Dalam Suratnya ke Jokowi, Ibu Duo Bali Nine Tulis: Anda Pembunuh

Reporter

Jumat, 8 Mei 2015 13:09 WIB

Raji Sukumaran (tengah), ibu dari terpidana mati asal Australia Myuran Sukumaran, menangis saat tiba di pelabuhan Wijayapura, Cilacap, 28 April 2015. Myuran dihukum mati setelah dinyatakan bersalah menyelundupkan 8,3 Kg heroin dari Indonesia ke Australia. Getty Images/Ulet Ifansasti

TEMPO.CO, Sydney - Raji Sukumaran, ibu kandung Myuran Sukumaran, warga Australia yang merupakan terpidana mati kasus narkoba, menulis surat terbuka kepada Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

Seperti yang dilansir Herald Sun pada Kamis, 7 Mei 2015, Raji berharap Jokowi menanggapi suratnya sebagai seorang bapak dan suami. "Saya sangat berharap Anda dapat mengerti bagaimana perasaan saya. Jika Anda tidak mengerti, silakan tanya ke istri Anda. Mungkin dia akan mengerti sebagai sesama ibu," kata Raji.

Pada pembuka suratnya, Raji menyebut Jokowi sebagai pembunuh karena menginstruksikan untuk menembak mati anaknya. Menurut Raji, ia menulis surat itu untuk mencurahkan perasaannya yang ingin dibagikan dengan Jokowi. Surat tersebut juga untuk menolong orang lain atau keluarga yang sedang menunggu perintah Jokowi untuk dieksekusi.

Raji menyesalkan keputusan Jokowi yang tidak memberikan grasi terhadap anaknya. Dia mengatakan bahwa anaknya telah berubah selama sepuluh tahun di penjara. Anaknya telah menjadi pribadi yang baik. Sukumaran, ujar dia, tidak meminta hukumannya dikurangi, melainkan bersedia menjalani hukuman selama hidupnya. Namun bukan dengan ditembak mati.

Anaknya adalah pendukung Jokowi saat mencalonkan diri sebagai presiden pada tahun 2014. Bahkan anaknya dengan penuh sukacita merayakan kemenangan Jokowi.

"Anakku bahkan mengatakan kepadaku bahwa presiden baru sangat merakyat. Dia akan mendukung pendidikan, rehabilitasi terhadap orang-orang yang dipenjara," tulis Raji mengekspresikan kegembiraan anaknya saat Jokowi memenangi pemilihan presiden tahun 2014.

Pada bagian akhir surat, Raji menuliskan harapannya tentang keselamatan bagi orang-orang yang nyawanya berada di tangan Jokowi. Dia berharap Jokowi dapat mengampuni apa pun kesalahan mereka.

Myuran Sukumaran ditangkap pada tahun 2005 di Bali saat hendak menyelundupkan heroin lebih dari 8 kilogram dari Bali ke Australia. Ia divonis hukuman mati pada tahun 2006 dan menjalani eksekusi pada 29 April 2015 bersama enam orang lainnya.

HERALD SUN | YON DEMA

Berita terkait

AS Prihatin atas Rekaman Eksekusi Israel di RS Al Shifa, Tapi Kecam Hamas

30 hari lalu

AS Prihatin atas Rekaman Eksekusi Israel di RS Al Shifa, Tapi Kecam Hamas

Pasukan Israel pada Senin mundur dari kompleks rumah sakit terbesar Al Shifa di Gaza itu setelah pengepungan selama dua pekan terakhir.

Baca Selengkapnya

Harta Kekayaan Megawati, SBY, dan Jokowi Saat Akhir Menjabat Presiden RI, Siapa Paling Tajir?

32 hari lalu

Harta Kekayaan Megawati, SBY, dan Jokowi Saat Akhir Menjabat Presiden RI, Siapa Paling Tajir?

Harta kekayaan Jokowi Rp 95,8 miliar selama menjabat. Bandingkan dengan harta kekayaan presiden sebelumnya, Megawati dan SBY. Ini paling tajir.

Baca Selengkapnya

Pendukung Bersorak Setiap Prabowo Sebut Nama Titiek Soeharto, Ini Profil Anak Keempat Presiden RI ke-2

18 Februari 2024

Pendukung Bersorak Setiap Prabowo Sebut Nama Titiek Soeharto, Ini Profil Anak Keempat Presiden RI ke-2

Setiap kali Prabowo menyebut nama Titiek Soeharto, pendukungnya bersorak. Berikut profil pemilik nama Siti Hediato Hariyadi.

Baca Selengkapnya

Masa-masa Akhir Jabatan Presiden RI dari Sukarno hingga Jokowi, Beberapa Berakhir Tragis

13 Februari 2024

Masa-masa Akhir Jabatan Presiden RI dari Sukarno hingga Jokowi, Beberapa Berakhir Tragis

Tujuh Presiden RI miliki cerita pada akhir masa jabatannya. Sukarno, Soeharto, BJ Habibie, Gus Dur, Megawati, SBY, dan Jokowi punya takdirnya.

Baca Selengkapnya

30 Warga Palestina yang Ditahan Israel Ditemukan Tewas Diborgol di Sekolah Gaza

1 Februari 2024

30 Warga Palestina yang Ditahan Israel Ditemukan Tewas Diborgol di Sekolah Gaza

Israel menolak memberikan informasi tentang nasib warga Palestina yang ditahan di Gaza, kata LSM lokal

Baca Selengkapnya

Iran Eksekusi Mati Demonstran Mahsa Amini, Dituduh Tabrak Polisi Hingga Tewas

23 Januari 2024

Iran Eksekusi Mati Demonstran Mahsa Amini, Dituduh Tabrak Polisi Hingga Tewas

Iran mengeksekusi mati Mohammad Ghobadlou, 23 tahun, seorang demonstran protes Mahsa Amini atas tuduhan pembunuhan polisi

Baca Selengkapnya

19 Warga Sipil Laki-laki di Gaza Dieksekusi Mati Tentara Israel

21 Januari 2024

19 Warga Sipil Laki-laki di Gaza Dieksekusi Mati Tentara Israel

Keterangan saksi mata mengungkap setidaknya 19 laki-laki dalam sebuah gedung rumah susun dieksekusi mati tentara Israel.

Baca Selengkapnya

Sejak Kapan Megawati Menjadi Ketua Umum PDIP?

11 Januari 2024

Sejak Kapan Megawati Menjadi Ketua Umum PDIP?

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri bisa disebut sebagai ketua umum partai terlama di negeri ini. Sejak kapan?

Baca Selengkapnya

Mengenang Gus Dur: Berikut Profil, Pemikiran, hingga Prosesi Pemakamannya

1 Januari 2024

Mengenang Gus Dur: Berikut Profil, Pemikiran, hingga Prosesi Pemakamannya

Genap 14 tahun kepergian Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Berikut kilas balik profil dan perjalanannya sebagai ulama dan presiden ke-4 RI.

Baca Selengkapnya

PBB Desak Israel Selidiki Tuduhan Tentaranya Eksekusi Mati 11 Pria Palestina Tak Bersenjata di Gaza

21 Desember 2023

PBB Desak Israel Selidiki Tuduhan Tentaranya Eksekusi Mati 11 Pria Palestina Tak Bersenjata di Gaza

Komisaris Tinggi PBB untuk HAM menyebut eksekusi mati belasan pria Palestina itu 'menimbulkan kekhawatiran dilakukannya kejahatan perang' di Gaza

Baca Selengkapnya