Seorang anggota Tentara Pembebasan Suriah mengarahkan tembakan ke tentara Presiden Suriah Bashar al-Assad di Aleppo, dalam foto yang diabadikan oleh Molhem Barakat, Rabu (4/9). Barakat yang mulai bekerja lepas dengan Reuters sejak Mei lalu ini, baru berusia 17 tahun. REUTERS/Molhem Barakat
TEMPO.CO, London – Konflik Suriah rupanya memberi dampak pada aksi jihad dari dunia Barat. Dua orang wanita asal Inggris terpaksa harus menghadapi persidangan atas tuduhan pengiriman bantuan uang untuk kaum jihad Inggris di Suriah.
Dilaporkan AP, Nawal Masaad, 26 tahun, tertangkap di Bandara Heathrow, London, pada 16 Januari lalu. Saat itu ia yang tengah bersiap naik pesawat menuju Turki dicurigai polisi karena membawa uang tunai dalam jumlah besar, yakni € 20.000 atau senilai Rp 333 juta. Sedangkan seorang lainnya, Amal El-Wahabi, 27 tahun, ditangkap di rumahnya.
Keduanya didakwa karena mengatur dana yang dicurigai akan digunakan untuk aksi terorisme terkait dengan Suriah. Keduanya telah ditahan dan akan menghadapi sidang lanjutan pada 31 Januari mendatang.
Memang pejabat Barat telah lama memperingatkan bahwa perang saudara di Suriah akan menarik pejuang asing dari Eropa untuk berjihad di sana.