Saudi Gempur Houthi, Iran Kirim Kapal Perang ke Pantai Yaman

Reporter

Rabu, 8 April 2015 19:35 WIB

Satu dari dua kapal perang Iran usai kembali dari Suriah melewati terusan Suez. (21/2). REUTER

TEMPO.CO, Teheran - Iran mengirimkan dua kapal perang ke Teluk Aden, Rabu, 8 April 2015. Kehadiran pengawal keamanan laut ke pantai Yaman itu diduga terkait dengan kian gencarnya Arab Saudi menggempur posisi kaum Syiah Houthi yang bersekutu dengan Iran.

Marsekal Masya Habibollah Sayyari dalam keterangannya kepada Press TV mengatakan, pengiriman kapal perusak Alborz dan Busher dari Bandar Abbas itu merupakan misi Iran melawan kaum perompak.

Arab Saudi dan sejumlah sekutu negara-negara Arab menggencarkan serangan udara dan blokade laut di Yaman. Langkah ini sebagai bagian dari kampanye melawan kaum Houthi yang mengambil alih hampir seluruh wilayah negara dan memaksa Presiden Yaman Abd-Rabbu Mansour Hadi kabur ke Riyadh.

Iran selama ini mengutuk serangan yang dilancarkan Saudi bersama sekutunya seraya menyerukan dialog guna menyelesaikan masalah di Yaman. Sebaliknya, Saudi menuding Iran memberikan dukungan militer kepada kaum Houthi, tapi tuduhan itu dibantah Iran.

"Kapal Iran akan berpatroli di Teluk Aden, Yaman selatan, dan Laut Merah," kata Sayyari. Kawasan ini merupakan salah satu rute pelayaran sangat penting dunia dan menjadi pintu gerbang antara Eropa dan Timur Tengah.

AL ARABIYA | CHOIRUL

Berita terkait

Mengenal Lebih Dekat Milisi Houthi Yaman yang Terlibat Perang Israel-Palestina

5 November 2023

Mengenal Lebih Dekat Milisi Houthi Yaman yang Terlibat Perang Israel-Palestina

Milisi Houthi di Yaman turut bergabung dalam perang Israel-Palestina dengan meluncurkan serangan roket ke Israel.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Eksekusi Mati Dua Tentara, Dituduh Berkhianat kepada Negara

14 September 2023

Arab Saudi Eksekusi Mati Dua Tentara, Dituduh Berkhianat kepada Negara

Kementerian Pertahanan Arab Saudi mengeksekusi dua tentara yang didakwa berkhianat

Baca Selengkapnya

Iran Klaim Bomnya Lebih Berbahaya daripada Ibu Semua Bom Amerika

15 Oktober 2017

Iran Klaim Bomnya Lebih Berbahaya daripada Ibu Semua Bom Amerika

Iran megklaim memiliki Ayah Semua Bom yang lebih besar dan lebih berbahaya dibanding dengan bom milik Amerika, Ibu Semua Bom.

Baca Selengkapnya

Eks Presiden Iran, Khatami Dilarang Tampil di Depan Publik

10 Oktober 2017

Eks Presiden Iran, Khatami Dilarang Tampil di Depan Publik

Iran Human Rights melaporkan aparat Iran yang melarang mantan Presiden Muhammad Khatami tampil di depan publik selama tiga bulan .

Baca Selengkapnya

Tolak Berjilbab, Juara Catur Iran Pindah ke Tim Amerika

4 Oktober 2017

Tolak Berjilbab, Juara Catur Iran Pindah ke Tim Amerika

Juara catur Iran, Dorsa Derakhshani bergabung dengan Federasi Catur Amerika Serikat karena menolak mengenalkan jilbab.

Baca Selengkapnya

Iran Pro-Milisi Houthi Minta Saudi Berhenti Dukung Teroris Yaman

30 Agustus 2017

Iran Pro-Milisi Houthi Minta Saudi Berhenti Dukung Teroris Yaman

Iran, pendukung milisi Syiah, Houthi, menuding Arab Saudi mendukung kelompok teroris dalam perang di Yaman.

Baca Selengkapnya

Apple Hapus Aplikasi Mobile Iran dari App Store

27 Agustus 2017

Apple Hapus Aplikasi Mobile Iran dari App Store

Menteri Telekomunikasi Mohammad Javad Azari Jahromi mengatakan bahwa Apple harus menghormati konsumen Iran.

Baca Selengkapnya

Parlemen Iran Setuju Tambah Anggaran Program Nuklir

16 Agustus 2017

Parlemen Iran Setuju Tambah Anggaran Program Nuklir

Parlemen Iran menyetujui penambahan anggaran negara usulan pemerintah untuk meningkatkan program rudal nuklir.

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap 64 Pemuda yang Berpesta Setengah Telanjang

10 Agustus 2017

Iran Tangkap 64 Pemuda yang Berpesta Setengah Telanjang

Aparat Iran menangkap peserta pesta setelah mereka mengunggah video acara tersebut ke sosial media

Baca Selengkapnya

Ajarkan Tari Zumba, Enam Remaja Ditangkap Aparat Iran

10 Agustus 2017

Ajarkan Tari Zumba, Enam Remaja Ditangkap Aparat Iran

Perempuan Iran dilarang menari di hadapan pria yang bukan keluarganya

Baca Selengkapnya