Misionaris AS yang Diculik di Nigeria Dibebaskan  

Reporter

Sabtu, 7 Maret 2015 09:47 WIB

Misionaris A.S., Reverend Phyllis Sortor. AFP/Getty Images

TEMPO.CO, Kogi Nigeria - Pejabat Amerika Serikat mengkonfirmasi bahwa misionaris asal AS, Phyllis Sortor, yang diculik bulan lalu oleh pria bertopeng di negara bagian Kogi Nigeria, telah dibebaskan.

Pejabat tersebut menolak untuk menjelaskan secara rinci bagaimana sampai Sortor bisa dilepaskan oleh penculiknya. Namun dikatakan bahwa telah terjadi proses negosiasi antara pemerintah AS dan penculik terkait dengan pembebasan Sortor.

Dalam misinya di Nigeria, Sortor menjalankan sebuah organisasi non-pemerintah untuk mendidik anak-anak Fulani nomaden di negara bagian Kogi Nigeria.

Seperti dilansir dari CNN pada 7 Maret 2015, Sortor—seorang pekerja sosial dari Seattle, AS, sekaligus misionaris gereja Kristen Protestan AS—diculik lima pria bertopeng dari tempat kerjanya pada 23 Februari lalu. "Penculiknya menuntut uang tebusan sebesar 60 juta naira atau setara dengan US$ 301.500,” kata komisaris polisi negara bagian Kogi, Adeyemi Ogunjemilusi.

Negara bagian Kogi terletak jauh dari daerah di mana Boko Haram biasa beroperasi. Jadi kecil kemungkinan bahwa aksi penculikan itu berhubungan dengan Boko Haram.

"Tapi ada kemungkinan bahwa kelompok tersebut merupakan cabang atau kelompok di bawah naungan organisasi Boko Haram, atau bahwa dia mungkin dijual ke kelompok lain," kata komisaris polisi tersebut.

CNN | YON DEMA

Berita terkait

Presiden Afsel Minta Negara Kaya Tidak Timbun Vaksin Covid-19

27 Januari 2021

Presiden Afsel Minta Negara Kaya Tidak Timbun Vaksin Covid-19

Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa meminta vaksin Covid-19 dibagikan merata ke seluruh negara di dunia

Baca Selengkapnya

Waswas Gelombang Dua Virus Corona di Afrika

18 Desember 2020

Waswas Gelombang Dua Virus Corona di Afrika

Wabah virus corona di wilayah Afrika barat dan tengah mengkhawatirkan mengingat banyak negara yang tak mampu membeli vaksin virus corona.

Baca Selengkapnya

WHO Ingatkan Kematian Akibat Malaria Bisa Lebih Tinggi dari Covid-19

30 November 2020

WHO Ingatkan Kematian Akibat Malaria Bisa Lebih Tinggi dari Covid-19

WHO mengingatkan angka kematian akibat penyakit malaria bisa melampaui kematian karena virus corona di kawasan Afrika.

Baca Selengkapnya

Gajah Afrika Berusia 52 Tahun Mati di Bonbin Amerika

9 Oktober 2020

Gajah Afrika Berusia 52 Tahun Mati di Bonbin Amerika

Gajah Afrika bernama Sophi sempat mengalami penurunan kondisi selama beberapa hari sebelum mati.

Baca Selengkapnya

Studi: Nyamuk Berevolusi Gigit Manusia Gara-gara Cari Air

26 Juli 2020

Studi: Nyamuk Berevolusi Gigit Manusia Gara-gara Cari Air

Banyak jenis nyamuk menggigit beragam jenis hewan, tapi beberapa hanya suka manusia dan tidak ada yang tahu kenapa hingga kini.

Baca Selengkapnya

Kematian Massal Gajah Liar di Botswana, Penyebab Masih Misterius

6 Juli 2020

Kematian Massal Gajah Liar di Botswana, Penyebab Masih Misterius

Hampir 400 gajah mati dalam 2 bulan. Konservasionis mengkritik lambannya pemerintah Botswana bertindak atas bencana yang dialami gajah di negeri itu.

Baca Selengkapnya

Didesak Afrika dan Aktivis, Dewan HAM PBB Bahas Rasisme di AS

15 Juni 2020

Didesak Afrika dan Aktivis, Dewan HAM PBB Bahas Rasisme di AS

Negara-negara Afrika diwakili Burkina Faso dan 600 organisasi HAM serta keluarga korban mendesak Dewan HAM PBB membahas rasisme sistematis di AS.

Baca Selengkapnya

54 Negara Afrika Desak Dewan HAM PBB Bahas Kasus George Floyd

15 Juni 2020

54 Negara Afrika Desak Dewan HAM PBB Bahas Kasus George Floyd

Dubes Burkina Faso meminta Dewan HAM PBB membahas sikap rasisme sistematis dan kekerasan polisi pasca tewasnya George Floyd.

Baca Selengkapnya

Protes Rasisme, Mengenal Sosok Cecil Rhodes dari Inggris

10 Juni 2020

Protes Rasisme, Mengenal Sosok Cecil Rhodes dari Inggris

Unjuk rasa anti-rasisme di Amerika Serikat telah menyebar ke Inggris. Demonstran meminta patung Cecil Rhodes dicopot.

Baca Selengkapnya

Virus Corona di Afrika Tak Seganas di Tempat Lain, Ini Sebabnya

24 Mei 2020

Virus Corona di Afrika Tak Seganas di Tempat Lain, Ini Sebabnya

WHO mencatat virus corona Covid-19 telah menyebar ke setiap negara di Afrika sejak kasus pertama dikonfirmasi di benua itu 14 minggu lalu. Tapi ...

Baca Selengkapnya