Rusuh Pemilu Thailand, Wartawan Jadi Korban  

Reporter

Minggu, 2 Februari 2014 10:08 WIB

Gestur seorang massa anti pemerintah saat terjadi bentrokan kecil dengan massa pro-pemerintah saat hari pelaksanaan Pemilu di Bangkok, Thailand (2/2). REUTERS/Nir Elias

TEMPO.CO, Bangkok – Meski pemilihan umum Thailand akhirnya berjalan sesuai jadwal, sejumlah kekerasan mewarnai pesta demokrasi tersebut. Sejumlah orang, bahkan wartawan, turut menjadi korban dalam bentrokan yang digencarkan pada demonstran.

Seorang wartawan asal Amerika, James Nachtwey, harus merelakan kakinya terkena timah panas tapi tidak mengalami luka serius. “Saya menganggap diri saya masih beruntung,” katanya kepada Wall Street Journal yang dikutip oleh BBC.

Pada Sabtu, 1 Februari 2014 kemarin, sejumlah pengunjuk rasa anti-pemerintah telah memblokir gedung dan melepaskan tembakan dengan pistol dan senapan hingga membuat sejumlah wartawan dan orang yang lewat melarikan diri untuk berlindung selama baku tembak selama sekitar 30 menit.

Bentrokan ini juga membuat sejumlah demonstran pro-pemerintah menderita cedera lantaran tembakan dari demonstran anti-pemerintahan.

Pemilu Thailand telah dimulai sejak pukul 08.00 hari ini. Lebih dari 48 juta pemilih akan menggunakan hak suaranya di lebih dari 90 ribu tempat pemilihan umum.

ANINGTIAS JATMIKA | BBC

Berita Lainnya:
Pemilu Thailand Akhirnya Berlangsung Hari Ini
Tiga Tewas Akibat Bom Mobil di Hermel, Libanon
Isu Selingkuh, Obama dan Michelle Tidur Terpisah
Penyelam dari Tim Evakuasi Costa Concordia Tewas
Jurnalis Ini Pilih Mesin Tik Ketimbang Ipad

Berita terkait

Lupakan Kekalahan dari Thailand, Timnas Indonesia Bidik Filipina

18 November 2018

Lupakan Kekalahan dari Thailand, Timnas Indonesia Bidik Filipina

Timnas Indonesia sekarang fokus pada pertandingan terakhir Piala AFF 2018 melawan Filipina di Jakarta pada 25 November mendatang.

Baca Selengkapnya

110 Ribu Orang Hadiri Kremasi Raja Thailand, Bhumibol Hari Ini

26 Oktober 2017

110 Ribu Orang Hadiri Kremasi Raja Thailand, Bhumibol Hari Ini

Sekitar 110 ribu orang diizinkan memasuki area dekat jenazah Raja Thailand, Bhumibol Adulyadej yang akan dikremasi hari ini.

Baca Selengkapnya

Thaksin Tweet 'Tirani' Montesquieu Kritik Junta Militer Thailand  

30 Agustus 2017

Thaksin Tweet 'Tirani' Montesquieu Kritik Junta Militer Thailand  

Thaksin Shinawatra, eks Perdana Menteri Thailand meng-tweet ucapan Montesquieu tentang tirani untuk mengkritik junta militer.

Baca Selengkapnya

Yingluck Lari ke Dubai Bergabung dengan Thaksin, Abangnya  

27 Agustus 2017

Yingluck Lari ke Dubai Bergabung dengan Thaksin, Abangnya  

Yingluck Shinawatra, eks Perdana Menteri Thailand, terbang ke Singapura lalu ke Dubai, negara tempat Thaksin, abangnya tinggal sebagai eksil.

Baca Selengkapnya

Hebat, Nenek 91 Tahun Raih Gelar Sarjana di Thailand

11 Agustus 2017

Hebat, Nenek 91 Tahun Raih Gelar Sarjana di Thailand

Kimlan Jinakul, nenek asal Thailand meraih gelar sarjana ekologi dari Universitas Terbuka Sukhothai Thammathirat

Baca Selengkapnya

UU Baru Disahkan, Raja Thailand Kuasai Warisan Rp 399,2 Triliun

20 Juli 2017

UU Baru Disahkan, Raja Thailand Kuasai Warisan Rp 399,2 Triliun

Raja Thailand kini menguasai penuh warisan kerajaan itu, menyusul pemerintah mengesahkan sebuah undang-undang baru.

Baca Selengkapnya

Hina Kerajaan Thailand di Facebook, Pria Ini Dipenjara 35 Tahun

11 Juni 2017

Hina Kerajaan Thailand di Facebook, Pria Ini Dipenjara 35 Tahun

Wichai, 34 tahun, asal Thailand, harus menjalani hukuman 35 tahun karena unggahannya di Facebook dianggap menghina keluarga Kerajaan Thailand.

Baca Selengkapnya

Karena Video Tato Vajilalongkorn, Thailand Ancam Adili Facebook

16 Mei 2017

Karena Video Tato Vajilalongkorn, Thailand Ancam Adili Facebook

Pemerintah Kerajaan Thailand mengancam akan mengadili Facebook jika tidak menghapus video yang menampilkan tubuh bertato Raja Maha Vajiralongkorn

Baca Selengkapnya

FB Blokir Video Raja Thailand, Vajiralongkorn Seliweran, Bertato  

11 Mei 2017

FB Blokir Video Raja Thailand, Vajiralongkorn Seliweran, Bertato  

FB memblokir video yang menunjukkan Raja Thailand, Vajiralongkorn, berseliweran di pusat belanjadengan mengenakan kaus dan tubuh bertato.

Baca Selengkapnya

Anggap Dirinya Kebal, Dukun Ini Tewas Saat Atraksi

28 April 2017

Anggap Dirinya Kebal, Dukun Ini Tewas Saat Atraksi

Seorang dukun di wilayah Chieng Mai, Thailand, tewas setelah ia sengaja menikam jantungnya sendiri karena menganggap dirinya kebal.

Baca Selengkapnya