Satu narapidana di Arizona yang telah menikmati masa hidupnya selama di dalam penjara dan tidak ingin keluar. insideedition.com
TEMPO.CO, Arizona - Seorang pria asal Arizona, Amerika Serikat, enggan meninggalkan sel tahanannya sampai-sampai harus dipaksa keluar oleh petugas. Pria yang ditahan karena dicurigai memiliki obat terlarang jenis sabu tersebut sudah merasakan kenyamanan di dalam penjara sehingga enggan meninggalkan tempat itu.
Ia adalah David Spurlock, 29 tahun, yang tidak terbukti memiliki obat-obatan. Kemudian Spurlock dibebaskan dari tuduhan memiliki obat. Namun justru hal tersebut tidak disenanginya dan malah memicu masalah ketika dia tidak bersedia keluar dari penjara.
Seperti dilansir Inside Edition pada 31 Agustus 2015, seorang kepala polisi setempat, Joe Arpaio, mengatakan polisi terpaksa memaksa Spurlock keluar dari penjara itu. Begitu keluar, dia langsung lari ke truk milik petugas dan mencoba melarikannya, tapi gagal.
"Mungkin dia suka makanan di sini dan ingin melarikan makanan kami dengan truk itu," kata Arpaio. Arpaio menambahkan, Spurlock diduga ingin menjual kendaraan tersebut.
Akibat perbuatannya, Spurlock kini ditahan di penjara atas tuduhan mencuri dan tidak diizinkan untuk dibebaskan dengan jaminan.
INSIDE EDITION | YON DEMA
Berita terkait
AS Tetapkan 5 Unit Keamanan Israel Lakukan Pelanggaran HAM sebelum Perang Gaza
1 menit lalu
AS Tetapkan 5 Unit Keamanan Israel Lakukan Pelanggaran HAM sebelum Perang Gaza
Deplu Amerika Serikat telah menetapkan 5 unit keamanan Israel melakukan pelanggaran berat HAM sebelum pecah perang di Gaza
