Tiga Tamu Hotel Tewas Misterius di Kamar yang Sama

Reporter

Selasa, 11 Juni 2013 16:50 WIB

Ilustrasi.

TEMPO.CO, North Carolina - Sebuah investigasi dilakukan kepolisian setelah Jeffrey Lee, 11 tahun, meninggal dalam kamar hotel di North Carolina, Amerika Serikat. Dua bulan sebelumnya, dua tamu hotel juga tewas misterius di kamar yang sama. Sebelum meninggal, Jeffrey Lee menginap di kamar 225 Best Western Blue Ridge Plaza, di Kota Boone, North Carolina. Ia bermalam bersama ibunya, Jeannie.

Pada Sabtu, 8 Juni 2013, suami Jeannie mencoba menghubungi istri dan anaknya. Namun tidak berhasil. Ia pun mengabari petugas hotel. Mendapat laporan itu, staf hotel langsung memeriksa kamar 225. Sekitar pukul 12.30, pintu kamar berhasil dibuka. Dan petugas mendapati Jeffrey tak lagi bernyawa. Di samping mayat Jeffrey, tubuh Jeannie tergeletak dalam keadaan sesak nafas.

"Perempuan 49 tahun itu pun dilarikan ke Rumah Sakit Watauga Medical Centre, kini keadaannya mulai stabil," tulis News, Selasa, 11 Juni 2013.

Pada 16 April 2013, kematian serupa juga terjadi di kamar itu. Pasangan asal Washington, Daryl Dean Jenkins, 73 tahun; dan Shirly Mae, 72 tahun, meninggal berdekatan di dalam kamar 225. Kematian yang baru diketahui dua hari berikutnya itu menimbulkan dugaan mistik. Sebab penelitian medis terhadap keduanya tidak menemukan indikasi adanya upaya pembunuhan. Selain itu, kondisi keduanya dalam keadaan baik. "Jenkins dan Mae memiliki kesehatan yang baik dan benar-benar aktif," kata pengacara keluarga Mark S. Brumbaugh.

Polisi pun kebingungan dengan kematian pasangan lansia itu. Kata juru bicara kepolisian Boone, Sersan Shane Robbins, "Tidak biasa dua orang meninggal seperti itu, ini benar-benar keterlaluan."

Sebenarnya keluarga Jenkins dan Mae telah meminta manajemen hotel untuk menutup sementara kamar itu. Setidaknya selama investigasi. Namun permintaan itu tak diacuhkan. Hingga akhirnya kematian kembali terjadi di kamar 225.

Apa penyebab kematian tiga orang di kamar yang sama itu? Untuk sementara, polisi mengkonfirmasikan bahwa keracunan karbon monoksida sebagai penyebab kematian tiga tamu kamar hotel itu. "Indikasi awal, Jeffrey Lee meninggal karena asfiksia," kata kepala kepolisian Boone, Dana Crawford, Senin, 10 Juni 2013. Asfiksia adalah keadaan di mana darah kekurangan oksigen dan tidak mampu melepas karbondioksida.

Media lokal melaporkan, posisi kamar 225 itu memang berada berdekatan dengan renang. Di mana pemanas gas digunakan untuk memanaskan kolam. Namun kesimpulan akhir dari mana asal karbon monoksida itu baru akan dikatahui pekan depan.

NEWS | AMIRULLAH

Terhangat:
Priyo Budi Santoso | Rusuh KJRI Jeddah | Taufiq Kiemas


Baca juga:

BBM Naik Dinilai Tak Pengaruhi Biaya Produksi

PKS Tolak Kenaikan BBM, PAN: Setgab Tak Efektif

Kenaikan BBM, Gerindra Masih Setengah-setengah

Ekonom: Kenaikan BBM Mutlak Dilakukan

Berita terkait

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

7 Februari 2021

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.

Baca Selengkapnya

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

6 Februari 2021

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020

Baca Selengkapnya

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

4 Februari 2021

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.

Baca Selengkapnya

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

3 Februari 2021

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.

Baca Selengkapnya

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

3 Februari 2021

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

30 Januari 2021

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.

Baca Selengkapnya

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

30 Januari 2021

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

29 Januari 2021

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

29 Januari 2021

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

27 Januari 2021

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran

Baca Selengkapnya