Arab Saudi Penggal Kepala 5 Warga Yaman

Reporter

Rabu, 22 Mei 2013 19:28 WIB

REUTERS/Suhaib Salem

TEMPO.CO, Jedah - Arab Saudi menghukum mati lima warga negara Yaman dengan cara penggal kepala lantaran didakwa terlibat dalam serangkaian perampokan di beberapa kota di Kerajaan. "Seluruh mayatnya ditunjukkan di depan umum," kata Menteri Dalam Negeri, Pangeran Mohammed bin Nayef .

Menurut laporan Al Jazeera, kelima begundal itu, Khaled, Adel, Qassem Sarra, Saif Ali al-Sahari, dan Khaled Showie al-Sahari dieksekusi pada Selasa, 21 Mei 2013, di Kota Jizan di sebelah barat daya Arab Saudi. Namun demikian, hukuman tersebut tak lepas dari kritik. Kelompok hak asasi manusia berbasis di New York, Amerika Serikat, menganggap hukuman tersebut keterlaluan.

Selain memanggal kepala warga Yaman, Kementerian Dalam Negeri dalam sebuah pernyataan seperti dikutip kantor berita resmi SPA mengumumkan bahwa Kerajaan juga telah memancung kepala seorang warga negara Saudi di sebelah barat daya Assir setelah terbukti membunuh rekannya.

Kantor berita AFP dalam laporannya menyebutkan, dalam tahun ini, Kerajaan telah menjatuhkan hukuman penggal kepala terhadap 47 orang.

Seorang saksi mata di Jizan mengatakan kepada kantor berita AFP, kelima pria tersebut dipenggal dengan pedang dan selanjutnya dipamerkan di depan umum dekat sebuah universitas. "Mayatnya dipindahkan dari area tesebut beberapa jam kemudian," ujar saksi.

Di sebuah gambar yang terpampang di Twitter, lima pria tersebut nampak digantung dengan cara badannya diikat tali di antara dua mesin derek. Kantor berita Reuters mengatakan, kepala lima pria itu putus dimasukkan ke dalam karung terpisah.

Menteri menerangkan, Khaled, Adel, dan Qassem Sarra merupakan tiga bersaudara. Sedangkan Saif Ali al-Sahari dan Khaled Showie al-Sahari merupakan pendiri komplotan geng yang kerap melakukan kejahatan serta perampokan toko di berbagai wilayah di Kerajaan.

AL JAZEERA | CHOIRUL

Topik Terhangat:

Menkeu Baru
| Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah | Perbudakan Buruh

Baca juga:
Pria Ini Bergulat dengan Pithon Sepanjang 5,4 M

Pemenang Lotere Rp 5,7 Triliun Masih Misterius

Rekaman Paus Berdoa Usir Setan Dibantah Vatikan

Israel Bantah Tembak Bocah Palestina 13 Tahun Lalu

Berita terkait

Arab Saudi Masuk Daftar Hitam Pembunuh Anak Yaman

13 November 2017

Arab Saudi Masuk Daftar Hitam Pembunuh Anak Yaman

Arab Saudi masuk daftar hitam PBB untuk kasus pembunuhan anak-anak di Yaman yang jumlahnya mencapai 683 anak.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Tidak Beri Kompensasi untuk Korban Crane Jatuh

25 Oktober 2017

Arab Saudi Tidak Beri Kompensasi untuk Korban Crane Jatuh

Pengadilan Arab Saudi membebaskan Grup Saudi Bin Laden dari kewajiban membayar kompensasi kepada korban crane jatuh di Mekah tahun 2015.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Akan Kembalikan Islam Menjadi Moderat

25 Oktober 2017

Arab Saudi Akan Kembalikan Islam Menjadi Moderat

Putra mahkota mengatakan Arab Saudi akan mengembalikan agama Islam menjadi moderat dan berpandangan terbuka terhadap semua agama.

Baca Selengkapnya

Bertemu Putin, Raja Salman Beli Rudal S-400 Seharga Rp 40 Triliun

6 Oktober 2017

Bertemu Putin, Raja Salman Beli Rudal S-400 Seharga Rp 40 Triliun

Raja Salman dan Putin bersepakat Saudi membeli senjata sistem pertahanan udara S-400 senilai US$ 3 miliar atau sekitar Rp 40,4 triliun.

Baca Selengkapnya

Raja Salman Melawat ke Rusia untuk Pertama Kali, Ini Agendanya

4 Oktober 2017

Raja Salman Melawat ke Rusia untuk Pertama Kali, Ini Agendanya

Raja Salman akan berkunjung ke Rusia untuk pertama kalinya Kamis depan.

Baca Selengkapnya

Goyang Macarena di Jalan, Remaja 14 Tahun Ditangkap Polisi Saudi

23 Agustus 2017

Goyang Macarena di Jalan, Remaja 14 Tahun Ditangkap Polisi Saudi

Remaja berusia 14 tahun ditangkap polisi Arab Saudi akibat goyang Macarena di jalan

Baca Selengkapnya

Terungkap, Putra Mahkota Ingin Saudi Hengkang dari Perang Yaman

15 Agustus 2017

Terungkap, Putra Mahkota Ingin Saudi Hengkang dari Perang Yaman

Sebuah bocoran email mengungkap bahwa Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi Mohammad bin Salman menginginkan negaranya keluar dari perang Yaman.

Baca Selengkapnya

Dabbing Ala Rapper, Artis Populer Arab Saudi Ditahan

15 Agustus 2017

Dabbing Ala Rapper, Artis Populer Arab Saudi Ditahan

Abdallah Al Shaharani, penyanyi Arab Saudi ini melakukan gerakan dabbing dalam sebuah festival musik

Baca Selengkapnya

Saudi Minta Irak Bantu Pulihkan Hubungan dengan Iran

14 Agustus 2017

Saudi Minta Irak Bantu Pulihkan Hubungan dengan Iran

Arab Saudi minta bantuan Irak memperbaiki hubunganya dengan Iran.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Bakal Jadikan Laut Merah Sebagai Lokasi Wisata

2 Agustus 2017

Arab Saudi Bakal Jadikan Laut Merah Sebagai Lokasi Wisata

Proyek ini dalam rangka mengurangi ketergantungan Arab Saudi akan pendapatan dari penjualan minyak.

Baca Selengkapnya