Tunda Bantuan, Hubungan Mesir-AS Memburuk  

Reporter

Rabu, 16 Oktober 2013 20:00 WIB

Seorang polisi anti huru-hara di atas kendaraan lapis baja yang dikelilingi pengunjukrasa anti-Mursi (depan) menembakkan peluru karet ke arah anggota Ikhawanul Muslimin dan para suporter Mohamed Mursi di sepanjang jalan Ramsis square, yang mengarah ke Tahrir Square, dalam bentrokan yang terjadi pada perayaan peringatan perang Mesir dengan Israel tahun 1973, di Kairo, Minggu (6/10). Setidaknya 50 orang tewas dan lebih dari 200 orang terluka. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh

TEMPO.CO, Kairo - Hubungan Amerika Serikat dengan Mesir yang memburuk dapat mempengaruhi situasi di Timur Tengah. Hal tersebut disampaikan Menteri Luar Negeri Mesir, Nabil Fahmy, dalam sebuah wawancara dengan koran al-Ahram yang diterbitkan pada Rabu, 16 Oktober 2013.

Menurut Fahmy, ketidakstabilan yang melanda hampir seluruh wilayah terus meningkat dapat mempengaruhi pula kepentingan AS di sini (Mesir).

"Pada saat yang sama, saya sangat mengkhawatirkan situasi seperti ini," ucap Fahmy. "Rakyat Mesir tidak ragu dengan situasi seperti ini untuk menentukan pilihan bebas setelah mengalami dua revolusi," tambahnya.

Mesir mengkritik keputusan AS yang menunda bantuan militer dan ekonomi ke Kairo setelah terjadi tindakan keras terhadap Ikhwanul Muslimin, meskipun kebijaksanaan itu tidak akan memutuskan hubungan dengan sekutu lamanya.

Sejumlah pejabat AS yang tak disebutkan namanya menerangkan, keputusan penundaan itu menunjukkan bahwa Washington tidak nyaman dengan Mesir sejak militer mendongkel Presiden Muhamad Mursi dari kalangan Ikhwanul Muslimin pada 3 Juli 2013.

Kendati ketegangan kedua negara meningkat, papar Fahmy, dua negara itu akan tetap mempertahankan hubungan, sebab Mesir adalah jantung dan otak dunia Arab. "Mesir juga memiliki kepentingan dengan AS sebagai kunci kekuatan dunia."

AL ARABIYA | CHOIRUL

Berita Terpopuler
Ada Cacing Hati di Sapi Jokowi
Istri Akil Mochtar Minta KPK Buka Rekeningnya
Jokowi: Lihat Saja Nanti Siapa yang Disembelih
Roy Suryo Larang Timnas U-19 Temui Politikus
Mau Blusukan, Sultan HB X Minta Mobil Baru

Berita terkait

Mesir Blokir Situs Human Right Watch karena Rilis Penyiksaan Bui

8 September 2017

Mesir Blokir Situs Human Right Watch karena Rilis Penyiksaan Bui

Mesir memblokir situs Human Rights Watch sehari setelah organisasi tersebut merilis laporan tentang penyiksaan sistematis di penjara negara itu

Baca Selengkapnya

Mesir Pulangkan 2 Mahasiswa Indonesia Setelah Ditahan Satu Bulan

31 Agustus 2017

Mesir Pulangkan 2 Mahasiswa Indonesia Setelah Ditahan Satu Bulan

Pada 30 Agustus 2017, Kedutaan Besar RI di Kairo menerima informasi dari kantor pusat Imigrasi Mesir bahwa pemerintah Mesir menyetujui pemulangan.

Baca Selengkapnya

PPMI: Mesir Tahan 2 Mahasiswa Asal Sumatera Barat

10 Agustus 2017

PPMI: Mesir Tahan 2 Mahasiswa Asal Sumatera Barat

Presiden Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) Mesir Pangeran Arsyad Ihsanul Haq mengatakan 2 mahasiswa Sumatera Barat ditahan polisi Mesir

Baca Selengkapnya

Mesir Punya Pangkalan Militer Terbesar di Timur Tengah dan Afrika  

24 Juli 2017

Mesir Punya Pangkalan Militer Terbesar di Timur Tengah dan Afrika  

Pangkalan militer Mesir terbesar di Timur Tengah dan Afrika berlokasi di kota El Hammam, di sebelah barat Alexandria.

Baca Selengkapnya

Beri Anak Nama Asing, Orang Tua di Mesir Terancam Dibui

15 Juni 2017

Beri Anak Nama Asing, Orang Tua di Mesir Terancam Dibui

Para orang tua di Mesir terancam dipenjara hingga enam bulan lamanya jika memberi nama asing atau Barat kepada bayi mereka.

Baca Selengkapnya

Gerombolan Bertopeng Tembaki Bus Umat Kristen Koptik, 28 Tewas  

27 Mei 2017

Gerombolan Bertopeng Tembaki Bus Umat Kristen Koptik, 28 Tewas  

Gerombolan pria bersenjata, bertopeng, dan berseragam militer menyerang bus yang mengangkut umat Kristen Koptik Mesir, 23 orang tewas.

Baca Selengkapnya

Tuduh Seorang Pendakwah Murtad, Rektor Al Azhar Dipecat

8 Mei 2017

Tuduh Seorang Pendakwah Murtad, Rektor Al Azhar Dipecat

Rektor Universitas Al-Azhar Ahmed Hosni Taha dipecat karena melabeli seorang pendakwah dengan istilah murtad

Baca Selengkapnya

Mesir Membebaskan Pemimpin Ikhwanul Muslimin Hassan Malek

6 Mei 2017

Mesir Membebaskan Pemimpin Ikhwanul Muslimin Hassan Malek

Malek yang menjalani tahanan rumah sekjak Oktober 2015.

Baca Selengkapnya

Mesir Menyambut Baik Zona Aman di Suriah Usulan Rusia

5 Mei 2017

Mesir Menyambut Baik Zona Aman di Suriah Usulan Rusia

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mendukung zona damai sebagaimana disampaikan Putin kepada Trump.

Baca Selengkapnya

Seniman Mesir Menulis Quran Terbesar di Dunia

4 Mei 2017

Seniman Mesir Menulis Quran Terbesar di Dunia

Saad Mohammed asal Mesir membutuhkan waktu tiga tahun untuk menulis Al Quran terbesar di dunia.

Baca Selengkapnya