Ramos Horta Yakin Konflik Laut Cina Selatan Bisa Didamaikan  

Rabu, 29 Juli 2015 21:55 WIB

Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta. TEMPO/Arie Basuki

TEMPO.CO, Jakarta - Penerima Nobel Perdamaian yang juga mantan pemimpin Timor Leste, Ramos Horta, tidak menganggap berbagai sengketa yang terjadi di perairan Asia sebagai potensi konflik yang mengancam perdamaian di Asia-Pasifik.

Menurut Ramos Horta, konflik di Laut Cina Selatan maupun Laut Cina Timur tidak akan membesar menjadi konflik frontal lantaran negara-negara yang terlibat adalah negara dengan pemerintahan yang kuat, demokratis, dan sama-sama menginginkan perdamaian.

Horta percaya negara-negara yang terlibat dalam sengketa di masing-masing wilayah itu akan menyelesaikan masalah mereka melalui perundingan. Meskipun hal itu akan memakan waktu lama.

"Biarkanlah mereka berunding," kata Ramos Horta kepada Tempo seusai acara The Asia-Pacific Regional Meeting on Peacekeeping di Hotel Fairmont, Jakarta, Selasa, 27 Juli 2015.

Menurut penerima Nobel Perdamaian 1996 ini, potensi konflik kawasan justru berasal dari Pakistan utara, Afganistan, dan negara bertetangga yang memiliki nuklir, seperti India-Pakistan dan Korea Utara-Korea Selatan.

NATALIA SANTI

Berita terkait

Deretan Negara yang Bersengketa di Laut China Selatan, Indonesia Masuk!

9 Februari 2023

Deretan Negara yang Bersengketa di Laut China Selatan, Indonesia Masuk!

Ada banyak negara yang bersengketa di Laut China Selatan, diantaranya Cina, Filipina, Vietnam, Malaysia, Brunei Darussalam dan Indonesia

Baca Selengkapnya

Prabowo Subianto Temui PM Singapura Bahas Konflik di Laut Cina Selatan

13 Juni 2022

Prabowo Subianto Temui PM Singapura Bahas Konflik di Laut Cina Selatan

Prabowo Subianto membahas konflik di Laut Cina Selatan dengan Perdana Menteri Singapura.

Baca Selengkapnya

Dilarang Tangkap Ikan, Filipina Ajukan Protes Diplomatik ke China

31 Mei 2022

Dilarang Tangkap Ikan, Filipina Ajukan Protes Diplomatik ke China

Kemlu Filipina mengecam pemberlakuan moratorium penangkapan ikan oleh China yang disebut bertujuan untuk meregenerasi cadangan ikan

Baca Selengkapnya

Filipina Hentikan Pemutaran Film Uncharted, Gara-Gara Peta Laut Cina Selatan

27 April 2022

Filipina Hentikan Pemutaran Film Uncharted, Gara-Gara Peta Laut Cina Selatan

Pemerintah Filipina menghentikan semua pemutaran film Hollywood "Uncharted" karena ada peta Laut Cina Selatan dengan klaim Cina yang disengketakan

Baca Selengkapnya

Ramos Horta Umumkan Kemenangan dalam Pilpres Timor Leste

21 April 2022

Ramos Horta Umumkan Kemenangan dalam Pilpres Timor Leste

Sebanyak 1,3 juta warga Timor Leste memilih calon presiden mereka dengan dua kandidat Ramos-Horta dan presiden Francisco "Lu Olo" Guterres

Baca Selengkapnya

Bakamla Gagalkan Kejahatan Laut yang Berpotensi Rugikan Negara Rp4 T pada 2021

7 Maret 2022

Bakamla Gagalkan Kejahatan Laut yang Berpotensi Rugikan Negara Rp4 T pada 2021

Ada sejumlah isu global yang menjadi perhatian Bakamla, diantaranya konflik Rusia dan Ukraina, Pandemi Covid-19, perubahan iklim, Laut Cina Selatan.

Baca Selengkapnya

Malaysia Sebut Cina Mitra Utama, Meski Ada Saling Klaim atas Laut Cina Selatan

12 Oktober 2021

Malaysia Sebut Cina Mitra Utama, Meski Ada Saling Klaim atas Laut Cina Selatan

Pada Januari-Agustus 2021, nilai perdagangan kedua pihak telah meningkat 35,2 persen, tapi soal wilayah Malaysia tidak akan kompromi.

Baca Selengkapnya

Filipina Dukung Langkah Australia Buat Kapal Selam Nuklir untuk Tangkal Cina

21 September 2021

Filipina Dukung Langkah Australia Buat Kapal Selam Nuklir untuk Tangkal Cina

Pemerintah Filipina memberikan dukungan kepada Australia perihal pengadaan kapal selam nuklir via kesepakatan dengan Amerika dan Inggris.

Baca Selengkapnya

Wapres AS Kamala Harris Kunjungi Singapura dan Vietnam, Tangkal Pengaruh Cina

31 Juli 2021

Wapres AS Kamala Harris Kunjungi Singapura dan Vietnam, Tangkal Pengaruh Cina

Kamala Harris lanjut dengan rencananya mengunjungi Vietnam dan Singapura pada Agustus nanti. Khusus Vietnam, akan menjadi kunjungan bersejarah.

Baca Selengkapnya

Manny Pacquiao Kritik Presiden Filipina Karena Lembek ke Cina

10 Juni 2021

Manny Pacquiao Kritik Presiden Filipina Karena Lembek ke Cina

Senator dan petinju Filipina, Manny Pacquiao, menilai sikap Presiden Rodrigo Duterte kurang tegas pada Cina terkait konflik di Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya