Banjir Pengungsi Suriah, Austria Mulai Perketat Perbatasan

Reporter

Senin, 7 September 2015 16:22 WIB

Seorang anak migran setelah tiba di stasiun kereta di Munich, Jerman, 6 September 2015. Austria dan Jerman membuka perbatasan mereka untuk ribuan pengungsi asal Suriah yang meninggalkan negaranya yang sedang perang. REUTERS/Michael Dalder

TEMPO.CO, Wina - Austria berencana mengakhiri izin masuk ribuan pengungsi yang terus mengalir ke negeri itu sejak Sabtu, 5 September 2015.

Dalam sebuah pengumuman yang disampaikan Kanselir Austria Werner Fayman, Ahad, 6 September 2015, ia mengatakan negaranya secara perlahan akan mengurangi arus pengungsi.

"Kami selalu mengatakan bahwa ini adalah situasi darurat sehingga kami harus mengambil tindakan kemanusiaan yang cepat. Kami telah membantu lebih dari 12 ribu orang dalam situasi seperti itu," ujarnya sebagaimana dikutip kantor berita Reuters.

Ribuan pengungsi korban perang Suriah telah tiba di Austria dan Jerman sejak Sabtu, 5 September 2015, setelah tertahan di Hungaria selama berhari-hari.

Wina menunda pemeriksaan perbatasannya secara acak setelah sejumlah fotografer menampilkan foto seorang balita Suriah tewas tergeletak di sebuah pantai milik Turki. Foto ini menyulut kemarahan masyarakat dunia dan desakan terhadap sejumlah pemerintah di Eropa agar lebih banyak bekerja guna membantu nasib para pengungsi di Uni Eropa.

Wina sepakat dengan Jerman bahwa kedua negara melonggarkan aturan bagi para pengungsi yang ingin mencari suaka di negara pertama Uni Eropa yang mereka jangkau.

Fayman mengatakan ia telah merivisi keputusannya setelah melakukan pembicaraan intensif dengan Kanselir Jerman Angela Merkel dan berbicara melalui telepon dengan Perdana Menteri Hungaria Viktor Orban, yang menentang pelonggaraan aturan terhadap pengungsi.

Orban, yang dihadapkan pada masalah krisis ekonomi dan identitas di Eropa serta mempertahankan nilai-nilai Kristen, menentang kehadiran pengungsi muslim dan mengatakan Jerman telah mendorong masuknya pengungsi ke Eropa.

"Selama Austria dan Jerman tidak secara jelas mengatakan apa pun tentang pengungsi, jutaan pendatang bakal membanjiri Eropa," Orban mengatakan kepada stasiun televisi ORF.

AL JAZEERA | CHOIRUL AMINUDDIN

Berita terkait

Rumania dan Bulgaria Resmi Bergabung dengan Zona Schengen, Tapi Tanpa Jalur Darat

33 hari lalu

Rumania dan Bulgaria Resmi Bergabung dengan Zona Schengen, Tapi Tanpa Jalur Darat

Rumania dan Bulgaria mulai Minggu 31 Maret 2024 bergabung dengan sebagian Wilayah Schengen pada jalur laut dan udara, tetapi tidak jalur darat

Baca Selengkapnya

Teror Penembakan di Gedung Konser Moskow, Sebelumnya Terjadi di Austria, Belanda, dan Amerika Serikat

40 hari lalu

Teror Penembakan di Gedung Konser Moskow, Sebelumnya Terjadi di Austria, Belanda, dan Amerika Serikat

Serangan teror penembakan di gedung konser Moskow tewaskan ratusan orang. Kejadian penembakan massa pernah terjadi di beberapa negara. Mana saja?

Baca Selengkapnya

KBRI Austria Buka Puasa Bersama dengan WNI Muslim di Wina

40 hari lalu

KBRI Austria Buka Puasa Bersama dengan WNI Muslim di Wina

Dubes RI untuk Austria mengadakan acara buka puasa bersama dengan organisasi-organisasi Islam dan 200 WNI di Wina.

Baca Selengkapnya

Taliban Bebaskan Ekstrimis Anti-Imigran Austria, Lansia 84 Tahun

26 Februari 2024

Taliban Bebaskan Ekstrimis Anti-Imigran Austria, Lansia 84 Tahun

Taliban membebaskan Herbert Fritz, seorang ekstrimis anti-imigran berusia 84 tahun. Ia sedang membuat artikel wisata di Afghanistan.

Baca Selengkapnya

Program Electrifying Agriculture PLN akan Wakili Indonesia di Tingkat Global

23 Januari 2024

Program Electrifying Agriculture PLN akan Wakili Indonesia di Tingkat Global

Penghargaan ini diberikan oleh Energy Globe Foundation, sebuah organisasi nirlaba independen dari Austria

Baca Selengkapnya

Destinasi Liburan Musim Dingin di Austria Kapan Waktu Terbaiknya?

4 November 2023

Destinasi Liburan Musim Dingin di Austria Kapan Waktu Terbaiknya?

Liburan musim dingin di Austria menyediakan banyak aktivitas luar dan dalam ruangan, serta pengalaman kuliner yang lezat.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Tarik Kembali Pembekuan Bantuan Palestina atas Serangan Hamas ke Israel

10 Oktober 2023

Uni Eropa Tarik Kembali Pembekuan Bantuan Palestina atas Serangan Hamas ke Israel

Uni Eropa menarik kembali pengumuman bahwa bantuan kepada Palestina telah ditangguhkan, sebagai tanggapan atas serangan Hamas terhadap Israel

Baca Selengkapnya

Kota Cantik di Austria yang Menginspirasi Film Frozen Batasi Kunjangan Wisawatan

6 September 2023

Kota Cantik di Austria yang Menginspirasi Film Frozen Batasi Kunjangan Wisawatan

Kota kecil di Austria ini dianugerahi status Warisan Dunia UNESCO pada 1997, daya tariknya meningkat berkali lipat setelah franchise Frozen.

Baca Selengkapnya

Austria Tawarkan Tiket Transportasi Umum Gratis, tapi Ada Syaratnya

29 Agustus 2023

Austria Tawarkan Tiket Transportasi Umum Gratis, tapi Ada Syaratnya

Austria ingin untuk mengurangi penggunaan mobil pribadi sebesar 16 persen pada tahun 2024.

Baca Selengkapnya

Puncak Perayaan HUT RI ke-78, KBRI Wina Menggelar Pesta Rakyat

28 Agustus 2023

Puncak Perayaan HUT RI ke-78, KBRI Wina Menggelar Pesta Rakyat

KBRI Wina di Austria menggelar Pesta Rakyat pada 26 Agustus 2023 sebagai puncak perayaan HUT RI ke-78 di halaman kantor KBRI.

Baca Selengkapnya