Parlemen Iran: Kami Sudah Punya Uranium 20 Persen  

Reporter

Editor

Natalia Santi

Jumat, 25 Oktober 2013 09:09 WIB

Pembangkit listrik tenaga nuklir Bushehr, di Teheran, Iran. REUTERS/Raheb Homavandi

TEMPO.CO, Teheran - Seorang anggota parlemen Iran mengatakan, negara Islam itu telah menghentikan pengayaan uranium hingga 20 persen, tingkat pengayaan yang disebut ahli dibutuhkan untuk membangun senjata nuklir.

Pernyataan itu disampaikan Wakil Kepala Komite Kebijakan Luar Negeri dan Keamanan Nasional Parlemen Iran Hossein Naqavi Hosseini, yang dimuat di situs parlemen, ICANA, Selasa, 22 Oktober 2013 lalu.

Hosseini mengatakan, Iran telah memiliki cukup uranium guna memproduksi bahan bakar reaktor uji coba nuklir yang dimanfaatkan untuk memproduksi isotop medis di Teheran.

"Masalah penangguhan atau pengayaan tidak ada artinya karena tidak ada produksi yang berlangsung saat ini," kata Hosseini, seperti dikutip New York Times.

Ia menambahkan bahwa Iran tidak tertarik mengirim persediaan uranium yang diperkaya hingga 20 persen ke luar negeri sebagai bagian dari kesepakatan nuklir, seperti proposal terakhir yang diajukan negara ini saat berunding dengan negara Barat.

"Ini berarti kita akan meletakkannya di tempat penyimpanan orang lain dan harus memintanya lagi nanti," katanya.

Hosseini menyarankan persediaan uranium yang sudah diperkaya itu menjadi lempeng bahan bakar. Proses ini bisa dilakukan di bawah pengawasan oleh Badan Energi Atom Internasional.

Amerika Serikat dan sekutunya menduga Iran sedang bekerja untuk membangun senjata nuklir. Kecurigaan inilah yang berujung pada keluarnya sanksi terhadap sektor energi, perbankan, dan sektor pengiriman Iran. Embargo ini membuat ekonomi Iran babak belur dan menyebabkan krisis mata uang.

Awal bulan ini, kesediaan Iran untuk berkompromi soal program senjata nuklirnya disambut oleh Amerika Serikat dan Uni Eropa. Perundingan enam negara di Jenewa berakhir tanpa solusi diplomatik, tetapi ada kesepakatan untuk melanjutkan pembicaraan di tempat yang sama pada 7-8 November 2013 mendatang.


JERUSALEM POST | VOA | ABDUL MANAN


Topik Terhangat
Sultan Mantu|Misteri Bunda Putri |Gatot Tersangka| Suap Akil Mochtar |Dinasti Banten


Terpopuler
Proyek Wawan di Kantor Airin: Trotoar Rp 17,8 M
Pengacara Tak Tahu Suami Airin Punya Wanita Lain
Seks Oral di Kantin Sekolah, Dua Pelajar Dihukum
Proyek Wawan di Kantor Airin: Rehab Sungai Rp 11 M
Ruhut: Katanya Ormas Budaya, PPI Kok Ngomong Gosip

Berita terkait

Iran Klaim Bomnya Lebih Berbahaya daripada Ibu Semua Bom Amerika

15 Oktober 2017

Iran Klaim Bomnya Lebih Berbahaya daripada Ibu Semua Bom Amerika

Iran megklaim memiliki Ayah Semua Bom yang lebih besar dan lebih berbahaya dibanding dengan bom milik Amerika, Ibu Semua Bom.

Baca Selengkapnya

Eks Presiden Iran, Khatami Dilarang Tampil di Depan Publik

10 Oktober 2017

Eks Presiden Iran, Khatami Dilarang Tampil di Depan Publik

Iran Human Rights melaporkan aparat Iran yang melarang mantan Presiden Muhammad Khatami tampil di depan publik selama tiga bulan .

Baca Selengkapnya

Tolak Berjilbab, Juara Catur Iran Pindah ke Tim Amerika

4 Oktober 2017

Tolak Berjilbab, Juara Catur Iran Pindah ke Tim Amerika

Juara catur Iran, Dorsa Derakhshani bergabung dengan Federasi Catur Amerika Serikat karena menolak mengenalkan jilbab.

Baca Selengkapnya

Iran Pro-Milisi Houthi Minta Saudi Berhenti Dukung Teroris Yaman

30 Agustus 2017

Iran Pro-Milisi Houthi Minta Saudi Berhenti Dukung Teroris Yaman

Iran, pendukung milisi Syiah, Houthi, menuding Arab Saudi mendukung kelompok teroris dalam perang di Yaman.

Baca Selengkapnya

Apple Hapus Aplikasi Mobile Iran dari App Store

27 Agustus 2017

Apple Hapus Aplikasi Mobile Iran dari App Store

Menteri Telekomunikasi Mohammad Javad Azari Jahromi mengatakan bahwa Apple harus menghormati konsumen Iran.

Baca Selengkapnya

Parlemen Iran Setuju Tambah Anggaran Program Nuklir

16 Agustus 2017

Parlemen Iran Setuju Tambah Anggaran Program Nuklir

Parlemen Iran menyetujui penambahan anggaran negara usulan pemerintah untuk meningkatkan program rudal nuklir.

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap 64 Pemuda yang Berpesta Setengah Telanjang

10 Agustus 2017

Iran Tangkap 64 Pemuda yang Berpesta Setengah Telanjang

Aparat Iran menangkap peserta pesta setelah mereka mengunggah video acara tersebut ke sosial media

Baca Selengkapnya

Ajarkan Tari Zumba, Enam Remaja Ditangkap Aparat Iran

10 Agustus 2017

Ajarkan Tari Zumba, Enam Remaja Ditangkap Aparat Iran

Perempuan Iran dilarang menari di hadapan pria yang bukan keluarganya

Baca Selengkapnya

Dituduh Dalangi Teror, 15 Diplomat Iran Diusir dari Kuwait

21 Juli 2017

Dituduh Dalangi Teror, 15 Diplomat Iran Diusir dari Kuwait

Pemerintah Kuwait secara resmi telah menutup misi diplomatik Iran untuk urusan budaya serta mengusir 15 diplomat dari negara itu.

Baca Selengkapnya

Dituduh Korupsi, Adik Presiden Iran Hassan Rouhani Ditahan

17 Juli 2017

Dituduh Korupsi, Adik Presiden Iran Hassan Rouhani Ditahan

Hossein Fereydoun, adik Presiden Iran Hassan Rouhani, ditahan atas tuduhan korupsi.

Baca Selengkapnya