Bangkok Siaga Hadapi Ancaman Bom  

Reporter

Senin, 9 Maret 2015 08:50 WIB

Puluhan warga Indonesia di Bangkok-Thailand mmenggelar aksi bersama untuk mendukung pemberantasan korupsi dan penyelamatan Komisi Pemeberantasan Korupsi (KPK) di Indonesia di Benjasiri Park yang terletak di pusat kota Bangkok, Thailand, 28 Januari 2015. Foto/Decita

TEMPO.CO, Bangkok - Ibu kota Thailand, Bangkok, dalam status siaga atas kemungkinan terjadinya ledakan bom setelah bom meledak di halaman parkir gedung pengadilan di Jalan Ratchadaphisek pada Sabtu, 7 Maret 2015.

Dua tersangka yang merencanakan peledakan itu telah ditangkap aparat polisi. Seorang tersangka mengaku dibayar untuk melakukan ledakan. Selain itu, ledakan ditujukan untuk menarik perhatian Perserikatan Bangsa-Bangsa terhadap situasi di Thailand. Ledakan di area pengadilan itu tidak menimbulkan korban jiwa.

Ledakan ini terjadi sebulan setelah ledakan bom pipa di satu pusat perbelanjaan di pusat kota yang melukai dua orang. Ada dugaan pelakunya adalah kelompok kaus merah pendukung mantan Perdana Menteri Yingluk Shinawatra yang dilengserkan pada tahun lalu.

Setelah militer mengambil alih pemerintahan Yingluck Shinawatra pada Mei tahun lalu, undang-undang darurat diberlakukan di Thailand.

Sejak pemberlakuan undang-undang darurat, pertemuan politik dan kritik terhadap pemerintah diharamkan. Begitu juga larangan untuk melakukan unjuk rasa. Warga sipil pun dapat diadili di pengadilan militer tanpa diperbolehkan mengajukan banding.

CHANNEL NEWS ASIA | MARIA RITA

Berita terkait

Lupakan Kekalahan dari Thailand, Timnas Indonesia Bidik Filipina

18 November 2018

Lupakan Kekalahan dari Thailand, Timnas Indonesia Bidik Filipina

Timnas Indonesia sekarang fokus pada pertandingan terakhir Piala AFF 2018 melawan Filipina di Jakarta pada 25 November mendatang.

Baca Selengkapnya

110 Ribu Orang Hadiri Kremasi Raja Thailand, Bhumibol Hari Ini

26 Oktober 2017

110 Ribu Orang Hadiri Kremasi Raja Thailand, Bhumibol Hari Ini

Sekitar 110 ribu orang diizinkan memasuki area dekat jenazah Raja Thailand, Bhumibol Adulyadej yang akan dikremasi hari ini.

Baca Selengkapnya

Interpol Diminta Tangkap Yingluck yang Kabur ke Inggris

6 Oktober 2017

Interpol Diminta Tangkap Yingluck yang Kabur ke Inggris

Interpol diminta bantuan polisi Thailand untuk menangkap eks Perdana Menteri, Yingluck Shinawatra yang kabur ke di Inggris.

Baca Selengkapnya

Junta Thailand Buru Eks Perdana Menteri Yingluck ke Dubai

29 September 2017

Junta Thailand Buru Eks Perdana Menteri Yingluck ke Dubai

Perdana Menteri Thailand Prayuth Chan-ocha mengatakan Yingluck Shinawatra, perdana menteri yang digulingkan junta militer, tinggal di Dubai.

Baca Selengkapnya

Thaksin Tweet 'Tirani' Montesquieu Kritik Junta Militer Thailand  

30 Agustus 2017

Thaksin Tweet 'Tirani' Montesquieu Kritik Junta Militer Thailand  

Thaksin Shinawatra, eks Perdana Menteri Thailand meng-tweet ucapan Montesquieu tentang tirani untuk mengkritik junta militer.

Baca Selengkapnya

Tinggalkan Putranya di Bangkok, Yingluck Cari Suaka ke Inggris

29 Agustus 2017

Tinggalkan Putranya di Bangkok, Yingluck Cari Suaka ke Inggris

Sumber dari Partai Pheu Thai mengatakan bahwa Yingluck meninggalkan anak laki-lakinya yang berusia 15 tahun di Thailand setelah terbang ke Dubai

Baca Selengkapnya

Yingluck Lari ke Dubai Bergabung dengan Thaksin, Abangnya  

27 Agustus 2017

Yingluck Lari ke Dubai Bergabung dengan Thaksin, Abangnya  

Yingluck Shinawatra, eks Perdana Menteri Thailand, terbang ke Singapura lalu ke Dubai, negara tempat Thaksin, abangnya tinggal sebagai eksil.

Baca Selengkapnya

Eks PM Thailand Yingluck Kabur ke Singapura Menjelang Vonis

25 Agustus 2017

Eks PM Thailand Yingluck Kabur ke Singapura Menjelang Vonis

Eks PM Thailand, Yingluck Shinawatra kabur ke Singapura setelah mangkir di sidang perkara korupsi subsidi beras.

Baca Selengkapnya

Mangkir Dengarkan Vonis, Yingluck Terancam Ditangkap

25 Agustus 2017

Mangkir Dengarkan Vonis, Yingluck Terancam Ditangkap

Mahkamah Agung Thailand mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Yingluck Shinawatra, setelah ia mangkir dari sidang pembacaan vonis

Baca Selengkapnya

Hebat, Nenek 91 Tahun Raih Gelar Sarjana di Thailand

11 Agustus 2017

Hebat, Nenek 91 Tahun Raih Gelar Sarjana di Thailand

Kimlan Jinakul, nenek asal Thailand meraih gelar sarjana ekologi dari Universitas Terbuka Sukhothai Thammathirat

Baca Selengkapnya