Tanker minyak untuk pasukan NATO di Afghanistan dilalap api setelah serangan yang di duga dilakukan kelompok militan, dekat Peshawar, Pakistan (13/4). Api juga menghancurkan truk lainnya. AP/Mohammad Sajjad
TEMPO.CO, KABUL – Lebih dari 400 truk yang membawa bahan bakar dan minyak dibakar di suatu jalan di bagian barat Kabul, Afganistan, pada Jumat malam, 4 Juli 2014. Asap masih terlihat membubung di lokasi kejadian hingga Sabtu pagi waktu setempat.
“Entah siapa yang melakukannya. Mereka mengenakan seragam,” kata seorang pengemudi truk, Juma Gul, kepada Associated Press. Ia menambahkan, para penyerang ini juga menargetkan pengemudi yang berusaha menyelamatkan truk mereka.
Lewat juru bicaranya, Zabihullah Mujahid, Taliban telah mengaku bertanggung jawab atas serangan ini. Ia menuturkan Taliban telah menyerang sebuah depo yang digunakan oleh truk pengirim pasokan bahan bakar untuk NATO tersebut.
Sementara itu, pengemudi truk yang marah langsung memblokir jalan raya utama yang menghubungkan Kabul dengan kota di selatan, Kandahar. Mereka kesal karena pemerintah begitu lambat merespons aksi ini. Tak hanya itu, mereka juga menuntut ganti rugi kepada pemerintah.
Serangan Sadis ISIS di Masjid Syiah Afganistan, 28 OrangTewas
26 Agustus 2017
Serangan Sadis ISIS di Masjid Syiah Afganistan, 28 OrangTewas
Empat orang milisi ISIS melakukan serangan beruntun berupa ledakan bom bunuh diri dan rentetan tembakan di masjid Syiah di Kabul. Sebanyak 28 orang tewas.