.com.
Pihak keluarga dikatakan telah menolak menerima jenazah pria itu dan menuntut penyelidikan terhadap identitas dokter dan tenaga medis di balik kematian tersebut. Jika ditemukan kejanggalan, keluarga akan mengajukan tuntutan.