Jet Rusia Terobos Wilayah Udara Belanda

Reporter

Kamis, 24 April 2014 09:49 WIB

Tupelov 95s. aviationnews.eu

TEMPO. CO, Amsterdam – Sepasang jet tempur Belanda dilaporkan mencegat sepasang pesawat militer Rusia yang memasuki zona terbang Belanda pada Rabu, 23 April 2014, sekitar pukul 03.50 waktu setempat. Rupanya, aksi ini sering terjadi di tengah meningkatnya ketegangan antara Rusia dan NATO terkait dengan konflik politik di Ukraina.

Dikutip dari CNN, juru bicara militer Belanda, Mayor Wilko Ter Horst, mengatakan dua buah jet Rusia TU-95 atau yang dikenal sebagai Bears merupakan jet pengebom. Keduanya memasuki wilayah udara Belanda sekitar 50 mil jauhnya.

“Sepasang jet F-16 pun kami kirim untuk mengawal pesawat Rusia dan memastikan mereka pergi dari wilayah udara kami,” ujar Ter Horst.

Kejadian seperti ini, kata Ter Horst, bisa terjadi hingga empat atau lima kali dalam setahun. “Kadang mereka menyeberangi wilayah udara Belanda dan kadang mereka tetap berada di wilayah utara,” tuturnya.

Krisis di Ukraina membuat Rusia semakin waspada militer. Mereka kerap kali memasuki wilayah Belanda dan juga Inggris, yang juga bagian dari NATO. Memang, NATO dengan terang menentang keras tindakan Rusia terhadap Ukraina. (Baca: Dubes Rusia: Krisis Ukraina Tanggung Jawab Kiev)

ANINGTIAS JATMIKA | CNN

Terpopuler
Pedofil Buron FBI Eks Guru JIS Lecehkan 90 Bocah
Cari MH370, Malaysia Ajukan Kesepakatan Baru
Dua Juta Liter Solar Dirampok dari Kapal Jepang







Berita terkait

Rusia Tuntut Amerika Kembalikan Bendera yang Dicuri

13 November 2017

Rusia Tuntut Amerika Kembalikan Bendera yang Dicuri

Bendera Rusia hilang dari konsulatnya di San Francisco, Amerika Serikat. Moskow menyebut benderanya dicuri.

Baca Selengkapnya

Rusia Buka Kembali Jalur Feri ke Korea Utara

17 Oktober 2017

Rusia Buka Kembali Jalur Feri ke Korea Utara

Rusia telah membuka kembali jalur lautnya ke Korea Utara setelah sekitar 2 bulan lamanya ditutup.

Baca Selengkapnya

ROSATOM Rusia Bidik Asia Tenggara untuk Kerja Sama Nuklir

29 September 2017

ROSATOM Rusia Bidik Asia Tenggara untuk Kerja Sama Nuklir

ROSATOM, BUMN Nuklir asal Rusia,??menjajaki peluang kerja sama di bidang energi nuklir di negara-negara kawasan Asia Tenggara..

Baca Selengkapnya

Berkat Ponsel, Pasangan Kanibal yang Bunuh 30 Orang Ditangkap

27 September 2017

Berkat Ponsel, Pasangan Kanibal yang Bunuh 30 Orang Ditangkap

Pasangan kanibal ditangkap polisi setelah ponselnya ditemukan dan mengaku telah membunuh sedikitnya 30 orang.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Tuntut Amerika Terkait Perampasan Properti Diplomatik

6 September 2017

Rusia Akan Tuntut Amerika Terkait Perampasan Properti Diplomatik

Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan Kementerian Luar Negeri untuk menuntut pemerintah Amerika Serikat atas perampasan properti diplomatik

Baca Selengkapnya

Presiden Trump Minta Rusia Tutup 3 Konsulatnya di Amerika

1 September 2017

Presiden Trump Minta Rusia Tutup 3 Konsulatnya di Amerika

Amerika Serikat telah meminta Rusia untuk menutup 3 kantor konsulatnya di San Francisco, Washington, dan New York.

Baca Selengkapnya

Duta Besar Rusia untuk Sudan Tewas di Kolam Renang

24 Agustus 2017

Duta Besar Rusia untuk Sudan Tewas di Kolam Renang

Duta Besar Rusia untuk Sudan, Mirgayas Shirinsky, ditemukan tewas di kolam renang kediamannya di ibu kota Khartoum

Baca Selengkapnya

Liburan Musim Panas, Putin Berburu dan Berenang di Danau Dingin  

6 Agustus 2017

Liburan Musim Panas, Putin Berburu dan Berenang di Danau Dingin  

Putin menikmati liburan musim panasnya dengan berburu di padang gurun Siberia, berenang di air danau yang sangat dingin, dan memancing.

Baca Selengkapnya

Putin Restui Pasukan Rusia Bertahan di Suriah Selama 49 Tahun  

31 Juli 2017

Putin Restui Pasukan Rusia Bertahan di Suriah Selama 49 Tahun  

Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani undang-undang baru mengenai Angkatan Udara Rusia untuk tetap di Suriah selama 49 tahun.

Baca Selengkapnya

Kucing Ini Jadi Pahlawan Selamatkan Hidup 8 Bayi Landak

27 Juli 2017

Kucing Ini Jadi Pahlawan Selamatkan Hidup 8 Bayi Landak

Seekor kucing di Rusia bernama Muska menjadi pahlawan setelah menyusui dan merawat 8 bayi landak yang tidak memiliki induk.

Baca Selengkapnya