PM Tony Abbot Turun Pamor di Australia, Ini Penyebabnya

Reporter

Selasa, 7 April 2015 01:10 WIB

Perdana Menteri Tony Abbott saat menghadiri perayaan Paskah di Gereja St Charbel. News Corp Australia

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Australia Tony Abbott tidak lagi disukai untuk menduduki jabatan tertinggi di Australia. Analisis Newspolls yang diterbitkan oleh Australia sejak Natal lalu menunjukkan Abbott telah kehilangan dukungan dari pemilih Australia Barat. Hanya 27 persen dari pemilih yang merasa puas dengan pekerjaan yang telah Perdana Menteri tersebut lakukan.

Padahal sampai kuartal terakhir di 2014, Abbot masih lebih disukai dibandingkan pemimpin daripada tokoh oposisi Bill Shorten. "Kepuasan pemilih pada Tony Abbott jatuh di semua negara bagian dan hampir sebagiannya di Australia Barat," demikian bunyi laporan tersebut yang dikutip News.com.au.

Jajak pendapat ini dilakukan selama bulan Februari dan Maret, periode yang sama Abbott bertahan dari gerakan menjatuhkan dirinya yang digagas oleh anggota parlemen Liberal Australia Barat, Lukas Simpkins dan Don Randall.

Pemerintah Abbott dianggap telah membuat kebijakan yang tidak populer selama ini. Sebaliknya, saat ini lebih banyak orang yang senang dengan kinerja Bill Shorten. Hampir 65 persen mengatakan mereka puas dengan pekerjaannya sebagai pemimpin oposisi.

Partai Buruh memimpin perolehan rating dua partai yang disukai tersebut dengan 55 persen atas 45 persen meski sempat saling kejar-mengejar pada pemilihan awal, dengan partai-partai oposisi dapat 'menyenggol' keluar partai-partai koalisi dengan 39 persen atas 38 persen.

Karier politik Abbot dipastikan akan semakin sulit, setelah hari ini upayanya memperjuangkan keselamatan terpidana duo Bali Nine terancam gagal setelah pengadilan menolak upaya banding yang dimintakan pengacara keduanya.

Seperti yang dilansir dari News.com.au pada 6 April 2015, panel yang terdiri atas tiga hakim dalam sidang hari ini menjatuhkan putusan untuk Chan. Keputusan itu menegaskan putusan mereka sebelumnya bahwa grasi dari presiden tidak dapat dianggap sebagai masalah administrasi negara.

Pengadilan yang sama pada bulan Februari lalu telah menolak banding duo Bali Nine tersebut, dengan alasan keputusan oleh Presiden Joko Widodo tidak dalam yurisdiksinya.

NEWS.COM.AU | MECHOS DE LAROCHA

Berita terkait

AS Prihatin atas Rekaman Eksekusi Israel di RS Al Shifa, Tapi Kecam Hamas

34 hari lalu

AS Prihatin atas Rekaman Eksekusi Israel di RS Al Shifa, Tapi Kecam Hamas

Pasukan Israel pada Senin mundur dari kompleks rumah sakit terbesar Al Shifa di Gaza itu setelah pengepungan selama dua pekan terakhir.

Baca Selengkapnya

30 Warga Palestina yang Ditahan Israel Ditemukan Tewas Diborgol di Sekolah Gaza

1 Februari 2024

30 Warga Palestina yang Ditahan Israel Ditemukan Tewas Diborgol di Sekolah Gaza

Israel menolak memberikan informasi tentang nasib warga Palestina yang ditahan di Gaza, kata LSM lokal

Baca Selengkapnya

Iran Eksekusi Mati Demonstran Mahsa Amini, Dituduh Tabrak Polisi Hingga Tewas

23 Januari 2024

Iran Eksekusi Mati Demonstran Mahsa Amini, Dituduh Tabrak Polisi Hingga Tewas

Iran mengeksekusi mati Mohammad Ghobadlou, 23 tahun, seorang demonstran protes Mahsa Amini atas tuduhan pembunuhan polisi

Baca Selengkapnya

19 Warga Sipil Laki-laki di Gaza Dieksekusi Mati Tentara Israel

21 Januari 2024

19 Warga Sipil Laki-laki di Gaza Dieksekusi Mati Tentara Israel

Keterangan saksi mata mengungkap setidaknya 19 laki-laki dalam sebuah gedung rumah susun dieksekusi mati tentara Israel.

Baca Selengkapnya

PBB Desak Israel Selidiki Tuduhan Tentaranya Eksekusi Mati 11 Pria Palestina Tak Bersenjata di Gaza

21 Desember 2023

PBB Desak Israel Selidiki Tuduhan Tentaranya Eksekusi Mati 11 Pria Palestina Tak Bersenjata di Gaza

Komisaris Tinggi PBB untuk HAM menyebut eksekusi mati belasan pria Palestina itu 'menimbulkan kekhawatiran dilakukannya kejahatan perang' di Gaza

Baca Selengkapnya

Iran Klaim Telah Mengeksekusi Agen Mossad

18 Desember 2023

Iran Klaim Telah Mengeksekusi Agen Mossad

Kantor berita resmi IRNA melaporkan bahwa seorang agen dinas intelijen Mossad Israel dieksekusi di provinsi Sistan-Baluchestan di tenggara Iran.

Baca Selengkapnya

10 Tahun Lalu Kim Jong Un Eksekusi Mati Paman Sendiri Jang Song-thaek dengan Cara Sadis

12 Desember 2023

10 Tahun Lalu Kim Jong Un Eksekusi Mati Paman Sendiri Jang Song-thaek dengan Cara Sadis

Paman Kim Jong Un, Jang Song Thaek dieksekusi mati sepuluh tahun lalu dengan cara sadis. Bagaimana cerita eksekusi itu?

Baca Selengkapnya

Kyiv Tuduh Pasukan Rusia Eksekusi Tentara Ukraina yang Sudah Menyerah

3 Desember 2023

Kyiv Tuduh Pasukan Rusia Eksekusi Tentara Ukraina yang Sudah Menyerah

Kyiv menuduh Rusia melakukan kejahatan perang setelah video yang beredar menunjukkan dua tentara Ukraina ditembak saat sudah menyerah.

Baca Selengkapnya

Pasca G30S, Ini Operasi Kalong Penangkapan Tokoh PKI DN Aidit, Brigjen Soepardjo hingga Letkol Untung

10 Oktober 2023

Pasca G30S, Ini Operasi Kalong Penangkapan Tokoh PKI DN Aidit, Brigjen Soepardjo hingga Letkol Untung

Usai G30S yang gagal total, kemudian peristiwa tokoh PKI DN Aidit, Brigjen Soepardjo hingga Letkol Untung.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Eksekusi Mati Dua Tentara, Dituduh Berkhianat kepada Negara

14 September 2023

Arab Saudi Eksekusi Mati Dua Tentara, Dituduh Berkhianat kepada Negara

Kementerian Pertahanan Arab Saudi mengeksekusi dua tentara yang didakwa berkhianat

Baca Selengkapnya