Ebola Renggut 729 Nyawa di Afrika

Minggu, 3 Agustus 2014 06:53 WIB

Seorang guru mengjelaskan mengenai virus ebola kepada muridnya saat berada di sekolah di Foya, Liberia. Ebola telah menelan korban 672 orang di negara-negara Afrika Barat Liberia, Guinea dan Sierra Leone. REUTERS/Samaritan's Purse/Handout via Reuters

TEMPO.CO, Jakarta - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat 729 orang meninggal dunia hingga 31 Juli lalu karena terjangkit virus Ebola. Sebanyak 57 kematian terjadi antara Kamis dan Ahad pekan lalu di Guinea, Nigeria, dan Sierra Leone. (Baca: MSF Minta WHO Bergerak Cepat Atasi Ebola)

Menurut WHO, sebanyak 122 kasus baru terdeteksi dalam empat hari. Dengan demikian, jumlah total yang terkonfirmasi menjadi 1.323 kasus. WHO menyatakan bahwa tren penyakit tersebut di tiga negara itu tetap dan terus-menerus menular.

Guinea merupakan negara terburuk yang terpapar virus yang menyebabkan pendarahan dan belum memiliki vaksin itu. Otoritas negara itu menyebutkan ada 20 kematian dalam empat hari pekan lalu. Dengan demikian, total kematian akibat Ebola di negara tersebut menjadi 339 kasus. (Baca: Sierra Leone Terapkan Status Darurat Ebola)

Sedangkan Liberia menyumbang 27 kematian baru dengan jumlah korban tewas mencapai 156. Adapun Sierra Leone melaporkan sembilan kematian baru dengan total korban 233. Satu korban lainnya berasal dari Nigeria.

Menurut catatan WHO, sampel medis yang diambil dari pasien yang meninggal di Nigeria belum dianalisis oleh laboratorium regional karena perusahaan kurir menolak mengangkutnya. (Baca juga: Kisah Kepahlawanan Dokter Brantly Melawan Ebola)

AFP | NUR ALFIYAH






Baca juga:
Hari Ini Puncak Arus Balik Via Purbaleunyi
Tolak Bayar Paten, Microsoft Gugat Samsung
Pendukung ISIS Menyebar dari Jawa Sampai Sulawesi
Arus Balik Mudik, Kemacetan Parah di Purwokerto

Berita terkait

Tahun Baru 2024 di Gaza, Warga Palestina: Kami Ingin Hidup Seperti Manusia Lainnya

1 Januari 2024

Tahun Baru 2024 di Gaza, Warga Palestina: Kami Ingin Hidup Seperti Manusia Lainnya

Gaza memulai tahun baru 2024 dengan serangan Israel semalam yang menewaskan sedikitnya dua lusin orang

Baca Selengkapnya

Blokir Dua Bandara Tersibuk Amerika Serikat, Puluhan Demonstran Pro-Palestina Ditangkap

28 Desember 2023

Blokir Dua Bandara Tersibuk Amerika Serikat, Puluhan Demonstran Pro-Palestina Ditangkap

Pengunjuk rasa pro-Palestina memblokir lalu lintas di sekitar dua bandara Los Angeles dan Neww York, bandara tersibuk di Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

UNICEF: Serangan Israel di Gaza Membunuh dan Melukai Lebih dari 400 Anak Palestina Setiap Hari

25 Oktober 2023

UNICEF: Serangan Israel di Gaza Membunuh dan Melukai Lebih dari 400 Anak Palestina Setiap Hari

UNICEF mengatakan 2.360 anak-anak tewas, dan 5.364 lainnya terluka menyusul pemboman Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Tema Hari Kesehatan Sedunia 2023, Begini Tantangan WHO Setarakan Layanan Kesehatan

7 April 2023

Tema Hari Kesehatan Sedunia 2023, Begini Tantangan WHO Setarakan Layanan Kesehatan

Selalu diperingati pada 7 April, berdirinya World Health Organization diperingati jadi Hari Kesehatan Sedunia.

Baca Selengkapnya

Pasien Covid-19 Jakarta Naik 735 Orang

20 Juni 2022

Pasien Covid-19 Jakarta Naik 735 Orang

Pasien Covid-19 Jakarta naik lagi sebanyak 735 orang per kemarin.

Baca Selengkapnya

Kualitas Udara Jakarta Masuk Kategori Tidak Sehat, 27,4 Kali Pedoman WHO

20 Juni 2022

Kualitas Udara Jakarta Masuk Kategori Tidak Sehat, 27,4 Kali Pedoman WHO

Kualitas udara Jakarta masuk kategori tidak sehat karena konsentrasi PM2.5 saat ini 27,4 kali dari nilai pedoman WHO.

Baca Selengkapnya

Pasien Covid-19 Jakarta Hari Ini Bertambah 314 Orang

11 Juni 2022

Pasien Covid-19 Jakarta Hari Ini Bertambah 314 Orang

Pasien Covid-19 Jakarta hari ini bertambah 314 orang. Hasil ini didapati setelah melakukan tes PCR terhadap 8.057 spesimen.

Baca Selengkapnya

Pekan Kedua Juni, Vaksin Merah Putih Masuk Uji Klinis Fase Ketiga

31 Mei 2022

Pekan Kedua Juni, Vaksin Merah Putih Masuk Uji Klinis Fase Ketiga

Penny menjelaskan penyelesaian tahap uji coba fase ketiga Vaksin Merah Putih bisa lebih cepat dari perkiraan sebelumnnya.

Baca Selengkapnya

Wabah Demam Berdarah Maut Serang Irak, Penderita Tewas Kehabisan Darah

29 Mei 2022

Wabah Demam Berdarah Maut Serang Irak, Penderita Tewas Kehabisan Darah

WHO melaporkan Irak kini tengah menghadapi wabah demam berdarah Krimea-Kongo yang berdampak fatal, dapat menyebabkan penderita tewas kehabisan darah

Baca Selengkapnya

Kasus Hepatitis Akut: Dunia 170 Kasus 1 Meninggal, Indonesia 3 Kasus 3 Meninggal

5 Mei 2022

Kasus Hepatitis Akut: Dunia 170 Kasus 1 Meninggal, Indonesia 3 Kasus 3 Meninggal

World Health Organization atau WHO mempublikasikan penyakit hepatitis akut berat ini sebagai kejadian luar biasa atau KLB.

Baca Selengkapnya