TEMPO.CO, Mogadishu - Sedikitnya delapan orang tewas oleh sebuah bom mobil yang diklaim diledakkan oleh al-Shabab, kelompok militan, di ibu kota Somalia, Mogadishu.
Target serangan mematikan yang berlangsung pada Senin, 18 Maret 2013, itu adalah Kepala Keamanan Mogadishu, Khalif Ahmed Ilig. Ini merupakan serangan paling berdarah dalam beberapa bulan terakhir.
"Kami menghitung jumlah korban tewas setidaknya delapan orang. Insiden itu disebabkan oleh bom mobil di dekat Teater Nasional," kata pejabat kepolisian Mohamed Duale.
Koresponden Al Jazeera, Peter Greste, mengonfirmasi kejadian tersebut kepada sumber-sumber lokal. Mereka mengatakan bahwa sasaran ledakan adalah kepala intelijen distrik yang mengontrol Mogadishu.
Mengutip sumber-sumber lokal, Greste mengatakan, "Sedikitnya enam atau tujuh orang, bisa jadi delapan orang telah meregang nyawa dalam aksi ledakan bom ini."
Hassan Salad, salah seorang saksi mata serangan, mengatakan, "Banyak yang terbunuh, beberapa di antaranya tewas di dalam bus yang dihantam ledakan bom. Ini bencana, ada asap dan sejumlah tubuh terlempar ke seluruh penjuru."
Pejuang anti-pemerintah bersumpah bahwa mereka akan menumbangkan Presiden Hassan Sheikh Mohamud, yang menjabat setahun lalu setelah dipilih oleh parlemen baru negara.
AL JAZEERA | CHOIRUL
Berita terkait
Pertama Kali Amerika Gunakan Rudal Serang ISIS di Somalia
4 November 2017
Pertama kali Amerika menggunakan rudal untuk menyerang ISIS di satu desa terpencil di Somalia.
Baca SelengkapnyaSudah 200 Orang Tewas Akibat Bom Meledak di Somalia
16 Oktober 2017
Jumlah korban tewas akibat ledakan bom di Somalia kini bertambah menjadi 200 orang, sementara seratus lain terluka.
Baca Selengkapnya85 Orang Tewas Diterjang Bom, Somalia Berkabung 3 Hari
15 Oktober 2017
Bom meledak di 2 lokasi di Somalia, menewaskan 53 orang dan melukai sedikitnya 60 orang.
Baca SelengkapnyaWarga Somali Sambut Pesawat Mendarat Malam untuk Pertama Kali
27 September 2017
Warga Somalia gembira menyambut pesawat penumpang mendarat pada malam hari untuk pertama kali.
Baca SelengkapnyaSambut Ramadan, Pangeran Saudi Kirim Makanan ke Somalia
19 Mei 2017
Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Nayef bin Abdulaziz, memerintahkan distribusi puluhan ribu keranjang makanan bagi warga Somalia
Baca SelengkapnyaDisangka Milisi Al Shabaab, Menteri Ini Tewas Ditembak Tentara
5 Mei 2017
entara Somalia menembak Menteri Pekerjaan Sipil Abbas Abdullahi Sheikh Siraji hingga tewas karena disangka sebagai milisi ekstrimis al Shabaab.
Baca SelengkapnyaPresiden Somalia Umumkan Perang Melawan Milisi al-Shabab
7 April 2017
Presiden Somalia Mohamed Abdullahi Mohamed mengumumkan negaranya dalam zona perang melawan kelompok milisi al-Shabab
Baca SelengkapnyaKisah Bom Laptop Robek Lambung Pesawat Saat Terbang di Somalia
2 April 2017
Ingat bom laptop yang meledak di pesawat Daallo Airlines saat terbang menuju Djibouti dari Mogadishu, Somalia? Begini kisahnya.
Baca SelengkapnyaSetelah Lima Tahun Aman, Perompak Somalia Kembali Beraksi
16 Maret 2017
Setelah lima tahun aman,perompak Somalia kembali bereaksi di perairan negara itu dengan membajar kapal Aris 13 pada Senin, 13 Maret 2017.
Baca SelengkapnyaBencana Kelaparan, 110 Warga Somalia Tewas dalam 48 Jam
6 Maret 2017
Bencana kelaparan di Somalia telah menelan korban jiwa sedikitnya 110 orang dalam kurun waktu 48 jam.
Baca Selengkapnya