Qatar Tertarik Beli Marks & Spencer  

Reporter

Editor

S Tri P Bud

Senin, 18 Maret 2013 07:09 WIB

AP/Alastair Grant

TEMPO.CO, London - Qatar sedang mempertimbangkan tawaran penjualan senilai 8 miliar pound sterling, atau setara Rp 117,271 triliun dari Marks & Spencer (M & S). Retail Inggris itu, seperti dilaporkan Sunday Times, tengah mengalami problem keuangan.

Qatar Investment Authority, menurut media itu, telah mendekati bank-bank terkemuka dan perusahaan ekuitas swasta menjelang langkah potensial tersebut.

M & S, yang menjual pakaian, makanan, dan peralatan rumah tangga, didirikan pada tahun 1884. Perusahaan ini pernah menjadi salah satu perusahaan retail paling menguntungkan di dunia. Tapi belakangan mereka berjuang membendung penurunan laba dalam beberapa tahun terakhir. Penjualan selama kuartal terakhir merosot 1,8 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Jika langkah ini mulus, pembelian M & S adalah yang ketiga atas perusahaan retail Inggris oleh Qatar. Sebelumnya, mereka telah membeli retail mewah Harrods pada tahun 2010 dan memiliki saham 26 persen atau ketiga terbesar di jaringan supermarket Inggris, Sainsbury.

Qatar juga dibiayai 95 persen dari pembangunan Shard, gedung pencakar langit tertinggi di Eropa Barat, dan memiliki saham di Barclays Bank.

Marks & Spencer memiliki lebih dari 700 toko di seluruh Inggris serta lebih dari 400 toko di 44 negara di seluruh dunia.

THE STAR | TRIP B

Berita terkait

Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

9 Oktober 2017

Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

Inggris telah melakukan persiapan militer untuk menghadapi kemungkinan Perang Dunia III?yang dipicu?Korea Utara?

Baca Selengkapnya

Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

22 September 2017

Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

Inggris tantang wisatawan bernyali untuk berburu hantu di
/>
penjara paling angker, Shepton Mallet.

Baca Selengkapnya

Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

20 Agustus 2017

Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

Beberapa orang di Inggris benar-benar berpikir bahwa menara jam Big Ben akan diganti namanya menjadi Massive Mohammed.

Baca Selengkapnya

Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

4 Agustus 2017

Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

Rtu Elizabeth II meminum alkohol sejak sebelum makan siang

Baca Selengkapnya

Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

29 Juli 2017

Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

Charlie Gard, bayi usia 11 bulan yang telah menyedot perhatian sejumlah pemimpin dunia dan masyarakat internasional akhirnya meninggal

Baca Selengkapnya

Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

27 Juli 2017

Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

Pengalaman sebagai pilot helikopter ambulans membuat Pangeran William sangat peduli pada kesehatan mental

Baca Selengkapnya

Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

22 Juli 2017

Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

Bocah perempuan berusia 5 tahun terisak di hadapan ayahnya, menceritakan dirinya didenda Rp 2,5 juta gara-gara berjualan minuman lemon di dekat rumahnya.

Baca Selengkapnya

Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

21 Juli 2017

Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

Sebuah keluarga Inggris mengklaim diusir dari sebuah pesawat karena sang ayah memiliki tato di wajah.

Baca Selengkapnya

Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

17 Juli 2017

Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

Davis direncanakan bertemu negosiator Brexit dari Uni, Eropa Michel Barnier, dalam perundingan yang berlangsung selama empat hari di Brussels.

Baca Selengkapnya

Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

7 Juli 2017

Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

Seorang nenek di Inggris mendedikasikan tubuhnya dengan 20 tatto bergambar pelatih Manchester United, Jose Mourinho.

Baca Selengkapnya