Taliban Tunda Diskusi Pertukaran Tahanan dengan AS

Reporter

Editor

Abdul Manan

Minggu, 23 Februari 2014 16:21 WIB

Pasukan bantuan keamanan internasional (ISAF), bagian dari NATO, memeriksa lokasi penyerangan oleh Taliban di Kabul, 25/5). REUTERS/Omar Sobhani

TEMPO.CO, Kabul - Taliban telah menghentikan pembicaraan mengenai kemungkinan pertukaran tahanan Taliban dan Amerika Serikat karena "kompleksitas" dari situasi di Afghanistan. Soal ini diumumkan Taliban, Ahad 23 Februari 2014.

"Karena kompleksitas politik dari situasi saat ini di negara itu, kepemimpinan Imarah Islam telah memutuskan untuk menangguhkan masalah ini untuk beberapa waktu," kata juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid dalam sebuah email kepada organisasi media.

"Oleh karena itu, proses pertukaran tawanan telah ditunda sampai ada pemberitahuan lebih lanjut," kata Mujahid. Namun dia tidak memberikan detail lebih lanjut tentang mengapa keputusan ini dibuat.

Dalam upaya untuk mendorong pembicaraan damai untuk mengakhiri perang di Afganistan, para pejabat AS baru-baru ini mengambil langkah-langkah yang mereka harapkan bisa menghidupkan kembali diskusi dengan perwakilan Taliban.

Dialog itu akan membahas kemungkinan pertukaran lima tahanan Taliban yang ditahan di Teluk Guantanamo dengan Bowe Bergdahl, prajurit AS yang hilang di Afghanistan pada tahun 2009 dan diyakini ditahan militan Taliban di barat laut Pakistan.

REUTERS | ABDUL MANAN

Berita Lainnya
Demonstran Ukraina Kuasai Istana Kepresidenan
Militan Mesir di Sinai Incar Wisatawan
Jadi Rektor, Ini Komentar Edward Snowde
Bos Kartel Narkoba Sinaloa Meksiko Ditangkap
Irak Umumkan Gencatan Senjata 72 Jam di Fallujah

Berita terkait

Serangan Sadis ISIS di Masjid Syiah Afganistan, 28 OrangTewas

26 Agustus 2017

Serangan Sadis ISIS di Masjid Syiah Afganistan, 28 OrangTewas

Empat orang milisi ISIS melakukan serangan beruntun berupa ledakan bom bunuh diri dan rentetan tembakan di masjid Syiah di Kabul. Sebanyak 28 orang tewas.

Baca Selengkapnya

Ubah Pendirian, Donald Trump Akan Tambah Pasukan ke Afganistan

22 Agustus 2017

Ubah Pendirian, Donald Trump Akan Tambah Pasukan ke Afganistan

Donald Trump memastikan akan menambah jumlah tentara Amerika Serikat ke Afganistan dalam pidato pada Senin malam

Baca Selengkapnya

Rusia Diduga Pasok Senjata ke Taliban di Afganistan, Ini Buktinya

26 Juli 2017

Rusia Diduga Pasok Senjata ke Taliban di Afganistan, Ini Buktinya

Rusia diduga kuat menjadi pemasok senjata canggih bagi gerilyawan Taliban di Afghanistan

Baca Selengkapnya

Ledakan Bom Bunuh Diri di Afganistan, 13 Orang Tewas

28 Mei 2017

Ledakan Bom Bunuh Diri di Afganistan, 13 Orang Tewas

Semua korban akibat bom bunuh diri di Afganistan dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Baca Selengkapnya

Pemimpin ISIS di Afganistan Tewas Dibunuh Koalisi AS

8 Mei 2017

Pemimpin ISIS di Afganistan Tewas Dibunuh Koalisi AS

Pemimpin ISIS Afganistan Abdul Hasib, tewas dalam sebuah operasi pasukan koalisi AS dan Afganistan

Baca Selengkapnya

ISIS Mengaku Bertanggung Jawab atas Ledakan Hebat di Kabul

3 Mei 2017

ISIS Mengaku Bertanggung Jawab atas Ledakan Hebat di Kabul

Setidaknya delapan warga sipil Afganistan tewas dan 22 korban lainnya luka-luka, termasuk tiga anggota militer Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Ledakan Hebat Menghantam Kabul, Konvoi NATO Jadi Sasaran

3 Mei 2017

Ledakan Hebat Menghantam Kabul, Konvoi NATO Jadi Sasaran

Ledakan hebat menghantam Kabul, ibu kota Afganistan dan menewaskan beberapa

Baca Selengkapnya

Taliban Membunuh 8 Polisi Afganistan  

25 April 2017

Taliban Membunuh 8 Polisi Afganistan  

Serangan Taliban yang menewaskan delapan polisi Afganistan bersamaan dengan kunjungan Menteri Pertahanan Amerika Serikat James Mattis ke Afganistan.

Baca Selengkapnya

Kronologi Teror Taliban Tewaskan 140 Prajurit Afganistan  

23 April 2017

Kronologi Teror Taliban Tewaskan 140 Prajurit Afganistan  

Serangan Taliban ke markas militer Afghanistan mengagetkan para prajurit. Mereka bingung dan sempat dilarang menembak. Berikut kronologis.

Baca Selengkapnya

Taliban Serang Markas Militer Afganistan, 140 Prajurit Tewas  

22 April 2017

Taliban Serang Markas Militer Afganistan, 140 Prajurit Tewas  

Milisi Taliban menyerang markas tentara Afganistan di provinsi Balkh saat sembahyang Jumat, 140 prajurit Afganistan tewas dan 160 orang terluka.

Baca Selengkapnya