Thailand Larang Buku Jurnalis Inggris Ini Beredar

Reporter

Jumat, 14 November 2014 06:25 WIB

Sxc.hu

TEMPO.CO, Bangkok - Polisi Thailand telah melarang penjualan dan peredaran buku karya jurnalis lepas asal Inggris, Andrew McGregor Marshall, yang bertajuk A Kingdom in Crisis. Isi buku itu dinilai mencemarkan nama baik keluarga kerajaan.

"Isi buku itu menghina, mencemarkan, dan mengancam Raja Thailand," kata Kepala Kepolisian Thailand Somyot Poompanmoung, Kamis, 13 November 2014. Buku yang diterbitkan oleh Zed Books, berkantor di London, sebulan lalu itu dianggap membahayakan keamanan nasional, perdamaian, dan ketertiban masyarakat Thailand.

Somyot menegaskan siapa saja yang melanggar peraturan tentang larangan buku itu dijual dan diedarkan di Thailand akan dihukum penjara selama 3 tahun dan membayar denda 60 ribu baht atau setara US$ 1.800.

Andrew, penulis buku, lewat akun Twitter-nya merespons larangan peredaran buku itu di Thailand. "Terima kasih banyak kepada polisi kerajaan Thailand yang melarang buku saya, A Kingdom in Crisis, terbitan ZedBook. Hebat untuk pengumuman itu!"

Buku Andrew memuat secara mendalam politik di Thailand, termasuk isu-isu tabu tentang suksesi raja.

Thailand merupakan negara yang dianggap paling ketat di dunia dalam memberlakukan aturan pelecehan atau pencemaran nama baik raja dan keluarganya. Setiap orang yang melecehkan, menghina, atau mencemarkan nama Raja Bhumibol Adulyadej, 86 tahun, ratu, anak-anak, dan keluarganya akan dijatuhi hukuman maksimal 15 tahun penjara.

CHANNEL NEWS ASIA | MARIA RITA





Baca juga:
Kuartal III, Defisit Transaksi Berjalan US$ 6,8 M

Berburu Barang Murah di 'Pasar Kaget' Kota Oxford

Belasan Hotel di Yogya Diperiksa Izin Penggunaan Air Tanah

Jampidsus Widyo Dilaporkan ke Mabes Polri






Berita terkait

Lupakan Kekalahan dari Thailand, Timnas Indonesia Bidik Filipina

18 November 2018

Lupakan Kekalahan dari Thailand, Timnas Indonesia Bidik Filipina

Timnas Indonesia sekarang fokus pada pertandingan terakhir Piala AFF 2018 melawan Filipina di Jakarta pada 25 November mendatang.

Baca Selengkapnya

110 Ribu Orang Hadiri Kremasi Raja Thailand, Bhumibol Hari Ini

26 Oktober 2017

110 Ribu Orang Hadiri Kremasi Raja Thailand, Bhumibol Hari Ini

Sekitar 110 ribu orang diizinkan memasuki area dekat jenazah Raja Thailand, Bhumibol Adulyadej yang akan dikremasi hari ini.

Baca Selengkapnya

Thaksin Tweet 'Tirani' Montesquieu Kritik Junta Militer Thailand  

30 Agustus 2017

Thaksin Tweet 'Tirani' Montesquieu Kritik Junta Militer Thailand  

Thaksin Shinawatra, eks Perdana Menteri Thailand meng-tweet ucapan Montesquieu tentang tirani untuk mengkritik junta militer.

Baca Selengkapnya

Yingluck Lari ke Dubai Bergabung dengan Thaksin, Abangnya  

27 Agustus 2017

Yingluck Lari ke Dubai Bergabung dengan Thaksin, Abangnya  

Yingluck Shinawatra, eks Perdana Menteri Thailand, terbang ke Singapura lalu ke Dubai, negara tempat Thaksin, abangnya tinggal sebagai eksil.

Baca Selengkapnya

Hebat, Nenek 91 Tahun Raih Gelar Sarjana di Thailand

11 Agustus 2017

Hebat, Nenek 91 Tahun Raih Gelar Sarjana di Thailand

Kimlan Jinakul, nenek asal Thailand meraih gelar sarjana ekologi dari Universitas Terbuka Sukhothai Thammathirat

Baca Selengkapnya

UU Baru Disahkan, Raja Thailand Kuasai Warisan Rp 399,2 Triliun

20 Juli 2017

UU Baru Disahkan, Raja Thailand Kuasai Warisan Rp 399,2 Triliun

Raja Thailand kini menguasai penuh warisan kerajaan itu, menyusul pemerintah mengesahkan sebuah undang-undang baru.

Baca Selengkapnya

Hina Kerajaan Thailand di Facebook, Pria Ini Dipenjara 35 Tahun

11 Juni 2017

Hina Kerajaan Thailand di Facebook, Pria Ini Dipenjara 35 Tahun

Wichai, 34 tahun, asal Thailand, harus menjalani hukuman 35 tahun karena unggahannya di Facebook dianggap menghina keluarga Kerajaan Thailand.

Baca Selengkapnya

Karena Video Tato Vajilalongkorn, Thailand Ancam Adili Facebook

16 Mei 2017

Karena Video Tato Vajilalongkorn, Thailand Ancam Adili Facebook

Pemerintah Kerajaan Thailand mengancam akan mengadili Facebook jika tidak menghapus video yang menampilkan tubuh bertato Raja Maha Vajiralongkorn

Baca Selengkapnya

FB Blokir Video Raja Thailand, Vajiralongkorn Seliweran, Bertato  

11 Mei 2017

FB Blokir Video Raja Thailand, Vajiralongkorn Seliweran, Bertato  

FB memblokir video yang menunjukkan Raja Thailand, Vajiralongkorn, berseliweran di pusat belanjadengan mengenakan kaus dan tubuh bertato.

Baca Selengkapnya

Anggap Dirinya Kebal, Dukun Ini Tewas Saat Atraksi

28 April 2017

Anggap Dirinya Kebal, Dukun Ini Tewas Saat Atraksi

Seorang dukun di wilayah Chieng Mai, Thailand, tewas setelah ia sengaja menikam jantungnya sendiri karena menganggap dirinya kebal.

Baca Selengkapnya