Saat Thatcher Marah pada Presenter TV Swedia

Reporter

Editor

S Tri P Bud

Kamis, 11 April 2013 08:02 WIB

Margareth Thatcher saat diwawancarai Stina Lundberg Dabrowski.

TEMPO.CO, London - Itu adalah contoh tentang bagaimana Margaret Thatcher tetap setia pada keyakinannya dan tak mudah dipengaruhi. Pada September 1995, mantan perdana menteri ini menjadi bintang tamu di acara TV Swedia yang dipandu Stina Lundberg Dabrowski, presenter terkenal negeri itu.

Sebelumnya, beberapa tokoh dunia menjadi tamunya, antara lain Michael Gorbachev. Pada setiap tamunya, Dabrowski meminta mereka melakukan hal lucu di studio.

Kali ini, ia meminta Thatcher untuk melompat. Bukannya mengiyakan, Thatcher walau dengan kalimat halus, meradang. "Saya tidak melihat signifikansi apa pun dengan melompat. Aku membuat lompatan besar ke depan, tapi tidak untuk membuat lompatan kecil di studio," katanya.

Dabrowski, yang dinobatkan sebagai presenter TV terbaik pada tahun 2005, membujuknya beberapa kali. Thatcher tetap kukuh tak mau melakukannya.

Salah tingkah, wanita yang pernah mewawancarai mantan ibu negara AS Hillary Clinton dan pemimpin Uni Soviet Mikhail Gorbachev ini menyebut sederet nama tamunya yang melakukan "perintah"-nya. Ketika Dabrowski mengatakan bahwa Gorbachev juga mau melompat, Thatcher menjawab, "Anda membuat saya takjub. Saya ingin tahu apa yang dia pikir tentang politik dalam masyarakat bebas, kalau itu yang mereka minta Anda lakukan," katanya.

"Jangan pernah memimpikannya. Saya pikir adalah hal konyol meminta seseorang melakukan yang hal bodoh untuk dilakukan. Saya pikir itu hal yang kekanak-kanakan," Thatcher melanjutkan. Dia kemudian menambahkan ia sudah melakukan lebih dari sekadar lompatan kecil. Namun, dengan jenaka ia melanjutkan, "Baiklah. Tidak, tidak, dan tidak."

Diwawancarai setelah momen itu, Dabrowski mengaku makin menyukai Thatcher. "Dia memiliki reputasi sebagai Wanita Besi. Dia menolak untuk melompat, tapi dia melakukannya sedemikian rupa dengan kalimat yang lucu. Aku hanya tertawa terbahak-bahak dan berpikir ia begitu sangat menakjubkan dan humoris," katanya.

Kepada SVT News beberapa saat setelah kabar kematian Thatcher menyebar, Dabrowski menyatakan Thatcher adalah orang tersulit yang diwawancarainya. "Aku penuh keringat. Dia menatapku dan menggelengkan jari telunjuknya ketika dia tidak suka pertanyaanku. Dia mengatakan akan memberiku pelajaran dalam mengajukan pertanyaan dengan cara yang benar," katanya.

MAIL ONLINE | TRIP B

Topik terpopuler:
Sprindik KPK
| Partai Demokrat | Serangan Penjara Sleman | Harta Djoko Susilo |Nasib Anas

Berita lainnya:
Kronologi Penangkapan Penyidik Pajak Pargono

Kisah 'Memalukan' Persibo Bojonegoro di Hong Kong

Pembalap Asep Hendro Pekerjakan Pemuda Garut

Video 'Damai' di Bea Cukai Bali Muncul di YouTube

Buat Akun Twitter, SBY Belum Targetkan Followers

Berita terkait

Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

9 Oktober 2017

Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

Inggris telah melakukan persiapan militer untuk menghadapi kemungkinan Perang Dunia III?yang dipicu?Korea Utara?

Baca Selengkapnya

Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

22 September 2017

Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

Inggris tantang wisatawan bernyali untuk berburu hantu di
/>
penjara paling angker, Shepton Mallet.

Baca Selengkapnya

Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

20 Agustus 2017

Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

Beberapa orang di Inggris benar-benar berpikir bahwa menara jam Big Ben akan diganti namanya menjadi Massive Mohammed.

Baca Selengkapnya

Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

4 Agustus 2017

Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

Rtu Elizabeth II meminum alkohol sejak sebelum makan siang

Baca Selengkapnya

Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

29 Juli 2017

Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

Charlie Gard, bayi usia 11 bulan yang telah menyedot perhatian sejumlah pemimpin dunia dan masyarakat internasional akhirnya meninggal

Baca Selengkapnya

Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

27 Juli 2017

Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

Pengalaman sebagai pilot helikopter ambulans membuat Pangeran William sangat peduli pada kesehatan mental

Baca Selengkapnya

Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

22 Juli 2017

Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

Bocah perempuan berusia 5 tahun terisak di hadapan ayahnya, menceritakan dirinya didenda Rp 2,5 juta gara-gara berjualan minuman lemon di dekat rumahnya.

Baca Selengkapnya

Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

21 Juli 2017

Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

Sebuah keluarga Inggris mengklaim diusir dari sebuah pesawat karena sang ayah memiliki tato di wajah.

Baca Selengkapnya

Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

17 Juli 2017

Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

Davis direncanakan bertemu negosiator Brexit dari Uni, Eropa Michel Barnier, dalam perundingan yang berlangsung selama empat hari di Brussels.

Baca Selengkapnya

Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

7 Juli 2017

Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

Seorang nenek di Inggris mendedikasikan tubuhnya dengan 20 tatto bergambar pelatih Manchester United, Jose Mourinho.

Baca Selengkapnya