Hadapi ISIS, AS Kirim Bantuan ke Pejuang Kurdi  

Reporter

Senin, 20 Oktober 2014 14:03 WIB

Sejumlah pasukan Irak dan militan Syiah menembakan senjata mereka saat merayakan perebutan wilayah Amerli dari Negara Islam (1/9).Kelompok milisi Syiah Irak dan pasukan Kurdi terus menggempur pasukan Negara Islam setelah menghalau mereka dari wilayah Amerli di Irak utara. REUTERS/Youssef Boudlal

TEMPO.CO, Kobane - Militer Amerika Serikat menunjukkan komitmennya untuk memberangus militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Selain menggempur ISIS dengan melancarkan sejumlah serangan udara, AS juga memberikan sejumlah bantuan senjata kepada pejuang Kurdi.

Pejuang lokal ini memang telah lama turun tangan menggempur militan ISIS, terutama di wilayah Kobane, kota perbatasan Suriah dan Turki. Memang, banyak warga Kurdi yang bermukim di wilayah ini. (Baca: Bantu Perangi ISIS, AS Bertemu Parpol Kurdi)

Menurut laporan BBC, Senin, 20 Oktober 2014, Komando Pusat AS telah mengirimkan pesawat angkut C-130 untuk memberikan “banyak” bantuan. Selain bantuan persenjataan dan amunisi, pejuang Kurdi juga menerima sejumlah pasokan medis.

Telah sebulan, pertempuran antara pejuang Kurdi dan militan ISIS pecah di Kobane. Kota ini menjadi salah satu tujuan strategis militan pimpinan Abu Bakar al-Baghdadi ini.

Selama tiga pekan, militan ISIS memberikan perlawanan yang sengit hingga berhasil menguasai hampir setengah wilayah Kobane. Namun, memasuki pekan keempat, pasukan Kurdi dengan bantuan militer sejumlah negara yang dipimpin AS berhasil memukul perlahan ISIS. (Baca: Pasukan Kurdi Klaim Pukul Mundur ISIS dari Kobane)

ANINGTIAS JATMIKA | BBC

Terpopuler
Apa Kata Media Asing Soal Pelantikan Jokowi?
Jokowi Disebut 'Barack Obama' Indonesia
Suster Spanyol Sembuh dari Ebola

Berita terkait

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

2 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

21 hari lalu

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

22 hari lalu

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.

Baca Selengkapnya

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

30 hari lalu

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."

Baca Selengkapnya

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

31 hari lalu

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.

Baca Selengkapnya

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

33 hari lalu

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki

Baca Selengkapnya

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

33 hari lalu

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow

Baca Selengkapnya

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

33 hari lalu

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.

Baca Selengkapnya

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

34 hari lalu

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia

Baca Selengkapnya

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

34 hari lalu

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

Rusia menantang pernyataan Amerika Serikat bahwa ISIS menjadi dalang penembakan di sebuah gedung konser di luar Moskow yang menewaskan 137 orang

Baca Selengkapnya