Putin Setuju Referendum di Ukraina Ditunda  

Reporter

Kamis, 8 Mei 2014 17:09 WIB

Presiden Rusia Vladimir Putin. REUTERS/Alexander Zemlianichenko

TEMPO.CO, Moskow - Presiden Rusia Vladimir Putin meminta kelompok separatis pro-Kremlin di tenggara Ukraina menunda rencana referendum pada pekan ini. Termasuk tuntutan otonomi lebih besar atau kemerdekaan dari Ukraina.

Perubahan sikap Putin, yang sebelumnya mendukung referendum, disampaikannya setelah bertemu dengan Kepala Organisasi Keamanan dan Kerja Sama Eropa Didier Burkhalter, Rabu, 7 Mei 2014. "Kami meminta perwakilan di tenggara (Ukraina) menunda rencana referendum pada 11 Mei 2014 demi menciptakan kondisi yang baik dengan cara dialog," kata Putin seusai pertemuan. (Baca: Apa Tujuan Putin di Ukraina?)

Para aktivis pro-Rusia mengatakan akan mendiskusikan seruan Putin tersebut dalam sebuah pertemuan Dewan pada Kamis, 8 Mei 2014. "Besok, Kamis, 8 Mei 2014, kami akan membicarakannya di Dewan Rakyat," kata Denis Pushilin, pemimpin Republik Rakyat Donetsk, kepada Reuters. "Kami menghormati seruan Presiden Putin. Jika dia mempertimbangkan hal tersebut, kami tentu akan mendiskusikannya."

Aktivis pro-Rusia yang telah menguasai sejumlah gedung pemerintah di kawasan sebelah tenggara Ukraina, yakni Donetsk dan Luhansk, telah mengumumkan rencana pemungutan suara untuk melepaskan diri dari Kiev, menyusul aksi unjuk rasa aktivis yang menentang pemerintahan Ukraina yang didukung Kremlin pada Februari 2014.


AL JAZEERA | CHOIRUL



Berita terkait:
Politikus Ukraina Tewas Disiksa Militan Pro-Rusia | Amerika Siap Dukung Pemerintah Ukraina | Putin: Ukraina di Ambang Perang Saudara | Pemberontak Pro-Rusia Abaikan Ancaman Militer Kiev

Berita terpopuler:
Bangun Tidur, Bupati Bogor Dicokok KPK
Soal Investasi Asing, Jokowi Tangkis Serangan SBY
Kronologi Bupati Bogor Rachmat Yasin Ditangkap KPK

Berita terkait

Rusia Tuntut Amerika Kembalikan Bendera yang Dicuri

13 November 2017

Rusia Tuntut Amerika Kembalikan Bendera yang Dicuri

Bendera Rusia hilang dari konsulatnya di San Francisco, Amerika Serikat. Moskow menyebut benderanya dicuri.

Baca Selengkapnya

Rusia Buka Kembali Jalur Feri ke Korea Utara

17 Oktober 2017

Rusia Buka Kembali Jalur Feri ke Korea Utara

Rusia telah membuka kembali jalur lautnya ke Korea Utara setelah sekitar 2 bulan lamanya ditutup.

Baca Selengkapnya

ROSATOM Rusia Bidik Asia Tenggara untuk Kerja Sama Nuklir

29 September 2017

ROSATOM Rusia Bidik Asia Tenggara untuk Kerja Sama Nuklir

ROSATOM, BUMN Nuklir asal Rusia,??menjajaki peluang kerja sama di bidang energi nuklir di negara-negara kawasan Asia Tenggara..

Baca Selengkapnya

Berkat Ponsel, Pasangan Kanibal yang Bunuh 30 Orang Ditangkap

27 September 2017

Berkat Ponsel, Pasangan Kanibal yang Bunuh 30 Orang Ditangkap

Pasangan kanibal ditangkap polisi setelah ponselnya ditemukan dan mengaku telah membunuh sedikitnya 30 orang.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Tuntut Amerika Terkait Perampasan Properti Diplomatik

6 September 2017

Rusia Akan Tuntut Amerika Terkait Perampasan Properti Diplomatik

Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan Kementerian Luar Negeri untuk menuntut pemerintah Amerika Serikat atas perampasan properti diplomatik

Baca Selengkapnya

Presiden Trump Minta Rusia Tutup 3 Konsulatnya di Amerika

1 September 2017

Presiden Trump Minta Rusia Tutup 3 Konsulatnya di Amerika

Amerika Serikat telah meminta Rusia untuk menutup 3 kantor konsulatnya di San Francisco, Washington, dan New York.

Baca Selengkapnya

Duta Besar Rusia untuk Sudan Tewas di Kolam Renang

24 Agustus 2017

Duta Besar Rusia untuk Sudan Tewas di Kolam Renang

Duta Besar Rusia untuk Sudan, Mirgayas Shirinsky, ditemukan tewas di kolam renang kediamannya di ibu kota Khartoum

Baca Selengkapnya

Liburan Musim Panas, Putin Berburu dan Berenang di Danau Dingin  

6 Agustus 2017

Liburan Musim Panas, Putin Berburu dan Berenang di Danau Dingin  

Putin menikmati liburan musim panasnya dengan berburu di padang gurun Siberia, berenang di air danau yang sangat dingin, dan memancing.

Baca Selengkapnya

Putin Restui Pasukan Rusia Bertahan di Suriah Selama 49 Tahun  

31 Juli 2017

Putin Restui Pasukan Rusia Bertahan di Suriah Selama 49 Tahun  

Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani undang-undang baru mengenai Angkatan Udara Rusia untuk tetap di Suriah selama 49 tahun.

Baca Selengkapnya

Kucing Ini Jadi Pahlawan Selamatkan Hidup 8 Bayi Landak

27 Juli 2017

Kucing Ini Jadi Pahlawan Selamatkan Hidup 8 Bayi Landak

Seekor kucing di Rusia bernama Muska menjadi pahlawan setelah menyusui dan merawat 8 bayi landak yang tidak memiliki induk.

Baca Selengkapnya