BMW memperkenalkan mobil terbarunya yang mengusung mobil sport plug-in hybrid, BMW i8 plug-in di Munich, Jerman, (5/6). Mobil hybrid penerus BMW i3 , BMW i8 merupakan mobil sport pertama BMW yang menggunakan emisi bahan bakar dan listrik. (Photo by Joerg Koch/Getty Images)
TEMPO.CO, Riyadh - Anda yang berprofesi sebagai guru mungkin bisa mempertimbangkan menjajal karier sebagai tenaga pengajar di Arab Saudi. Sebab, Kementerian Arab Saudi menyatakan akan memberikan hadiah mobil BMW seharga US$ 32 ribu (Rp 393 juta) kepada guru berprestasi, staf administrasi, dan penasihat akademik di negaranya.
Dikutip dari Elite Daily, Rabu, 15 Oktober 2014, langkah ini dilakukan oleh Kementerian untuk memotivasi mereka yang bekerja di industri pendidikan. Selain guru, siswa berprestasi juga akan diberikan hadiah.
"Ini adalah bentuk komitmen Kementerian untuk siswa dan pendidik secara umun. Pemberian hadiah BMW harus menjadi motivasi besar bagi orang-orang yang bekerja langsung di lapangan. Kami sudah mendapatkan beberapa pemenang," kata seorang pejabat Kementerian.
Soal pemberian hadiah kepada guru perempuan, pejabat itu mengaku sudah memiliki solusi yang tepat, tapi tidak mau memberikan informasi lebih lanjut. Perempuan di Arab Saudi memang tidak memperbolehkan untuk memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) di negara penghasil minyak itu. (Baca: Video 'No Woman No Drive' Ejek Larangan Mengemudi)